Hey Guys...!!! Welcome back to my story...!!!
Ada yang nungguin Zayn dan Adifa??
Penasaran banget? Oke author bawa kelanjutannya hari ini.
Sebenernya 2 hari ini author gak mood mau nulis karena ada sesuatu di real life yg bikin kecewa, tapi demi kalian author tetep up guys. Semoga kalian suka ya.
Langsung aja kita baca sekarang, hope you guys enjoy it, let's check this out...
Enjoy and happy reading...
*
*
*Adifa menatap Maharani dengan tatapan sinis. Untuk apa perempuan itu bersikap malu-malu di depan Zayn? Masih tidak menyerah untuk menggoda suaminya?
"Oh ada Neng Adifa di sini," ucap Maharani lembut.
"Apa kau punya obat luka bakar?" tanya Zayn lagi.
"Mm sebentar Kang," jawab Maharani dan beranjak dari sana menuju ruangan lain.
Adifa menatap Zayn yang masih menggenggam tangannya lembut.
"Tuh, gak liat tadi tatapannya caper banget ke kamu?" tanya Adifa sinis..
"Aku gak ada merhatiin," jawab Zayn cuek.
"Kalo gak ada aku tadi, kamu pasti langsung pasang senyum tu ke dia," tebak Adifa.
"Maksud kamu?" tanya Zayn mengerutkan keningnya.
"Kamu kan gitu, sok keren di depan cewek-cewek cantik, sok ramah ke mereka, makanya banyak yang kepincut sama kamu," sinis Adifa.
"Kamu ngomongin aku di sekolah?" tanya Zayn lembut.
"Terus dimana lagi? Emang kamu kalo di sini suka tebar pesona juga?" Adifa balik bertanya sengit.
"Nggak ada. Aku gitu karena pengen liat kamu cemburu, aku penasaran sama reaksi kamu," ujar Zayn lembut sambil merapikan anak rambut Adifa.
"Hah? Pengen liat aku cemburu?" bingung Adifa.
"Aku gak bisa berinteraksi normal ke kamu, jadi aku mau liat kamu cemburu buat pastiin perasaan kamu, tapi kamu malah biasa aja," keluh Zayn.
"Tunggu, jangan bilang yang kamu nembak anak IPS pake heboh satu sekolah juga buat bikin aku cemburu?" tanya Adifa lagi.
Zayn mengangguk. "Kamu tau ya?" tanyanya antusias.
"Ya taulah, orang satu sekolah heboh kok gosip dimana-mana, eh taunya baru sebulan udah putus, aneh banget," jawab Adifa mengingat Zayn yang pernah menyatakan perasaan pada anak IPS dan membuat satu sekolah gempar, lalu putus sebulan kemudian dengan tak kalah gempar.
"Aku kirain kamu gatau, kamu keliatan gak perduli sama sekali dan nganggap aku gak ada. Rencana aku gagal total, makanya aku putusin aja dia," ujar Zayn mengeluh.
"Begok banget sih, kalo suka ya bilang aja lah, kenapa malah drama macarin orang lain segala? Kamu pikir aku bakal cemburu dan minta kamu putus gitu? Kamu kira aku cewek apaan," kesal Adifa.
Zayn tidak menjawab ucapan Adifa. Ia hanya menggenggam kedua tangan Adifa dengan lembut dan menatapnya dengan wajah bersalah.
"Jadi selama kamu macarin dia kamu ngapain aja? Aku denger gosip dari Rara yang temennya anak IPS itu kalo kamu jutek banget ke dia," tanya Adifa penasaran.
"Nggak ada ngapa-ngapain, aku gak pernah jalan bareng sama dia juga," jawab Zayn jujur.
"Kenapa gitu?" heran Adifa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Project (COMPLETED)
Fantasy[21+] Hamil adalah satu-satunya cara untuk keluar dari dunia aneh ini? Adifa dan Zayn tiba-tiba masuk ke dunia aneh yang berbeda dimensi dengan dunia modern yang selama ini kita jumpai. Satu-satunya cara untuk bisa keluar dari dunia ini adalah den...