PART 24 ( XAVIER RAMADHAN)

541 17 0
                                    

⚠️Vote dulu sebelum baca ya gayss⚠️





"Emang mau bicara apa bang?" Tanya Xavier sebari menuangkan makanan ke dalam piring

"Engga jadi deh, mau jalan-jalan ga nanti malam? Sekalian abang mau nginep di sini boleh ga" ucap Keano

"Idihhh si abang bikin penasaran aja, yaudah ayok lagi ga kemana-mana juga, boleh ko bang biar Xavier ga sepi nih di kos-an, jadi merinding gue bang pas di kos-an sendiri" cerita Xavier

"Yaudah tinggal sama abang aja mau ga?"

"Ngga dulu dehh, xavier mau coba hidup mandiri dulu"

"Yaudah gapapa nanti kamu kalau sendiri atau kesepian telpon abang aja nanti abang ajak jalan-jalan"

"Okee, bang kenya kan besok Xavier kerja ya" ucap Xavier

"iya kenapa hm?"

"Tapi nanti lusa Xavier izin dulu, soal nya ga masuk kerja karena  di sekolah ngadain camping cuma dua hari ko"

"Yaudah gapapa dek"

"emm bang bisa tanda tangan surat persetujuan ini ga? Kan Xavier ga tau harus nyuruh tanda tangan sama siapa lagi" ujar Xavier

"hm boleh, mana sini kertasnya"

"Nanti dulu kek bang Xavier mau abisin dulu makanan laper tau gaa"

"Yaudah sono abisin dihh orang abang ngga maksa kamu ambilin kertasnya sekarang"

"Ihh nyebelin banget si" ucap Xavier sambil langsung menghabiskan makanannya yabg tinggal sedikit. Xavier langsung berlalu untuk mengambil kertas yang harus di tanda tangan

"Nih" ucap Xavier menyerahkan kertas tersebut

Lalu Keano langsung mendatang tangani kertas tersebut dengan santai

"Bang nanti anterin beli makanannya ya" pinta Xavier

"Iya tenang aja"

Lalu mereka merhatkan dulu perut mereka sebelum mereka akan pergi jalan-jalan, karena pasti saat jalan-jalan bakal jajan-jajan
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Sementara di mansion kelurga Renandra

"Daddyyyyyyy!" Teriak seorang perempuan

"Astaga kenapa hm?" Ucap Dion  panik

"Lapar dad huweeeee" tangis Vira

"Astaga maaf ya sayang yuk kita makanan"

Lalu mereka berempat makan dengan canda ria seolah mereka tidak merasa kehilangan padahal biasanya mereka berlima dan sekarang berempat mungkin memang mereka ga akan pernah ngeh bahwa 1 anggota keluarganya sudah pergi dari sana

Setelah makan bersama selesai mereka langsung menuju ruang tamu hanya sekedar merehatkan perut mereka sejenak terkecuali Vira ia langsung menuju kamarnya dengan beralasan akan mengerjakan tugas

Sementara di ruang kelurga. Anak dan ayah sedang menonton film entah film apa, tak lama kemudian terdengar suara notif dari handphone Arga ntah dari siapa dan dari mana karena nomor tersebut tidak ada nama dan nomor tidak di ketahui nomor tersebut mengirimkan sebuah Video

XAVIER RAMADHAN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang