DI Perkosa CEO: 02

8.1K 308 3
                                    

VOTE, KOMEN AND FOLLOW

•||•


















•••

"Tunggu!" Teriak Jennie.

Dia benar benar melupakan rencana yg mereka berdua bangun begini. Hampir saja Jennie kehilangan lisa untuk pertama kalinya.

Langkah kaki lisa berhenti seketika di ikuti dengan laki-laki berbadan berotot yg juga ikut berhenti. Mereka menatap Jennie dan Nayeon dengan pandangan yg sangat menakutkan.

"Maaf nona anda manganggu langkah mrs kami" ucap ya.

"Maaf om teman saya butuh bicara dengan Lisa" sambar nayeon.

"Anda sungguh tidak sopa sekali nona!"

"Ini keadaan mendesak om, please teman saya butuh bicara dengan Lisa." Mohon Nayeon.

"Dimana penjaga, kenapa anak anak seperti kalian berkeliaran disini " saut teman mereka yg sama sama berbadan berotot.

"Nyolot banget sih! Ini saya bawa teman saya buat ketemu lis—"

Lisa mendekat dan menyuruh para bodyguard ya sedikit menjauh. Langkah kakinya yg angkuh membawanya mendekat kearah Jennie yg menatapnya dengan tatapan yang lekat.

"Apa yg ingin kalian bicarakan" ucapnya setenang air.

"Je-jennie cepat bilang jing! ini gue udah menggigil natap lisa sedekat ini" bisik Nayeon pelan.

Alis lisa terangkat menatap kedua perempuan yg begitu ingin bertemu dengan ya ini. Pandangan ya jatuh ke Jennie untuk sekian kalinya, menatap Jennie dengan tajam.

"Saya tak memiliki banyak waktu untuk meladeni anak anak seperti kalian" ucapnya dingin Nayeon meringis mendengar.

Kenapa juga si Jennie diam doang, nayeon berasa berhadapan sama seorang algojo melihat tatapan datar lisa.

"Jen ngomong jen, lo dapat sindrom apa sih! Ngomong doang balas omongan ya, gue ditatap kayak orang maling kepergok nih! Jirt" gerutu Nayeon.

Jennie setia memandang mata hanzel itu, seolah manik itu menarik ya untuk lebih dalam lagi memandang. Jennie juga tidak tau kenapa seluruh anggota tubuhnya diam dan tak mau bergerak seperti ini.

"Kalian hanya ingin mempermainkan saya ya, baiklah—— tolong bawa nona nona ini jauh dari sini saya tak ingin melihat wajah mereka disini" titah lisa menunjuk ke arah Nayeon dan juga Jennie.

"Baik mrs" ucap bodyguard ya.

Dengan cepat mereka yg berbadan besar mendengar dan menuruti perintah atasan mereka, menarik tangan nayeon serta tangan jennie yg sempat terkejut dibuatnya.

Nayeon sedari tadi terus saja menggerutu serta mengumpat si bunting yg mendadak mendapat sindrom bisu itu.

"GUE HAMIL ANAK LO!" Pekik Jennie kuat.

DI Perkosa CEO Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang