Senja yg oranye tengah menyelimuti daerah sma kkum,di ruang guru sma kkum terlihat taehyung yg sedang berbicara dengan guru kelas khusus atau yg biasanya disebut kelas istimewa.
"Karna itulah taehyung..mulai besok jam pelajaran kamu akan ditambah dengan masuk kelas khusus.." tutup guru itu setelah penjelasan yg panjang mengenai taehyung yg selalu menempati juara umum di sekolah-sekolah lamanya dan karna nilainya itulah taehyung memiliki kualifikasi untuk ikut kelas khusus di sma kkum.
Kelas khusus adalah kelas yg hanya bisa dihadiri para murid yg sangat pintar,itu adalah kelas tambahan yg mengajarkan pelajaran tingkat perguruan tinggi,yg merupakan persiapan untuk murid-murid pintar agar bisa bisa memasuki universitas yg terkenal ataupun bergengsi.
"Baiklah pak..kalo gitu saya permisi.." Taehyung lalu keluar dari ruang guru setelah memberi hormat singkat.
Namun langkah taehyung terhenti saat melihat jieun yg sedang bersandar ke dinding sekolah sambil memainkan kakinya,dan ketika jieun menoleh ke arah taehyung,jieun langsung tersenyum dan berjalan ke dekat taehyung.
"Taehyung..sudah selesai?" tanya jieun cepat.
Taehyung sebenarnya masih sedikit kesal tentang masalah hueningkai, tapi karna awalnya ia lah yg bertanya pada jieun,tak seharusnya ia pergi begitu saja meninggalkan jieun,dan semenjak tadi siang pun jieun terus mengikuti taehyung tanpa kenal lelah.
"Hah..ternyata aku sangat kekanak-kanakan.." batin taehyung masih menatap jieun dengan ekspresi datar.
"Aku tidak tahu ada apa..hanya saja aku sedikit kesal mendengar jieun begitu memperhatikan hueningkai.. entahlah..sepertinya ada yg salah dengan fungsi otakku.." sambung taehyung masih di dalam hatinya.
Dan karna taehyung tak menyahut ucapan jieun,jieun lalu melambaikan tangannya di depan taehyung untuk mengetes apakah kesadaran taehyung ada disini atau tidak.
"Taehyung?taehyung?" panggil jieun sambil melambaikan tangannya.
Hingga taehyung memegang pergelangan tangan jieun untuk menghentikan aktivitas lambai melambai jieun.
"Aku sudah selesai..kamu tidak akan pulang?" tanya taehyung setelah melepaskan tangan jieun.
Namun anehnya jieun tengah terdiam dengan pipi yg merah merona.
"Apa yg dia fikirkan sampai merona seperti itu?" batin taehyung heran.
"Bersentuhan..jari kami bersentuhan.. dan itu terasa geli.."gumam jieun saat mengingat ketika taehyung melepaskan pergelangan tangan jieun,jari taehyung bersinggungan lembut dengan jari-jemari taehyung.
Dan taehyung yg mendengar gumaman jieun pun seketika ikut memerah,sebenarnya taehyung tadinya tak terlalu memedulikan masalah jari-jemari yg bersinggungan,tapi setelah melihat reaksi jieun dan mendengar ucapan jieun,taehyung tak bisa menahan wajah dan telinganya yg spontan memanas.
"Hah..aku tidak bisa lama-lama di dekat nya.." batin taehyung sambil melangkahkan kaki nya meninggalkan jieun yg masih sibuk dengan perasaannya.
Dan ketika jieun menyadari taehyung telah pergi,jieun pun berlari mengejar taehyung "Taehyung!tunggu aku!" panggil jieun.
Setelah itu jieun terus mengikuti kemanapun langkah taehyung,hingga taehyung berhenti di halte bus,dan sayangnya bus telah pergi dari tadi.
Jieun mengerti yg di fikirkan taehyung,dan saat ini jieun melirik kiri dan kanannya,dan hanya tinggal sedikit siswa di sana.
"Hm..taehyung..tunggu di sini sebentar ya.." Jieun lalu pergi setelah taehyung mengangguk mengiyakan.
Sedangkan taehyung tak mengalihkan pandangannya dari punggung jieun yg sedang berlari hingga jieun sepenuhnya hilang memasuki sma kkum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Payung Kuning (V bts And IU)
HorrorRintik hujan jatuh membasahi,waktu berhenti,dan ketika gadis berpayung kuning itu menoleh pada mu,ia berkata "Temani aku".