Turun Ranjang • kookv

17

hi, guys.
i'm back!!!
do you miss me?

⚠️ harshwords, vulgar language, nfsw, blowjob, smut, bxb, nipple play, dahlah pokoknya 🔞🔞

[koo dom, tae sub]
[kv not vk]

*******

di malam hari yang sepi dan di iringi oleh hujan yang begitu deras, alsa bingung harus melakukan apa dengan mansion yang keadaan sepi seperti ini, hanya ada dirinya dan jendra.

ia memutuskan mengajak sang suami untuk membuka beberapa hadiah yang mereka peroleh dari hyung dan teman-temannya dengan sedikit berbincang bersama.

"sayang.."

"iya mas?"

"besok ada beberapa asisten yang dateng buat bersih-bersih rumah sama masak di dapur, jadi kamu gak perlu capek-capek lagi. mas juga gak mau kamu kecapekan"

alsa yang mendengar perkataan suaminya itu mengalihkan pandangannya menatap sang suami "huh? tapi kalau masak, aku bisa sendiri mas"

"iya mas tau, kamu bisa. mas juga tau, masakan kamu enak sayang. cuma mas gak mau bikin kamu capek"

alsa mengangguk paham.

"maaf ya sayang, mas gak bicarain ini dulu sama kamu. ini semua ide ibu, padahal mas mau bicarain sama kamu dulu, tapi ibu tiba-tiba nyuruh bibi yang di mansion pindah kesini, mungkin ibu juga gak mau bikin kamu kecapekan. apa bikin kamu gak nyaman? gapapa, coba bilang sama mas ya.."

"enggak, bukan gitu mas. gapapa, jadi rumahnya rame gak sepi lagi. tapi boleh gak ya kalau kamarnya aku yang bersihin sendiri? maaf mas, tapi aku gak suka tempat privasi di bersihin orang lain. aku biasanya bersihin kamar sendiri"

"gitu ya, kamu gak capek bersihin kamar sendiri? nanti bersihinnya sama mas ya? mas bantuin kamu bersih-bersih. kita bisa bersihin bareng-bareng"

"iyaa, boleh. maaf ya mas, bukannya gimana-gimana tapi menurutku kamar kita itu privasi. jadi aku gak suka sembarangan orang masuk tanpa ijin"

"hey gapapa, its okay sayang. jangan khawatir ya? justru mas seneng kamu bisa nyampein pendapat kamu, mas jadi tau apa yang kamu suka dan gak kamu suka. nanti kita bicarain hal ini sama bibi ya? kamu bisa bikin peraturan seperti apa yang kamu mau, apa yang menurut kamu privasi dan gak boleh di masuki sama orang lain atau tentang hal apapun"

alsa mengangguk setuju "makasih ya mas, maaf alsa banyak mau.." ucapnya menunduk.

"hey.. its okay cantik. kamu juga berhak berpendapat. ini rumah kita. sini mas peluk.." ucap jendra sambil merentangkan kedua tangannya.

alsa perlahan bergeser mendekat ke arah sang suami dan jendra pun memeluk erat tubuh alsa, mengelus lembut rambutnya, mencium keningnya, ia terus mengucapkan kata-kata agar suaminya tidak merasa khawatir lagi.

"its okay, gapapa sayang. yuk buka hadiahnya lagi"

alsa mengangguk dan bersemangat, ia masih memiliki banyak hadiah yang belum di buka. ia baru membuka beberapa hadiah dari hyung dan orang tuanya.

"sayang"

"hm?"

"ini hadiah dari daffa, apa kamu tidak mau membukanya?"

"akhirnya.. aku mencarinya sejak tadi. mana mas, aku mau membukanya"

jendra memberikan kado yang bertulisakan nama daffa kepada suaminya. alsa menerima dengan wajah bersemangat, tidak sabar apa hadiah dari daffa. ia menarik pita itu dan membuka tutup kotak kado tersebut.