Reborn Spoiled Ming Wangfei (Volume 01)

CHAPTER 153 - Ketakutan Hua Mu Qing

--------------------

Sumber : xbiquge.bx Pengarang : Cheng Zhen Zhen

Translate and Edit Indonesia : Mr. Classic

Jangan lupa : 💖 Follow ⭐Vote 🙇🏻‍♀️Suport Mister di Trakteer (link di Profil)

--------------------

"Menghitung!" Kaisar Feng Xuan memberikan perintah kepada para penjaga di bawah.

Di lingkaran luar lapangan terbuka, tumpukan mangsa bertumpuk. Mangsa masing-masing kelompok ditempatkan di tempatnya masing-masing. Penjaga khusus akan menghitung dan mencatatnya, lalu Kaisar akan mengumumkan siapa yang mendapat tempat pertama. Banyak orang berharap mendapat tempat pertama.

Lan You Nian duduk di kursinya memandangi tumpukan mangsa berdarah. Banyak perempuan yang tidak berani melihat, lebih banyak lagi yang memucat hanya dengan sekali pandang. Yang lebih berlinang air mata berkata, "Bagaimana mereka bisa begitu kejam? Hewan-hewan kecil ini sangat menggemaskan!" An Si Yan adalah tipe wanita seperti itu. An Si Yan telah dimanjakan di Kediaman An. Belum lagi berburu, dia bahkan tidak bisa menunggang kuda. Sekarang melihat tumpukan demi tumpukan mangsa yang mati, dia menjadi semakin putih.

Hua Mu Qing satu grup dengan Lan Mo Xian dan He Chu Yang. Hua Mu Qing bosan di mana dia duduk bersama wanita-wanita dangkal itu, jadi Hua Mu Qing berlari ke kursi Lan You Nian.

Lan You Nian melirik Hua Mu Qing. Pakaian berkudanya yang bersih memiliki beberapa goresan dari dahan pohon. Ada juga darah segar di baju itu. Itu membuat pipi Hua Mu Qing yang sudah heroik semakin mempesona.

"Apakah kamu terluka?" Lan You Nian bertanya dengan prihatin. Seni bela diri Hua Mu Qing tidak begitu bagus, dan hutan bukanlah tempat yang aman.

Hua Mu Qing dengan ceroboh menggelengkan kepalanya. Terkadang dia merasa Lan You Nian seperti adik perempuan yang lembut, tetapi dalam hal-hal penting, Hua Mu Qing bergantung pada adik perempuan ini. Perasaan yang aneh, tapi membuat Hua Mu Qing menghargai persahabatan ini.

"Tidak terluka!" Hua Mu Qing juga memperhatikan darah pada dirinya sendiri, "Noda darah ini secara tidak sengaja disebabkan oleh Putri Qian Ling ketika dia berebut mangsa. Itu bukan milikku!"

"Ada konflik?" Lan You Nian bertanya. Meskipun Hua Mu Qing sedikit pemarah, dia tahu lebih baik untuk tidak memprovokasi beberapa hal. Kelihatannya, ini direncanakan oleh Yue Qian Ling. Lan You Nian melirik ke tempat duduk Yue Qian Ling.

Karena Yue Bai Lian tidak berpartisipasi, maka Yue Qian Ling malah hadir. Tim yang dipilih Yue Qian Ling adalah tim pangeran kedua Feng Shao Chu. Lan You Nian menghela nafas, memang benar, tikus dan ular di sarang yang sama, sampah dengan sampah tertarik satu sama lain.

"Hmph! Masih seorang putri suatu kerajaan!" Hua Mu Qing mengoceh sambil mengadu kepada Lan You Nian, "Mangsanya ditembak jatuh oleh Mo Xian. Bahwa Putri Qian Ling justru berargumen dengan tidak masuk akal bahwa mangsanya ditembak oleh mereka lalu mencuri mangsa kita. Aku tidak tahan, jadi aku bertarung dengan Putri Qian Ling!"

Lan You Nian mendorong teh di atas meja ke arah Hua Mu Qing yang haus, dengan lembut bertanya, "Lalu mangsanya berakhir di tim Feng Shao Chu?"

"Adik Nian'er, bagaimana kamu tahu?" Hua Mu Qing menangkupkan cangkir di tangannya dengan penuh kekaguman saat dia bertanya. Sepertinya tidak ada yang disembunyikan dari Adik Nian'er. Hua Mu Qing berpikir bahwa setelah dia menikah dengan Lan Mo Xian, dia bisa bermain bersama Adik Nian'er sepanjang waktu dan merasa bahagia di dalam hatinya. Jika Lan Mo Xian tahu, siapa yang tahu betapa cemburu dia. Dia calon suami ini bahkan tidak bisa dibandingkan dengan status adik perempuannya.