011

112 9 4
                                    

15 Desember 2023

Happy reading...

🔮

Keduanya duduk di bangku yang lebih sepi dari kerumunan. Kiesha dan Saskia memakan jajanan yang mereka beli tadi di stand pedagang yang berjualan di pasar malam itu.

Saskia senang mengabadikan segala momen dalam hidupnya, seperti sekarang ia merecord kegiatan dirinya dengan Kiesha, walau keduanya hanya mengobrol dan memakan telor gulung.

"Sas," Panggil Kiesha.

Saskia menengok ke arah Kiesha, namun bukannya menjawab Kiesha hanya menggelengkan kepalanya sambil tersenyum.

"Apa, ko ketawa?" Tanya Saskia.

"Engga. Tadi gue mau ngasih liat sesuatu tapi udah ilang," jawab Kiesha. Saskia mengangguk lalu fokusnya kembali ke sekitar dan melihat kamera, memandangi kecantikan wajahnya; wkwk.

Kiesha mengeluarkan sesuatu dari saku celananya dan meletakan didepan Saskia yang sedang bergaya didepan kamera.

Saskia mematung sebentar melihat kotak didepannya, lalu menengok ke arah Kiesha yang sedang memandangi Saskia sambil tersenyum.

"Let's be mine, kiaa." To the point Kiesha.

Saskia seperti dihipnotis dengan pria didepannya, ia masih mencerna dari kejadian barusan ini.

Kiesha tersenyum canggung, ia menggaruk kepalanya yang tak gatal itu. "Sorry kalo gue ngagetin, dan dadakan banget. Dan gue tau, ini terlalu cepat buat kita, Lo apalagi. Tapi, gue bener-bener suka sama Lo. Maaf kalau kesannya gue buru-buru dan gada vibes romantis.."

Saskia makin dibuat bingung dengan
Ucapan panjang Kiesha barusan. Kejadian ini terlalu cepat untuk Saskia. Tapi setelah raganya berjalan entah kemana, Saskia mulai sadar dan menanggapi ucapan Kiesha.

"Ca.." ucap Saskia pelan.

"Iya sas?" Gugup Kiesha.

"gue gatau perasaan apa yang gue rasain ke Lo, gue gatau ini perasaan apa ke lo.. tapi ca, gue ga bisa bohong juga kalau gue juga merasakan hal yang sama ke lo. Gue happy, senang dan tenang kalo lagi sama Lo." Jawab Saskia.

"Jadi?" Tanya Kiesha bingung.

Saskia tertawa malu, "yes i do, dude!" Malu Saskia.

Kiesha tersenyum malu namun wajahnya terpancar sangat bahagia mendengar jawaban Saskia barusan. Apa? Saskia menerima ajakannya untuk pacaran?! Ini lebih bahagia dibanding ia memenangkan taruhan balapan malam atau bahkan lolos dari kejaran guru BK disekolahnya.

"Jadi... Jadi, Lo sama gue udah jadi kita?" Tanya Kiesha salting.

Saskia menggeleng, senyuman Kiesha memudar perlahan. "Bukan Lo sama gue, tapi aku sama kamu udah jadi kita.." ralat Saskia sambil tertawa.

"Ini gue mimpi ga sih anjing?! Saskia jadi pacar gue?!!!" Kiesha menampar wajahnya sendiri. Saskia kaget dan langsung menarik tangan Kiesha.

"Sakit.." adu Kiesha

"Sakit kan? Berarti ga mimpi yaa?" Ledek Saskia sambil mengelus pipi Kiesha.

"Enggakkkk hahahah" Kiesha tertawa.

"Udah selesai makannya? Yuk pulang udah malem tau." Ajak Kiesha, Saskia melirik jam di tangannya, menunjukan pukul setengah sembilan malam.

"Ih ke video!!!" Antusias Saskia sambil menunjuk ponselnya yang masih merekam. Kiesha ikut melirik handphone Saskia, ia tertawa bersama Saskia.

"Aduh malu! Muka aku jelek sayang pas gugup, mana ga romantis lagi.." keluh Kiesha.

"Hahahaha gapapa, ih gemezzz deh. Nanti aku mau lihat videonya pas udah di rumah ah! Sekarang ayo pulang!" Ajak Saskia.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 23 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

NightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang