MINE [On Going] GIRLS LOVE

7.izin

Halo para reader tercinta.apa kabar semoga sakit sakitan ya, hehe bercanda ege😅.

Lanjut yok.

.
.
.
.
.
.
Pagi ini, sang mentari bersinar cerah. Hari ini juga weekend, jadi ini hari yang lowong untuk anak sekolah dan para pekerja.

"Ungh" lenguhan keluar dari mulut perempuan tomboy yang masih berpelukan dengan gulingnya.

Pintu kamar vanola terbuka menampakkan wanita paruh baya yang tersenyum sambil geleng-geleng kepala liat anaknya yang udah jam segini tapi nggak bangun bangun.

Ratna mendekat ke sisi ranjang vano buat bangunin anaknya.

"Vano bangun, nggak sekolah kamu" Ratna berucap sambil tersenyum jahil.

"Udah jam tujuh tau"

Vano yang denger otomatis buka mata"bunda kok nggak bangunin vano dari tadi sih"

"Emangnya mau ke mana kamu"Tanya Ratna ke anaknya yang nggak sadar kalo
Ini hari Minggu.

"Sekolah lah"

"Kamu mau sekolah hari Minggu?"

"Emangnya ini hari Minggu" tanya vano dan dibalas gelengan gemas kepala dari sang bunda."iya lah"

"Yaudah deh" vano ngambil selimutnya berniat buat lanjut tidur tapi....

"Aduh duh shh aw, sakit bunda"vano dapat jeweran dari Ratna yang sakitnya nggak maen maen.

"Dari pada kamu tidur,mending bantu bunda beres rumah. Cepetan sana mandi, bau Jigong tau" suruh Ratna sambil nutup hidungnya dibuat seolah olah kalo vano tuh bau.
Padahal mah si vano biar nggak mandi juga tetep wangi.

"Cepetan ya, bunda tunggu di bawah"

"Iya iya bunda cantiiik" Vano langsung nyambar handuk sambil langkahin kakinya ke kamar mandi buat bersihin diri dari noda dan dosa.
.
.
.
.
.
.
"Huh bjirrr lah, pinggang gue rasanya mau pindah tempat aja kalo kerjaannya sebanyak ini" keluh vano yang habis ngerjain pekerjaan rumah yang di kasih Ratna,.

"Ngeluh Mulu, bunda tiap hari kerja ini itu tapi nggak ngerasain capek"remeh Ratna yang datang dari dapur sambil bawa jus jeruk buat daughter bongsornya itu.

"Nih minum dulu"lanjutnya

"Makasih bunda"

"Mmm bunda"panggil vano, Ratna noleh

"Iya sayang"

"Vano..., Vano udah pacaran sama kak sela" tutur vano pelan tapi masih bisa di   dengar Ratna.

"Baguslah kalo gitu" Ratna respon seadanya.

"Kalo gitu vano pamit yah, mau ngapelin ayang dulu" ucap vano dibalas anggukan kepala dari sang bunda.

Setelahnya Vano langsung ke kamar buat ganti baju dan siap siap seganteng mungkin buat ke rumah mertuanya.

Vano turun dari tangga dan kelihatannya nih orang emang cegan sih( cewek ganteng). karena dari muka sampai penampilannya emang ganteng dan lakik banget.

"Bundaa"

"Iya vano, bunda ada di dapur"

"Vano berangkat ya assalamualaikum"

"Assalamualaikum apaan lu Kristen bego"

"Hehe Iyah vano lupa, yaudah kalo gitu vano berangkat ya" dia nyalimin tangan wanitanya itu dan keluar dari rumah, start motornya dan langsung tancap gas ke rumah ayah mertua.
.
.
.
.
.
Vano berhentiin motornya di depan rumah yang dua kali lipat lebih besar dari rumahnya itu.