Pagi hari ini Jacqueline terkejut dari tidurnya akibat Thomas dengan tiba-tiba langsung meloncat dari tempat tidur dan berlari menuju kamar mandi.
Huek
Huek
Terdengar suara muntahan berkali-kali di dalam kamar mandi, Jacqueline berjalan menuju kamar mandi untuk memeriksa keadaan Thomas.
"Honey are you okay?" tanya Jacqueline dengan cemas.
"Perut aku mual" jawab Thomas sambil kembali muntah.
Jacqueline membersihkan bekas muntahan Thomas, dirinya membantu sang suami berganti pakaian serta mengoleskan minyak angin di bagian perut. Thomas hanya bisa memejamkan matanya agar rasa mual yang di rasakan menghilang.
Jacqueline turun kebawah untuk membuatkan bubur, dirinya tidak tega melihat Thomas yang sedang sakit. Thomas hanya bisa tergeletak lemas di atas tempat tidur, dirinya mengingat kembali makanan atau minuman yang dia makan tadi malam.
"Tidak ada yang salah dengan makanan ataupun minuman kemarin malam, tapi kenapa pagi hari ini bisa muntah-muntah" gumam Thomas yang penasaran.
Jacqueline masuk ke dalam kamar dengan membawa nampan yang berisi semangkok bubur hangat, segelas air hangat. Dirinya meletakkan nampan yang dia bawa di atas meja kecil yang berada di samping tempat tidur.
"Honey ayo bangun, sarapan dulu" panggil Jacqueline.
"Aku pusing kalau bangun" Thomas menjawab sambil berusaha bangun.
"Sandaran saja di headboard dan buka mulutnya" Jacqueline membantu Thomas untuk bersandar.
Dengan telaten dirinya menyuapi Thomas, walaupun Thomas terlihat beberapa kali memuntahkan makanan yang masuk.
"Honey, kita ke Dokter saja ya" Jacqueline berucap sambil memijat belakang leher Thomas.
"Tidak usah, baby, aku hanya masuk angin saja" Thomas menjawab di saat dirinya berhenti muntah.
"Nanti minta sama Butler Arai untuk membuatkan minuman jahe" ucap Thomas yang sedang menyeka mulutnya.
"Baiklah tapi kalau masih terus muntah begini, kita harus ke Dokter untuk periksa" ucap Jacqueline sambil menghela nafas.
Thomas hanya memberikan tanda ok dengan tangannya lalu dirinya berjalan keluar kamar mandi dengan di bantu oleh Jacqueline.
🐿️🐣🐇🐢🐻
Dua minggu sudah Thomas selalu mengalami muntah parah di pagi hari serta saat mencium aroma yang menusuk hidung, kedua orang tua mereka merasakan khawatir tentang keadaan Thomas.
Thomas bahkan rela hanya memakan makanan hambar agar dirinya tidak kembali muntah, bahkan menggunakan masker untuk mengurangi bau menyengat. Tanpa di sadari tubuh Jacqueline mengalami beberapa perubahan.
"Pagi Mommy" sapa Thomas sambil mencium kedua pipi Mommy Miller dan Mommy Spencer.
Mereka sarapan bersama dalam diam yang terdengar hanyalah suara dentingan sendok dan garpu yang saling beradu, selama setengah jam mereka menghabiskan makanan mereka.
Mereka semua berjalan meninggalkan ruang makan dan berjalan menuju ruang keluarga, Jacqueline segera menempel kepada sang ibu untuk bermanja ria.
"Sayang apa belakangan ini dirimu ada menimbang berat badan?" tanya Mommy sambil mengusap kepala anaknya.
"Tidak Mom, soalnya aku sibuk di kantor tetapi belakangan ini nafsu makan aku bertambah" jawab Jacqueline yang sedang bergelayut manja.
"Thomas, tolong belikan testpack untuk Jacqueline" ucap Mommy Spencer.
KAMU SEDANG MEMBACA
Not A Mistake (On Going)
FanfictionMenceritakan tentang kehadiran seorang anak dari perbuatan yang tidak di sengaja oleh kepala keluarga. Ada beberapa orang dalam keluarga yang menerima dan menolak kehadiran anak tersebut. Rasa kecewa yang di rasakan membuat anak tersebut memilih me...