Sudah seminggu Hyunsuk terbaring di kasur,sudah selama itu pula Jennie tidak pernah menemuinya walau hanya sekedar memberi sapaan,bahkan Mino sekalipun. Disaat seperti ini membuat Hyunsuk semakin berpikiran buruk
Setidak peduli itukah orangtuanya?
Pertanyaan yang terus berputar dalam pikiran Hyunsuk selama satu minggu terakhir
"Hyunsuk kau tak apa?"
Dokter Jun yang selama seminggu ini memantau kesehatan Hyunsuk bertanya,tangannya sibuk mencabut infusan pada punggung tangan Hyunsuk dengan hati hati
"Tidak apa apa,hanya saja aku sudah benar benar bisa keluar kan?"
Jun terkekeh,tangannya terulur untuk mengusak rambut Hyunsuk
"Tidak apa apa jika kau memang sudah merasa lebih baik"
Hyunsuk mengangguk,selagi Jun membereskan peralatan dokternya lelaki kecil itu terus melamun. Omong omong Yeonjun tidak menemani karena harus menggantikan Mino di rapat bulanan
"Kalau begitu paman pergi dulu ya Hyunsuk"
Benar,Jun adalah paman Hyunsuk dari pihak Mino. Baru saja tangan itu ingin memegang handle pintu suara Hyunsuk menghentikan pergerakannya
"Aku boleh ikut?"
Sebenarnya Hyunsuk juga tidak tahu mengapa ia mengatakan hal itu,hanya saja ia tidak ingin ditinggal sendirian dirumah terlebih entah mengapa pikirannya terus memikirkan rumah sakit selama semingguan ini
Jun sedikit terkejut mendengarnya namun setelah dipikir pikir tidak ada salahnya mengajak Hyunsuk
"Ayo, pakailah pakaian hangat nanti paman bisa dimarahi sepupu mu itu jika kau kedinginan"
Hyunsuk sedikit mendengus namun segera beranjak dari posisi tidurnya untuk berganti pakaian
.
.
.
Menyesal,rasanya Hyunsuk menyesal karena ikut dengan Jun pergi kerumah sakit,karena ia hanya terus duduk di kursi kebanggan lelaki itu. Sebelumya ia diberikan kertas gambar juga pensil agar tidak terlalu bosan namun sudah 4 jam ia berkutat dengan kedua benda menyebalkan itu
Baru saja Hyunsuk ingin menelusupkan wajah pada lipatan tangan pintu diketuk perlahan, menampilkan eksistensi seorang perawat yang sedang membawa kertas entah apa itu
"Maaf tuan saya hanya ingin memberikan ini pada dokter Jun"
Hyunsuk menerima kertas yang diberikan oleh perawat tersebut lantas sang perawat segera pergi darisana
Hyunsuk sempat ingin membaca namun terurung karena pintu dibuka dengan kasar
"Yeonjun"
"Ayo pulang"
"Tidak mau,aku ingin menunggu paman Jun"
"Paman Jun tidak pulang malam ini,ayo"
Tangannya ditarik paksa hingga membuat Hyunsuk meringis
"Maaf aku-"
"Kau ini kenapa?"
"Aku hanya khawatir lagipula kau ini baru saja sembuh bagaimana bisa kau pergi kerumah sakit,bagaimana jika nanti-"
"Sudahlah,kau dengan ocehan panjangmu itu benar benar membuatku pusing"
Hyunsuk berjalan lebih dulu meninggalkan Yeonjun sampai dirinya tak sebagai menabrak seseorang- Yoon Jaehyuk,yang menatapnya terkejut dengan mata sembab
![](https://img.wattpad.com/cover/345173414-288-k368010.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Let's Save Each Other [SELESAI]
Teen FictionHyunsuk dan Jihoon berjanji untuk saling melindungi namun hal tak terduga terjadi hingga menyebabkan keduanya harus berpisah antara hidup dan mati "Tidak apa apa jika kamu pergi kemanapun tapi jika kamu pergi ketempat yang tidak bisa aku jangkau,aku...