Athan | JAEMJEN

00.04

~~~
Hari ini panas mulai muncul lagi, membuat tanah bisa saja menjadi tandus dan gersang, heugh sungguh panas, bahkan di sini saja panas, sepanas itu walau malam, huhh...
Kini Jeno tengah duduk di ruang tamu dengan wajah memerah akibat panas siang ini, iya mengipasi dirinya tak sabaran. Sungguh ini panas hey! Bahkan ocehan ocehan hampir lirih ingin menangis akibat panas yang Jeno lontarkan, ya tuhan jika Jeno punya salah maafin Jeno.. tolong supaya hujan dan ada yang dingin dingin, begitulah kira-kira doa peria manis kita, hingga tuhan mengabulkannya..

Jaehyun pulang dengan membawa sekantung es buah dari sebelah, terlihat sangat menggoda, es buah yang beraneka warna dan sangat enak, lihat peluh air pada wadah es buah itu, yang menandakan seberapa dingin dan menyegarkan nya sang raja penghilang dahaga kita kali ini, Jeno melesat, meminta dan merengek pada jaehyun agar segera di bukakan

"Aaaah aaag hyungie mau, panas panas, Jeno mau Jeno mau, jangan menunggu yongie Hyung Jeno mau Jeno mauu"

"Sayang, tunggu ya? Kita sama sama, sebentar sebentar lagi yongie Hyung datang, ada di belakang sayang"

Jaehyun mulai khawatir dan kasian pada adik kecilnya ini, meminta hingga menangis, lihat wajah memerah nya, bahkan jaehyun pun merasakan panas yang luar biasa, pantas saja Jeno hingga menangis dan tantrum begini, akhirnya jaehyun membukakan satu untuk Jeno sendiri, ia tidak tega pada bayi kecilnya ini

"Sayang sayang, hey ko Jeno nangis, jangan nangis sayang, iya iya Hyung buatin yah, tunggu yah, Hyung tuangin, Jeno jangan nangis"

Jaehyun mengusap pipi gembul memerah itu yang kini penuh dengan lelehan air mata milik si manis

~~~

Kini Jeno sedang mengecap dan asik meminum es buah miliknya, aahhh sangat enak huhuu, ada melon, ada cincau, ada jelly, ada semangka! Hingga yang lainya, Aah enak intinya

Jaehyun melihat adiknya yang sedang meminum es miliknya di tengah tengah lantai rumah, tidak tidak di atas, dingin di bawah katanya, adem, jaehyun membiarkan, bahkan mengabadikan momen lucu ini pada ponselnya, kini Jeno sedang mengeleng geleng ke kanan dan ke kiri, menikmati setiap kesegaran yang lewat pada rongga tenggorokan nya..

"Sayang? Kenapa? Aku mendengar tangisan tadi, kamu sama Jeno gapapa kan? Ada apa?"

Suara terdengar dari belakang yang membuat jaehyun sedikit terkejut dan berbalik, dan terpampang jelas taeyong dan jaemin di belakangnya pergi menghampirinya, terlihat peluh pada kening keduanya karna sehabis memindahkan barang" yang berada di belakang sama untuk merapikan rumah, jaehyun menghampiri kekaisnya, mengusap peluh keringat itu dengan lengan bajunya, ia kecup bibir manis taehyong lalu tersenyum hingga memperlihatkan lengkungan cacat pada pipi gembul itu juga

"Gapapa yongie, tadi Jeno nangis, pingin es, soalnya aku bawa es, tapi aku suruh tunggu dulu, agar sama sama semuanya, tapi aku tidak tega, sekarang sudah, lihat itu sesenang itu anak nya"

Taehyong memeluk pinggang omega miliknya lalu mengarah pada Jeno, tertera anak manis itu tengah senang senang nya dengan cairan berwarna merah muda Hem pink dari sirup itu

"Yaampun sayang.. gapapa kasih aja, bayi kita sampai nangis gitu, gapapa kasih aja lain kali" taeyong mengecup bibir plum jaehyun, dan angukan di terima.

Disisi lain, jaemin yang tidak mau melihat kebucinan dua sejoli itu lebih mengarah pada jeno, mendekati pemuda itu yang tengah asik dengan minumannya, lalu menyeruput minuman itu melalui sedotan yang hampir Jeno ingin minum, Yang membuat sang empu menengok siapa pelaku yang berani menganggu nya, dan terpampang jelas wajah songong dari jaemin!

"JAEMINNNN!!!!!!!!!!! PUNYA JENO PUNYA JENO HUWEE, PUNYA JENOOOO KENAPA DI MINUM!!"

suara rengekan dan pekikan dari Jeno mengundang perhatian dua orang yang lebih dewasa, melihat jika Jeno kembali menangis dengan tantrum nya, wajahnya kembali memerah, dan terdapat jaemin di sampingnya yang terkejut dan menjauh dari Jeno. HEY tapi es buahnya Jeno masih pada jaemin! Itu punya Jeno!

"Sayang.. jangan nangis cup cup, Hyung tuangi yang baru yaa, masih maish ada, Hyung beli banyak sayang"

Jaehyun mendekat pada adiknya, memeluk dan mengusap peluh dan air mata yang menjadi satu pada wajahnya, mengenakan adik kecilnya agar tidak menangis lagi, karna di cuaca panas ini tidak baik bagi Jeno yang jika terus-terusan mengisi, bagaimana jika adik kecilnya ini terserang demam nanti karna terlalu panas dan banyak menangis? Ia tidak tega. Jaehyun kembali mengambilkan Jeno yang baru, yang lebih dingin karna es batunya di tambah agar lebih dingin untuk Jeno.

Dan di sisi lain dan tempat yang sama, Taeyong sedang menjewer dan memarahi jaemin yang menganggu Jeno, padahal anak manis itu sedang senang senang nya malah di usik oleh adik sepupunya ini, ayolah jaemin cuma minta, tapi cara mintanya itu bar bar, setelah di beritau jaemin akhirnya menganguk, bener juga si kata Hyung pucat nya ini, ia kemudian melihat Jeno yang tengah bersandar pada jaehyun di bawah. Di lantai. Karna adem, sembari menyeruput es campur barunya

Akhirnya keduanya jaemin dan taeyong ikut bergabung dengan dua omega manis yang berstatus sebagai adik Kaka ini, ikut bergabung sembari menonton film dengan di temani es buah yang segar dan beberapa Snack untuk di cemil Jeno dan keempatnya, jangan lupa jaemin juga sudah meminta maaf pada Jeno, Jeno awalnya diam saja sembari masih sesegukan, namun ketika di beri lolipop peria manis kita mengangguk lalu dengan mudahnya memaafkan jaemin, jadi takut jika bayi kita di culik.

"Sayang, udah berhenti panasnya? Muka Jeno merah banget, sampai telinga"

"Masih.. ini panas banget hyungie, Jeno tidak tahan, huhu kenapa tidak hujann, supaya adem, dan dingin dingin?"

Jaehyun mengusap surai biru adik nya, begitu juga taeyong yang mengusap pipi memerah Jeno

"Nanti bakal hujan ko sayang, tunggu aja yah? Sebentar lagi hujan ko" taeyong kembali melihat Jeno setelah selesai mengusap pipi merah itu

"Yongie Hyung benarrr, di luar juga sudah mendungg, hyungie Jeno mau hujan hujan plliss plis" mohonlah ia pada jaehyun untuk meminta izin

"Ega Ega boleh, nanti Jeno sakit sayang.. Hyung ga mau, ga boleh ya? Nurutt ya?"

Raut wajah kecewa di dapatkan jaehyun, bibir manis itu mulai menekuk menandakan jika dirinya sedang sedih, lalu kembali bersandar dan bersembunyi pada dada bidang jaehyun, jaehyun mengusap surai itu kembali, ia tidak mau jika adik kecilnya sampai sakit. Sudah ku bilang ia tidak tega. Huh. Taeyeon dan jaemin juga setuju.., mereka juga tidak mau.