😈 BAB 1: Gagal Nonton Hindia 😈

1.1K 78 50
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kau bermasalah jiwa, aku pun rada gila

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Kau bermasalah jiwa, aku pun rada gila

Jodoh akal-akalan neraka, kita bersama

Kau langganan menangis, lakimu muntah-muntah

Begitu terus sampai Iblis tobat dan sedekah

Terkadang rasanya leher terbakar hingga pagi

Seperti aku hidup berpasangan dengan api

Berhenti, ulangi, psikolog dan terapi

Aku isi bensin, kita coba lagi

...

Ej mengangguk-angguk saat mendengarkan sebuah lagu yang dinyanyikan oleh Hindia berjudul 'Cincin'. Beberapa waktu ini sepertinya lagu ini menjadi favoritnya. Mungkin karena liriknya cukup menarik di mata Ej yang emang dasarnya rada 'slenge'an jadi ya cocok aja buat seleranya.

Hari ini hari libur semester terakhir. Besok pagi mereka sudah harus masuk sekolah lagi. Sudah naik kelas XI,tapi sepertinya Ej masih mager kalau urusan sama buku,belajar atau sejenisnya. Ej gak bodo-bodo amat sih,tapi ya gak terlalu pinter juga. Dia selalu ada di posisi tengah. Posisi aman. Cuma kadang otaknya jalan normal kalau dalam keadaan terdesak.

Meskipun dia punya MBTI 'I',tapi dia bukan tipe yang introvert banget gitu. Dia masih suka jalan-jalan sama teman-temannya. Cuma kadang suka diem kalau lagi gak mood. Diemnya tuh yang gak ngomong sama sekali.

Sore ini dia punya janji sama Yuma dan Heeseung buat nonton Hindia di Cafe. Katanya sih mau ada perform di sana. Udah jelas lah,Ej pasti nonton. Apalagi penontonnya terbatas. Kalau telat ya udah jelas gak bakalan bisa masuk.

Makanya tuh dari pagi dia udah heboh pilih baju,celana, sepatu dan berbagai hal. Ribet banget emang nih anak satu. Begitu selesai dandan,dia langsung keluar kamar dan pamit sama Mama nya yang lagi di dapur.

"Maaa! Iju pergi dulu ya? Janji deh pulang gak malem-malem!" Seru Ej sambil ngeloyor keluar rumah.

Mamanya udah gak heran lihat kelakuan anaknya ini. Rada gak sopan emang. Jadi,ya cuma bisa geleng-geleng aja. Mau diomelin sampai mulut berbusa juga,masuk kuping kanan keluar kuping kiri.

RED CRAZY LOVE (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang