MR. CRAZY |Harukyu|

C H A P T E R #10

pukul 23:00

Rion yang sedang berada di dapur karena haus terkejut dengan sebuah gebrakan pintu yang kencang hingga gelas yang di pegangnya tumpah mengenai bajunya tak terkecuali lantai yang ikut basah

'BRAKK!!!

Rion berjalan mendekat ke arah pintu dan mendapati 'Tuannya' itu sempoyongan sampai hampir terjatuh ke dekat meja kaca yang membuat Rion panik dan langsung berlari mendekatinya, menahan Tuannya agar tidak terjatuh dengan sekuat tenaganya

'damn!!

mata mereka bertemu, mata bulat terkejut bertemu dengan mata sayup yang nampak lelah itu

Rion mengguncang tubuh tuannya agar sadar setidaknya untuk berjalan dengan baik, bukannya kesadaran dari tuannya yang di dapat. Rion justru mendapatkan dua tangan orang ini di kedua sisi pipinya, menangkup pipinya yang terkesan sedikit kasar dan grasak-grusuk

"T-tuan?—hhmmpp"

Rion membolakan matanya terkejut akan perbuatan tiba-tiba tuannya, dengan sekuat tenaga berusaha untuk tidak membuka mulutnya dan menutup rapat mulutnya, tak memberi sedikitpun akses untuk tuannya yang mesum ini

tidak kehabisan akal, Rion terus mendorong dan memberontak memukuli pundak dan dada dari tuannya tapi tak membuahkan hasil

hingga niat gila menguasainya dan beralih mencekik leher Lizard dengan kuat agar Lizard kehabisan napas dan benar, Lizard melepas ciuman gila itu dan Rion juga melepas cekikkannya pada leher Lizard. melihat sekilas tuannya yang kehabisan napas akibat ulahnya dan langsung berlari menjauh

Lizard yang tau mangsanya akan pergi langsung mencengkeram kuat kaki Rion hingga terjatuh dan kepalanya membentur lantai cukup kuat

'ahhkkk—

Rion meringis memegangi kepalanya yang berdenyut dan telinganya menjadi berdengung mengganggu pendengarannya namun tak mengurungkan niatnya untuk kabur bersembunyi, menjauhi Lizard

baru saja bangun sebuah cengkraman ia dapati pada rambutnya, hingga membuatnya terpaksa mendongak menatap laki-laki berwajah elang itu

"le—pas" ujar Rion pada Lizard yang sedang mencengkeram rambutnya

Namun Lizard malah menyunggingkan senyuman mengerikan

Tangan besar itu beralih memegang tangan Rion hingga menyatu dan menariknya bak sebuah kambing yang lemah

ya... Rion akui saat ini dirinya tengah di landa pusing yang hebat dan darah juga merembes keluar dari kepalanya

ketika hampir tak sadarkan diri, Rion merasa tubuhnya bak melayang dan terhempas ke sebuah tempat lembut. Di ujung kesadarannya sebuah bisikan terdengar

"ahh...ku rasa aku kehilangan kesadaran ku hanya dengan melihat baju tipis ini basah dan menciptakan semburat nafsu, dan bibirmu yang menunjukkan ketakutan membuatku semakin gila, apa aku harus menelanjangi mu juga? anggap saja sebagai—"

semuanya gelap, hilang sudah kesadaran Rion hingga waktu berjalan hanya Lizard yang tau apa yang terjadi,

sejujurnya, apa dia akan ingat?

dia sedang mabuk dan setan menguasai dirinya hingga tak terkendali, apa dia akan ingat perbuatannya?

memangnya apa yang Lizard lakukan?

01:45