Chapter 9

160 6 0
                                    

"Jadi, apa yang ingin mama sampaikan hingga memanggil Nona Yu juga" ucap Jaemin menatap datar Karina

"Ini masalah pernikahan kalian" ucap Mama terlihat serius

Jaemin mendengus malas, karena harus mendengarkan kembali omong kosong ini

"Jae, ada berita jelek mengenai Karina karena itu pernikahan mu dengannya akan di undur hingga masalah ini mereda" ucap Mama terlihat sedih tak peduli ekspresi putra sulungnya yang terlihat tak peduli dengan pembahasan ini

"Syukurlah, jadi aku tak perlu mengeluarkan banyak tenaga" ucap Jaemin tersenyum sinis menatap Karina

Karina yang sedari tadi diam meremas roknya

"Aku sepertinya harus memberi hadiah dalang di balik beritamu" ucap Jaemin dengan sinis

PLAK

"Jaga ucapan mu Jae, ini masalah pernikahanmu. Kau sudah setuju untuk itu" ucap Nyonya Na setelah menampar Jaemin

Karina menutup mulutnya dengan terkejut

"Yah aku memang sudah setuju, tapi sepertinya takdir baik ada di pihak ku ma" jawab Jaemin

Nyonya Na terlihat semakin marah tak terkendali dan ingin menampar kembali anaknya, namun di hentikan oleh karina

"Mama, tenanglah semua aka baik² saja, jangan pukul Jaemin lagi" ucap Karina mencoba menenangkan Nyonya Na

Jaemin menatap datar Karina

"Semoga berhasil, meski ku yakin kau akan gagal Nona Yu" ucap Jaemin berbicara ketus ke Karina

Karina sedikit kaget dengan ucapan Jaemin yang terdengar dingin

"Ma, aku pergi kerja" ucap Jaemin memberikan bow ke Nyonya Na lalu pergi

Setelah kepergian Jaemin, hanya ada Nyonya Na dan Karina yang masih duduk di ruang tamu

"Anak itu benar² keras kepala" ucap Nyonya Na dengan jengkel

"Mama, jangan terlalu menyalahkan Jaemin, meski sekarang dia terlihat membenciku, aku akan membuatnya mencintaiku" ucap Karina

"Kau tenang saja, mama akan membereskan masalah ini dan merendam gosip murahan yang tengah ber edar sekarang" ucap Nyonya Na

"Terimakasih banyak ma" ucap Karina tersenyum

"Selain itu kita memang harus menyikirkan penghalang utama mu" ucap Nyonya Na dengan ekspresi kesal

"Maksud mama, Aeri?" tanya Karina

"Benar, jika bisa buatlah Jaemin menceraikan Aeri, aku muak melihat wajah wanita itu" ucap Nyonya Na dengan wajah penuh kebencian

Karina terlihat berfikir sebentar lalu tersenyum dan mengangguk dengan setuju.

•••


Saat ini Aeri berada di mall, tepatnya berada di toko baju anak² untuk membelikan beberapa sepasang baju untuk Soo Ah

Soo Ah apa kau menyukai baju ini

Aeri bertanya kepada Soo Ah dengan menulis di buku kecil yang selalu di bawa Soo Ah untuk berkomunikasi

Soo Ah mengangguk, tak lupa dengan ekspresi senang

Aku sangat suka, aku suka apapun yang unnie berikan

Soo Ah menulis itu dengan senyuman bahagia di wajahnya, karena Aeri memberikannya mantel bermotif kelinci

Doctor Na | Jaemin [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang