MC'4

2.1K 194 74
                                    

Saat sedang asik menikmati kue yang ia pesan, ia tak sengaja melihat jaegar yang sedang duduk bersama wanita "oh itu cewenya, cantikk jugaa" ucap nevan dalam hati

Ia kembali fokus dengan hp nya, namun selang 5 menit kemudian, saat ia hendak meminum kopinya ia melihat wanita tersebut meninggalkan jaegar, nevan mengkerutkan kening nya sambil meminum kopinya "lah? Kok kabur" gumam pelan nevan

Namun terlihat jaegar yang duduk santai tanpa mengejar? Panik?, nevan tak mau ikut campur ia lebih memilih fokus dengan hp nya, saat mau balik ke kamar ia melihat jaegar sudah tidak ada, ia bergegas kembali karena takutnya jaegar akan memarahinya

Saat sampai di depan kamar, ia mengetuk pintunya dan benar saja jaegar sudah berada di dalam kamar "kunci mobil mana?" Tanya jaegar

"Ada pak, mau kemana pak? Biar saya antar" ucap nevan

Jaegar mengangguk singkat "antar saya" ucap jaegar yang langsung berjalan, nevan mengikuti jaegar dari belakang.

•••

Mereka tiba di salah satu bar, yang di mana isinya semua orang yang berlimpah duit, nevan ikut masuk ke dalam karena jaegar menyuruhnya, sesampainya di dalam jaegar langsung berjalan menuju salah satu ruangan vvip, bahkan ia langsung masuk tanpa bayar terlebih dahulu.

Jaegar langsung duduk di sofa nya, sedangkan nevan duduk di sofa kecil "mau minum?" Tanya jaegar

Nevan menggelengkan kepalanya "ga pak, terima kasih"

Jaegar minum dengan santai, karena suasana hening bahkan suara dari luar sama sekali ga kedengeran di karenakan ruangannya kedap suara, akhirnya nevan memilih memasang air pods di telinga nya agar tidak sepi

Ia sesekali melihat jaegar yang tiada henti minum, nevan tak berani melarang karena takut di bunuh jaegar tiba-tiba "kalo gua larang, terus gua di bunuh gimana? Kan ga kedengeran suara nya di sini, gua teriak pun ga akan ada yang denger" gumam nevan dalam hati

Ia sesekali melihat jaegar yang tiada henti minum, nevan tak berani melarang karena takut di bunuh jaegar tiba-tiba "kalo gua larang, terus gua di bunuh gimana? Kan ga kedengeran suara nya di sini, gua teriak pun ga akan ada yang denger" gumam nev...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

jaegar menatap nevan sambil memutar pelan gelas di tangannya, memiringkan kepala ke kanan dan ke kiri "mau?" tanya jaegar menyodorkan gelasnya

nevan menggeleng "ga pak, soalnya saya nanti nyetir" ucap nevan

jaegar mengangguk singkat dan kembali menyandarkan badannya di sofa sambil minum, ia menghembuskan napasnya "nevann" panggil jaegar

namun sayangnya nevan sama sekali ga dengar karena ia memakai airpods, jaegar menaruh gelasnya di meja menatap intens nevan, nevan langsung melepas airpods nya "maaf pak"

"kamu atur kembali kencan buta saya, saya butuh 10 orang untuk di seleksi, kosongkan jadwal pekerjaan selama 2 hari" ucap jaegar

nevan mengangguk ragu "satu lagi, cukup kamu yang tau jadwal saya yang ini" jaegar menunjuk nevan

"baik pak" nevan mulai memikirkan ternyata direktur nya susah cari pasangan

Marriage Contarct ||Nomin🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang