ORANG TERBENCI!!

185 5 0
                                    

"Reva, gue emang ga bermaksud-" ucapannya kembali terpotong ketika Areva mengeluarkan suaranya lagi

"Wow, ga bermaksud buang gue di saat gue jatuh miskin terus lo malu maluin gue di depan banyak orang, di saat gue butuh lo, lo gaada terus kenapa sekarang di saat gue mempunyai geng dan gue sebagai ketua dari geng AGGASA lo malah ada di kehidupan gue lagi dan minta untuk jadi sahabat lagi? " tanya Areva

"Mora.... " panggil Al lirih

"Rio? Kenapa kesini? " tanya Areva

"Ternyata jadi Mora itu sakit ya? " tanya Al

"Sutt, jadi Mora emang sakit tapi cukup Rio bahagia aja Mora juga ikutan bahagia, biarin sekarang Mora melampiaskan amarah Mora dulu. " ucapnya dan langsung pergi menghampiri Dasha

"L-lo punya cowok? " tanya Dasha

"Ya? Masalah buat lo? " ucap Areva

"Ketiga sahabat sekaligus yang gue anggap sepupu tu juga udah punya, daripada lo jomblo main rebut cowok orang. " lanjutnya sinis

Sedangkan yang ada di sana hanya bisa nyimak perdebatan mereka berdua

"Kenapa lo ngga bilang kalo lo punya pacar? Lo dulu kan udah janji sama gue kalo lo udah punya pacar lo bakal kasih tau ke gue, btw boleh minta nomor pacar lo? " ucap Dasha dengan sedikit lebay

"Hah?! Mau minta nomor gue? Terus lo goda gue gitu? Dan di saat lo goda gue, gue akan tertarik sama lo dan ninggalin Mora gitu? Iya? Cih, gue ga pantas kalo sama orang sasimo. " ucap Al

"Rev, lo bukan sahabat yang gue kenal dulu. " ucap Dasha dengan drama

"Lah? Kapan kita sahabat? Kenal aja ngga sok sok an ngaku ngaku sahabat gue. " ucap Areva

"GUE SAHABAT LO AREVA ZEMORA! " bentak Dasha

"Sahabat lo? Gue? Sahabat lo? KALO LO SAHABAT GUE KENAPA DI SAAT GUE JATUH MISKIN DAN DI SAAT GUE CULUN DULU LO MEMPERMALUKAN GUE DI DEPAN SEMUA ORANG DAN LO BULLY GUE HABIS HABISAN SAMPAI GUE MAU NYERAH UNTUK SEKOLAH DI AMERIKA, ITU YANG LO BILANG SAHABAT HAH?! SAHABAT GA GUNA BANGSAT! " bentak Areva dengan penuh emosi

"Reva.... " gumam Marvin lirih

"Kak...., kok lo jadi kasar? " tanya Rangga

"Masalah? Lo semua bilang kalo gue beda dari yang dulu? Dulu terlihat culun sampai-sampai gue di bully habis habisan sama grup J-A-L-A-N-G. " ucap Areva mengejakan nya di kalimat terakhir

"LO BUKAN AREVA YANG GUE KENAL, AREVA GA SEPERTI INI! LO BERUBAH REV! " bentak Dasha lagi

"Gue berubah juga kan karna lo bego, lo pikir ga sakit gitu hati gue di saat gue lo permalukan di depan banyak orang? SAKIT DAN MALU YANG ADA DI HATI GUE! " ucap Areva dengan bentakan di akhir kalimat

"Reva... Kasih gue kesempatan, gue mohon. " ucap Dasha

"Udah berapa kali gue kasih lo kesempatan, tapi nihil, kesempatan yang gue kasih telah lo sia-siakan! " ucap Areva

"Gue mau pergi, tolong jangan halang gue! " lanjutnya

"Lo ga boleh pergi. " ucap Dasha yang menahan tangan Areva

"GUA BILANG JANGAN TAHAN GUA BAJINGAN! " bentak Areva yang sungguh-sungguh bikin orang yang ada di sana terkaget, termasuk Al

Areva langsung menepis kasar tangan Dasha dan pergi menghampiri Al yang sedari tadi menundukkan kepalanya

"Mora..... " lirih Al

"Kenapa gantengnya Mora? " jawab Areva lembut

"Kenapa Mora sekarang berubah? Mora bukan lagi Mora yang Rio kenal. " isak Al

ALTHARIO [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang