Kambuh lagi, Julian kembali seperti waktu itu dan sama meminta lagi barang haram tersebut. Kali ini Yasmin memberanikan diri untuk mendekat dan memeluk erat penuh kasih sayang anak nya.
"Hikss sakit mah"rintih Julian
"Iya sayang, coba kamu tidur Ju pasti bisa, tutup mata mu nak"ucap Yasmin
Yasmin memposisikan Julian tidur di pangkuan nya, wanita itu mengelus rambut putra nya dan tak lupa memberi kecupan di puncak kepala.
Pokoknya dia harus bisa menangani sendiri Julian yang begini, karena tak ada suami nya sebab Sangkar sedang bekerja dan juga ia tidak ingin menganggu
Agar membuat Julian cepat terlelap Yasmin menyayikan lagu penghantar tidur contoh nya
"Tidur lah anak ku sayang, lupakan masalah mu, pergilah ke negeri mimpi nananana"
Seperti itu lah dan syukur akhir nya Julian bisa tidur juga. Setetes air mata Yasmin turun, sedih putra nya begini. Tapi seperti keyakinan nya dan sang suami, belum terlambat untuk berubah, jadi mereka harus membantu Julian bangkit.
Yasmin memindahkan kepala anak nya agar bisa tidur di bantal yang empuk lalu menarik selimut dan ia pun pergi dari kamar itu. Sudah berapa hari semenjak kedatangan Julian ke sini, lelaki itu tidak keluar kecuali karena urusan nya waktu itu.
Akan lebih baik Julian tetap di rumah dari pada keluyuran yang takut nya nanti malah mengulang lagi kesalahan nya.
Yasmin pun bersantai sambil menonton televisi lalu terdengar bell rumah nya berbunyi. Seorang pembantu sigap membuka nya.
"Kyaaaa"
Ada apa ini? Pembantu tadi langsung berlindung pada Yasmin yang kebingungan "ada apa sih bi"tanya nya
"Nyonya eumm ada hantu cantik"kata pembantu itu
"Hah ngomong apa sih bi, mana ada hantu siang bolong gini, diam jangan keras keras Ju baru aja tidur"ucap Yasmin
Tak percaya mengenai itu, dia pun mengecek dan ia juga berteriak seperti pembantu nya barusan namun tidak terlalu keras.
"Aurel"kata Yasmin tercegah
"Hallo nyonya"sapa Aurel tersenyum manis
"Ka-kamu masih hidup nak"tanya Yasmin
"Iya, panjang cerita nya"ucap Aurel masih tersenyum
"Eeumm masuk nak"balas Yasmin mempersilahkan
Mereka pun duduk di sofa, Yasmin banyak bertanya bagaimana bisa gadis itu masih hidup dan dia juga baru ingat ucapan Julian itu.
"Maaf Nyonya, Mr Julian dimana ya eum tadi Aurel juga udah ke kantor tapi kata orang disana bilang Mr gak kerja lagi di perusahaan, apa ada masalah ya?" Tanya Aurel hati hati
"Hufff kamu gak tahu ya nak, jadi selama tiga tahun belakangan ini semenjak kamu pergi Ju benar benar hancur"ucap Yasmin
"Hah"
Yasmin buka suara dan mengatakan pada Aurel bahwa putra nya itu menjadi trauma dan beralih menjadi pencandu narkoba hal itu begitu mengejutkan Aurel. apalagi saat wanita itu berkata Julian juga menjadi bandar
Juga hubungan antara dia, suami nya dengan anak nya kacau. Pokok nya begitu lah.
"Tapi syukur nak, Ju udah mau berubah dia lagi berusaha"
"Eum"
"Oh ya Aurel, kata Ju kamu hilang ingatan ya?"
"Udah enggak kok nyonya, Aurel udah ingat semua eummm nyonya tau dimana Mr Julian sekarang?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr Julian
Fanfiction"ck kenapa lo pergi sih ahhhh gw gak ada teman bacot lagi" 3 tahun berlalu... "Sorry, who are you?" Info disini banyak kata kata kasar Jangan lupa vote dan follow ya