bab 18.

103 5 1
                                    

Hay army aku kembali maaf ya aku lama up nya. Dan sedikit informasi bahwa ada beberapa perubahan design rumah yang di bab sebelumnya.

Jangan lupa vote dan coment ya juga jangan pernah bosan baca cerita aku yang banyak typo ini.

Selamat membaca.

.
.
.
.
.
.

Kini suasana di ruang tamu kembali tenang. Yoongi dan adik adiknya duduk di salah satu kursi yang bersebrangan dengan tempat duduk NamJoon yang kini sedang di obati oleh felix.

Sementara eunwo sedang membawa Seokjin berjalan jalan keliling mansion dengan di temani oleh im yoona.

Sepertinya mereka akan melakukan interogasi pada NamJoon.

" Apa tujuanmu menculik adikku? " Tanya Yoongi membuka percakapan.

" Aku tidak menculiknya. Aku hanya membawanya pulang ke rumah kami" Jawab NamJoon dengan santainya.

" Ini bukan rumah adikku sialan " Umpat HoSeok sangat kesal pada NamJoon.

" Diam HoSeok " Tegas Yoongi pada sang adik agar tidak terlibat dalam interogasi yang di lakukan oleh Yoongi.

" Kau bilang adikku adalah kekasihmu benar? " Tanya Yoongi lagi

" Hm dia kekasih ku- bukan dia adalah milikku " Jawab NamJoon dengan tegas nya.

" Sudah berapa lama kau mengenal adikku? "

" 1 minggu lebih. Lebih tepatnya pas dia ke kantor ku"

" Kantor mu? "

"Hm dia mengembalikan dompetku yang terjatuh saat di restoran  lalu dia menyelamatkan nya. Dan beberapa hari setelah itu aku menyuruh anak buah ku untuk mencari identitasnya sekaligus mengutus mereka untuk menjaga milikku dari jauh" Jelas nya

Yoongi hanya mengangguk anggukan kepalanya tanda mengerti.

" Lalu bagaimana dengan tunangan mu? " Tanya Yoongi lagi.

NamJoon sempat terkejut akan hal itu namun ia kembali menetralkan wajah datarnya.

" Dia bukan tunangan ku. Aku sudah membatalkan pertunangan ku dengannya satu minggu sebelum kepulanganku ke Korea. "  Jawabnya.

" Apa kau benar benar akan menjaga adikku dengan baik? Apa kau tidak berpaling dari nya jika kau menemukan seseorang yang lebih baik, lebih cantik dari nya? "

" Ck.. Kau kira aku laki laki bodoh yang mau pada ular ular sawah yang mengincar hartaku? Tentu saja tidak!! Jika aku sudah memiliki bidadari yang sangat cantik kenapa harus memungut sampah jalanan " Ujarnya dengan sungguh sungguh.

" Baiklah aku akan memberikan adikku pada mu tapi dengan syarat. 1.jangan pernah membuat nya menangis selain tangis bahagia 2. Jangan pernah membentaknya atau apapun itu yang bisa memicu trauma nya kembali

3.jika kau berani berkhianat di belakangnya tidak hanya selingkuhanmu yang ku bunuh tapi adikku akan ku bawa dia jauh dari jangkauan mu. -

4. Jangan membobolnya sebelum kalian menikah kau mengerti? " Ucap Yoongi memberikan persyaratan nya.

Sedangkan adik adiknya yang lain menyetujui pilihan Hyung tertuanya itu karna mereka yakin pilihan dari Yoongi tidak pernah salah.

" Hyung apa kau gila menyerahkan bayi kita pada nya? Apa kau wa-... " Ucapan HoSeok Seketika terpotong oleh Yoongi.

" Diamlah hoseok-ah aku tau apa yang sudah ku lakukan, dan aku yakin dia bisa di andalkan. Kita tidak bisa selamanya ada di samping Seokjin maka dari itu aku memilih nya menjadi pendamping hidup Seokjin "

" Baiklah terserah Hyung saja jika terjadi sesuatu padanya maka aku tidak akan memaafkan kalian berdua " Ucap HoSeok penuh penekanan.

"Bagaimana kim NamJoon -shi? " Tanya Yoongi lagi.

" Aku tidak bisa berjanji tapi aku akan berusaha untuk tidak melanggar persyaratan dan akan terus berusaha agar dia bahagia tapi dari 4 poin tadi poin ke 4 aku tidak yakin akan menepatinya " Dengan memberikan senyum misterius nya pada Yoongi.

" Ck... Aku tidak mau tau kim yang pasti jangan melanggar aturan ku ! Atau aku akan benar benar membawa pergi Seokjin dari mu" Ancam Yoongi

"Ck berhenti mengancamku"

Setelah masalah NamJoon dan Seokjin selesai kini mereka sedikit berbincang ringan. hingga beberapa saat kemudian terdengar suara langkah kaki yang terdengar terburu buru dari arah pintu masuk.

Tap...

Tap...

Tap...

Tap...

" Hah... Hah... Anyeonghaseyo kim jimin imnida maaf aku terlambat " Ujar seorang pria mungil yang ada di hadapan mereka.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Tbc.......................... 🕊

possessive tuan kim NamJoon. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang