SI PARALEL KEDUA [SUNSUN]

18.

(B)

Selasa, 04 - 08 - 2021.

Setelah kejadian kemarin, Sunghoon gak pernah nge dm Sunoo lagi. Sebenarnya bukan tanpa alasan, setelah kejadian kemarin Sunghoon selalu nge dm Sunoo untuk minta maaf. Beberapa kali Sunghoon menelfon Sunoo tapi gak pernah Sunoo angkat, Sunghoon mewajari itu karna pasti Sunoo sudah sangat sakit hati karna dirinya.

Sunghoon sangat merasa bersalah, semua pesan dia tak ada yang di respon sama sekali. Bahkan Sunghoon sudah memberi tahu kalo gelang Sunoo mau dia balikin, tapi tetap tidak di respon.

Sunoo memutuskan kan kontak dengan Sunghoon.

Pagi tadi, Sunghoon sampai rela menghampiri kelas Sunoo. Tapi begitu dia sampai, bukan Sunoo yang ia dapatkan, melainkan fans fans nya yang ada di kelas Sunoo. Dia lihat Sunoo tetap fokus membaca tak melirik dirinya sedikit pun, Jungwon melihatnya, berharap Jungwon mau membantunya untuk berdamai dengan Sunoo. Tapi nyatanya tidak, Jungwon sama cueknya seperti Sunoo.

Ketika di kantin pun mereka tidak ada komunikasi sama sekali, Jake sama Jay bingung karena situasi meja mereka yang sangat canggung.

Sunghoon beberapa kali melirik Sunoo, tapi yang dilirik tepat fokus pada makanan nya tanpa mengeluarkan suara sedikit pun dari awal sampai akhir.

Sunghoon benar benar menyesal, dia gak sanggup kalau terus terusan di cuekin Sunoo seperti ini. Gak ada cara lain, mau gak mau dia harus paksa Sunoo untuk mengobrol 4 mata dengannya.

-

Rencananya Sunghoon ingin menarik Sunoo ke warkop yang ada di belakang sekolah nya itu, dia sudah stand by di depan gerbang sekolah.

Dia liat ke dalam, disana ada Sunoo bersama Jungwon sedang jalan keluar. Dia bisa lihat Sunoo tertawa sampai menepuk pundak Jungwon.

Sunghoon tanpa sadar tersenyum, hati nya terasa hangat melihat Sunoo yang tertawa lepas seperti itu. Ketika Sunoo sudah hampir sampai di gerbang, Sunghoon langsung menghentikan langkah Sunoo.

Sunghoon berdiri tepat di depan Sunoo, Sunoo berhenti. Tapi dia tidak menatap Sunghoon sama sekali, dia berusaha melewati Sunghoon tapi Sunghoon selalu saja menghalangi nya.

Sunoo kesal, dia berdecak dan akhirnya menatap Sunghoon kesal. "Mau lo apa sih?!"

Ada rasa senang di hati Sunghoon karena akhirnya Sunoo berbicara dengannya, "Gue mau ngomong sama lo"

"Gue gak mau" Sunoo berusaha pergi lagi, tapi lagi lagi di halangi oleh Sunghoon. "Awas anjing!"

"Gue mau ngomong, Sunoo" Sunghoon berbicara lembut, kali ini dia tidak mau menyakiti Sunoo lagi.

Sunoo sedikit terkejut dengan tata cara Sunghoon berbicara tadi, tapi semuanya berhasil ia tutup rapat dengan ekspresi bencinya.

"Gue bilang gue gak mau!"

"Ini tentang gelang lo"

Sunoo diam lagi, gelang nya ya? hahaha, apa dia mau mengancam Sunoo lagi?

Sunoo terkekeh remeh. "Apa lagi? lo mau ngancem gue lagi? mau buang gelang itu lagi? iya?!"

"Engga Sun, gue ma-"

"Halah! udahlah!" Potong Sunoo, dia udah muak sama semua itu.

"Terserah lo mau buang buang sekalian, gue udah gak peduli!" Lanjut nya.

Bunyi klakson motor tepat di belakangnya, mereka berdua menengok ke belakang. Ternyata itu Heeseung, Sunoo langsung melongos pergi menaiki motor Heeseung, gak lupa dia sengaja tabrak pundak Sunghoon.