Malam perlahan menghilang,namun cahaya matahari pagi ini tak sehangat biasanya.
Jarum jam bertengger di angka tujuh pagi beriringan dengan awan mendung yg menutupi daerah tempat tinggal baru taehyung.
Hari ini adalah hari pertama taehyung di sma barunya, ibu taehyung awalnya bersikeras untuk ikut dengan taehyung,wanita cantik sekaligus ibu tunggal itu ingin mengatakan kepada guru di sma itu untuk memperhatikan taehyung dengan seksama karna taehyung sering di bully di sekolah lamanya, namun taehyung melarang ibunya dan mengatakan bahwa kali ini ia yakin ia takkan di bully lagi.
Saat ini taehyung tengah menunggu bis sekolah di halte bus,tentu saja gadis-gadis sma yg ada di sekitarnya langsung melirik taehyung yg memiliki wajah tampan tiada tara, hingga beberapa saat kemudian bus sekolah berhenti di halte,taehyung pun melangkah masuk ke dalam bus, ia hendak membayar biaya bus dengan kartu bus,namun ia seketika menoleh ke belakang saat merasakan seseorang yg menarik-narik tasnya.
"Siapa?"tanya taehyung seiring dengan kepalanya yg menoleh ke belakang nya.
" Ini aku..lee jieun..anu taehyung.. bisa bayarin uang bus untuk ku?kali ini saja..aku lupa membawa kartu bus milikku..yaa..kali ini saja.."rengek jieun sembari menarik-narik ujung baju taehyung.
"Dari mana dia tahu nama ku?" batin taehyung heran,saat ini ia tengah menatap lekat jieun yg sedang memohon dengan mata berbinar-binar.
Lalu taehyung berbalik dan membayar dua kali untuk biaya bus, ia langsung berjalan ke arah kursi bus dan duduk di sana.
Namun supir bus malah melirik taehyung dengan heran.
"Taehyung..aku duduk disini ya.. terimakasih..hehe.." jieun secara sepihak mengizinkan dirinya duduk di samping taehyung.
Sedangkan taehyung hanya bisa melirik heran wanita yg saat ini tengah memperhatikan wajah nya.
"Taehyung taehyung..kita bersekolah di sma yg sama..ah iya..mungkin kita juga akan sekelas..jadii..maukah taehyung berteman dengan ku?ah tidak..mulai sekarang kita teman ya! titik..gak pake koma..hehe.." sambung jieun seenaknya sendiri,dan senyuman tak pernah hilang dari wajah jieun.
Dan taehyung hanya bisa diam tanpa komentar,karna jieun bertanya sendiri dan malah menjawab sendiri, jadi taehyung merasa tak ada yg perlu di jawab.
Akhirnya taehyung mengalihkan perhatiannya dari jieun,taehyung mengeluarkan novel misteri horor dari tasnya,novel yg berjudul tangisan memilukan si psikopat kecil, taehyung lalu menenggelamkan dirinya dalam novel yg ia baca itu, sedangkan jieun yg tak dipedulikan oleh taehyung memilih untuk diam dan lanjut memperhatikan wajah taehyung,sesekali jieun juga melirik novel yg dibaca oleh taehyung,namun ia kembali beralih ke wajah taehyung karna menurutnya wajah taehyung lebih enak untuk dilihat,hingga perlahan jieun terdiam saat melihat senyuman melengkung di wajah taehyung.
"Taehyung..kenapa kamu tersenyum? bukankah ini novel misteri horor..di bagian mananya yg lucu?" tanya jieun penasaran.
Bola mata taehyung melirik sekilas ke jieun yg duduk di samping nya,ia lalu tersenyum lebar "Bagian si psikopat kecil yg sedang menangis pilu.." sahut taehyung dengan suaranya yg menenangkan.
"Hm?menangis?bukankah itu kejadian sedih..kenapa kamu malah tersenyum?" jieun semakin heran.
"Karna yg ditangisi nya adalah keterlambatan nya menyadari bahwa ia dilahirkan sebagai psikopat yg ditakdirkan untuk selalu membunuh.. ia menangis karna tidak menyadarinya lebih cepat.."jelas taehyung.
"Ooohhh.."angguk jieun faham.
Setelah itu jieun memilih diam dan tak mengatakan apa-apa lagi,hingga aktivitas membaca taehyung terhenti saat merasakan sesuatu tengah mengelus lengannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Payung Kuning (V bts And IU)
HorrorRintik hujan jatuh membasahi,waktu berhenti,dan ketika gadis berpayung kuning itu menoleh pada mu,ia berkata "Temani aku".