BL - 22

150 3 0
                                    

"Sekali lagi ketawa, gue seret dari grup. " ucap Areva menatap tajam kearah tiga sahabatnya

Dan mereka pun sentak langsung terdiam

"Yasudah, nanti juga pasti di umumin. " ucap guru itu

Areva hanya mengangguk dan mulai menghampiri mobilnya

Dia sedang mengambil sesuatu di dalam mobilnya, tapi tidak di temukan

"Ck, sapu tangan gue mana, sialan gimana gue mau main nanti kalo gaada sapu tangan. " gumamnya

"Oh iya, inikan sekolahnya Eros dan teman temannya, gue harap mereka bawa sapu tangan gue. " lanjutnya

Lalu Areva pergi ke tempat yang dia sediakan

"Let, HP gue? " ucapnya sambil menandahkan tangan

"Nih." jawab Aletta dan langsung ngasih HP milik Areva

Areva langsung mengambil hpnya dan lalu pergi agak menjauh dari teman temannya

Dia mengutak-atik HP nya dan mulai mendekatkan hpnya pada telinga

"Ck, angkat. " gumam Areva sambil mondar mandir

"Tu Areva kenapa lagi nih? " tanya Aldara

"Gatau anjay, keknya mulai kesurupan tu. " jawab Aletta

Lalu panggilan Areva pun di angkat

"Nah akhirnya. "

"Nape telfon gue? Mau ngambil sapu tangan lo ya? "

"Tumben peka. "

"Gue yang ambil, lo tadi ketinggalan. "

"Yaudah sekarang gue ambil, dimana? "

"Di kelas gue, di lantai dua nanti lo masuk aja ke kelas '12B' "

"Oh oke oke. "

Tut...

Panggilan tertutup oleh sepihak

"Nih,gue nitip lagi, gue mau ke kelas 12B dulu. " ucapnya

"Lah, ngapain? " tanya Aletta

"Ngambil sapu tangan. " jawabnya singkat

"Gue ikut. " ucap Aletta dan di angguki oleh Areva

Sedangkan di kelas 12B

"Tadi lo di telfon sape? " tanya teman Eros

"Cewek, dia mau ngambil sapu tangan nya yang ketinggalan, terus gue bawa. " jawab Eros 

"Cantik kagak ceweknya? " tanyanya

"Cantik, tapi dia cuek dan auranya dingin anjay. " jawab Eros

Sedangkan ketiga teman Eros hanya diam menyimak kehebohan mereka

Ceklek

Pintu kelas Eros terbuka dan melihatkan dua wanita cantik

"Sapu tangan. " ucap Areva singkat

"Nih." jawab Eros dan memberikan sapu tangan itu pada Areva

"Thanks." jawab Areva

Areva dan Aletta ingin beranjak pergi dari kelas itu tapi ada orang yang memanggil nama 'Reva'

"Reva." panggil orang itu

Yap, orang itu adalah Vincent yang nyaman memanggilnya dengan sebutan 'Reva'

"Hm." jawabnya berdehem

"Kalo tim lo menang, lo harus traktir gue dan anak anak Brigade. " ucapnya

Areva hanya mengangguk pertanda menyetujui itu

ALTHARIO [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang