Police line membentangi area tempat kejadian. Canada digemparkan dengan penemuan 6 orang jasad pria di bawah jembatan di sekitar pinggiran semak-semak.
Jasad tersebut telah mengeluarkan bau busuk yang sangat kuat hingga menusuk indra penciuman setiap orang yang merasakan nya. Serangga terbang berwana hijau seolah-olah bernari-nari di atas bangkai tersebut sambil menggiring irama khas nya.
Isak tangis keluarga memenuhi pinggiran jembatan hingga berujung nya kegaduhan disana.
Beberapa jam melakukan identifikasi. Akhirnya..
Para pihak kepolisian serta tim medis telah mendapatkan hasil identifikasi dari para korban. Dan mereka adalah..DANIEL, ANTHONY, LAURENT, MICHEAL, KENZO, dan SAM.
Jasad mereka ditemukan dalam keadaan menumpuk dengan tubuh dan wajah yang penuh dengan lebam hingga hampir tidak dapat dikenali wujudnya. Dari semua alat vital mereka mengeluarkan darah yang begitu anyir hingga penuh dengan binatang melata berwana putih, yang biasa kita sebut dengan, belatung. Namun yang kini menjadi pertanyaan polisi..
Kemana perginya bola mata mereka?
****
Para mahasiswa di kumpulkan di aula kampus. Tak sedikit mereka memasang wajah yang suram penuh kehilangan.
"Peace be upon them, may God bless them. Put them in a place of light and peace. Farewell my beloved students. All of you are our best sons. Amen.
(Damai lah mereka disisi nya, semoga Tuhan memberkati mereka. Tempatkan mereka di tempat yang terang nan damai. Selamat jalan murid-murid ku tercinta. Kalian adalah putra-putra terbaik kami. Amen.)". Ucap rektor kampus sambil sedikit terisak.Siapa sangka? Para Mahasiswa yang di kenal sebagai mahasiswa teladan, populer, donatur terbesar serta menjadi kebanggaan kampus. Kini telah meninggalkan mereka begitu cepat. Isak tangis terdengar mengharukan seisi ruangan aula kala itu. Dari masing-masing mereka semua terlihat membawa setangkai bunga mawar yang mereka simpan di dada mereka masing-masing.
Olivia tampak begitu terpukul kala itu. Meskipun dikatakan ia tidak begitu mengenali mereka. Namun ia menganggap kejadian tersebut adalah penyebab dari dirinya.
Ini semua salah gue, ini semua salah gue. Mereka mati karna gue.
Gumam Olivia sambil menutupi wajahnya dengan kedua tangan nya. Helen yang kala itu berada disamping gadis itu. Ia mulai menenangkan nya dengan sedikit memberi dekapan pada Olivia.
Tampak dari kejauhan ada beberapa gadis cantik yang sudah sedari tadi memperhatikan Olivia dengan tatapan yang nanar seperti ingin mengeluarkan amarah.
KAMU SEDANG MEMBACA
OBSESSED (why you so obsessed with me?)
Terror"Jadi pacar gue! Atau lo mati!" Olivia tidak dapat berkutik pada saat itu. Badan nya seketika kaku, gemetar tidak karuan sambil merintihkan kesakitan. Dia tidak menyangka sahabatnya ini akan melakukan hal seperti itu kepadanya. Ini seperti mimpi bur...