ALTHARIO [END]

LO, MILIK GUE!!

Hari mulai menjelang pagi dan matahari mulai terbit, kini Areva bangun pagi dan sudah siap dengan seragam yang rapi dan rambutnya di kuncir satu

"Huh... Pasti di sekolah gue ketemu sama makhluk astral itu. " gumam Areva

Lalu dia pergi keluar dari kamarnya dan mulai berjalan ke bawah untuk sarapan

Ting!

Pintu lift terbuka dan memperlihatkan seorang wanita cantik dengan rambut yang di kuncir satu dan seragam OSIS rapi, oh ya jangan lupa dengan wajah datarnya

"Morning." ucap Areva singkat

"Morning too. " jawab mereka semua

Areva mengangguk dan langsung duduk di sebelum Alexia

Ting!

Satu pesan masuk di HP Areva

Pak budi

Kamu sekarang berangkat, bareng sama OSIS lainnya, para OSIS lain mau ngomong sama kalian soal nanti acara promnight ya, ingat sekarang, para murid lainnya sedang menunggu!!

Areva yang membaca pesan itupun hanya menghembuskan nafasnya kasar

"OSIS, berangkat sekarang, Alvaro, Felix,Marvin Alta juga. " ucap Areva dan langsung berdiri dari duduknya

"Ini masih pagi anjir, masih jam setengah enam Rev." ucap Aurel

"OSIS lain mau ngomong. " jawabnya dan langsung pergi keluar

"Ck, nasib. " pekik Aldara

"Ikutin yang di perintahkan! " tegas Aletta

"Xia, yang tenang ya disini sama semua laki-laki genit ini. " ucap Aurel

"Kampret lo. " ucap Xaxvero

"Gue tinggal. " ucap Areva dingin

Sontak mereka langsung berlari keluar

"Masuk." ucapnya dan di angguki oleh mereka bertiga

Mereka bertiga mengangguk dan mulai masuk kedalam mobilnya

Mereka mulai berangkat ke sekolah dengan wajah yang nggak semangat, karna apa? Karna mereka lagi enak enaknya makan malah di suruh berangkat pagi-pagi

***

Mereka sampai di sekolah dan mulai berjalan di Koridor

"Dingin banget. " ucap Aurel

"Ini kan masih pagi jaodah. " ucap Aldara

Aletta dan Areva hanya menyimak perdebatan mereka dan mulai bertatapan untuk meninggalkan mereka yang sedang berdebat

"TUNGGU EGE!!! " teriak Aurel

Mereka berdua langsung masuk kedalam dan mengejar Areva sama Aletta

Saat mereka sampai di kelas, mereka melihat baru ada 15 murid yang ada di sana, termasuk geng Al

Aldara, Aurel dan Aletta langsung menyapa pasangan mereka masing-masing, sedangkan Areva hanya menaruh tasnya dan beranjak pergi dari kelas tetapi di tahan oleh Al