Tegar adalah seorang perantau yang bekerja sebagai satpam. Suatu hari, dirinya menyewa waria untuk melampiaskan hasrat seksualnya. Yang tidak dia ketahui adalah, apa yang dilakukannya ini dilihat oleh tetangga kosnya. Dan tetangga kosnya ini mengancam akan memberitahu istri Tegar di kampung jika Tegar tidak menuruti perintahnya.
Genre: cfnm, femdom, humiliation.
Cuplikan cerita:
"Lho Mas?" Sumi pura-pura terkejut, "kok ngaceng kontolnya?" Tegar hanya bisa tersipu malu. "Ini mungkin sebabnya Mas Tegar suka selingkuh! Karena kontolnya ngacengan!" Sumi lalu menggenggam erat kontol ngaceng Tegar bagaikan menggenggam porsneling. "Udah sini ikut! Perlu dihukum!"
Tegar ternyata dibawa ke tempat jemuran. Di sana, kedua tangan Tegar diangkat ke atas dan masing-masing diikat pada tiang jemuran. Membuat tubuh Tegar membentuk huruf X. Ketiak Tegar yang berhiaskan rambut tipis itu mulai berkeringat dan mengeluarkan aroma jantan. Sumi sendiri pergi ke dapur sebentar untuk mengambil sutil kayu yang biasanya ia pakai untuk memasak.
Melihat Tegar yang terikat dengan kontolnya yang ngaceng akibat obat kuat, Sumi benar-benar tidak sabar untuk membuat satpam ganteng itu menjadi objek nafsunya.
"Dasar satpam ganjen!" PLAK!! Sutil itu dipukulkan tepat pada bokong Tegar.
"Aaaaargh!" rintihan Tegar justru entah mengapa membuat Sumi semakin tergoda. Terdengar begitu jantan di telinga istri kurang belaian tersebut.
"Tukang selingkuh!" PLAK!!
Beberapa kali pantat Tegar mendapatkan pukulan dari sutil Sumi hingga memerah. Tak hanya sampai di situ, Sumi pun mengambil jepitan baju kemudian menjepit puting Tegar yang melenting. "Biar tahu rasa!" kata Sumi.