Di Perkosa CEO: 16

2.9K 258 19
                                    

VOTE, KOMEN AND FOLLOW

•||•

•••

langkah kaki yg anggun mencoba memasuki lift khusus di sebuah perusahaan ternama. setelah dirinya telah menetapi lift tersebut dia pun langsung menekan tombol lantai paling atas dimana orang yg dia cari ada di sana.

tak lama, setelahnya langkah kaki yg begitu anggun dengan sepatu hak tinggi menggores lantai marmer dengan derapan bagai sepatu kuda.

"sayang~"

panggil dirinya setelah dia muncul tepat berada di meja kuasa orang yg dia cari.

"kamu? kenapa bisa berada disini? siapa yang mengizinkan mu berada di ruangan saya?!"

orang itu sedikit terkejut, dia langsung bangkit dari duduknya setelah melihat prosesi tubuh molek yg berdiri tegak di depan mejanya.

"aku merindukanmu, Dear.."

"hubungan kita sudah selesai, jadi jangan mengharapkan apa-apa dari saya"

balas ucapan tegas orang tersebut, dia dengan kasar menatap wanita yg berdiri di depannya dengan tajam.

"tapi-"

wanita tadi dengan gencar mendekat ke arah orang tersebut mencoba untuk bergelayut manja namun, di tepis dengan kasar.

"jangan menyentuh saya, kamu terlalu kotor untuk saya, Sohee."

ucap kasarnya lagi. Namun wanita yg bernama Han Sohee itu tak menghiraukannya dia tetap bersitegas ingin memeluk tubuh orang yg dia cari.

"kamu yakin dengan ucapan mu, Lily~"

Sohee sedikit sedih mendengar ucapan Lilynya yg begitu menusuk. ingin hati untuk bertemu pacar sekedar untuk melepas rindu malah yg Sohee dapat, hanya kata-kata yg tak pantas untuk ia dengar.

dia sedih dan sedikit berkecil hati.

"pergilah yg jauh, jangan mengganggu saya lagi. Saya sudah berkeluarga."

kata Lilynya lagi, sebenarnya Sohee bingung kanapa orang yg dia tatap sekarang begituu dingin. kemana Lilynya dulu? tak ada tatapan cinta atau tatapan memuja dari manik coklat tua itu, hanya sebuah penolakan serta kejijikan.

Sohee melepas pelukannya mencoba memberi sedikit ruang untuk Lilynya, tatapan mematikan Sohee dapat setelah, Lilynya membersihkan jas yang dia pakai bekas dia memeluk tubuh itu dengan jijik.

"berkeluarga? really? aku tau dear sebentar lagi kita bakal menikah,"

sohee mencoba tertawa kecil di ruang yang begitu sunyi dan Lilynya hanya memandang dengan datar seolah tak ada lagi binar kebahagiaan dari manik indah itu.

"pergilah, sebelum saya benar-benar menyeret mu keluar dari gedung ini" ucapnya dengan nada yg begitu rendah sehingga ruangan yg sunyi tadi menjadi begitu mencengkram.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 12 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DI Perkosa CEO Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang