9. debat sembako

697 20 0
                                    

Annyeong

Gimana kabar kalian?
Lama nggak nyapa

Siap dengan cerita KAFAEL?

Happy reading 🦊

_🦥_

Kafael dan para sahabatnya ikut berkunjung kemarkas vagos, reyzi dan alex paling semangat diantara ketiga sahabatnya.kenapa bersemangat? Karena, untuk pertama kalinya mereka diundang masuk kedalam markas vagos oleh ketuanya sendiri.

"woaaa, markasnya keren ya lex.banyak penjaganya"ujar reyzi, mereka berlima pun dipersilahkan masuk kedalam oleh anak buah attaya.disana sudah tersedia berbagai macam jenis makanan dan camilan.

"Geng kalian namanya apa tadi?"tanya ervan,ia tadi sempat mengobrol banyak dengan albi dan albi bilang mereka mempunyai geng motor yang hanya mempunyai 50 anggota saja.

"Ohh, nama geng kita karvendal"

"Ohh! Jadi karvendal geng kalian.gue waktu itu pernah diserempet sama salah satu anak geng kalian"ujar Diego, beberapa waktu lalu diego memang sempat diserempet dan membuat motonya harus masuk bengkel dalam waktu tiga hari.beruntungnya si penyerempet mau bertanggung jawab,dan diego tak mempermasalahkan hal kecil seperti itu.

"Kaf,buat panci lo yang gosong besok gue ganti baru kok"bisik reyzi.

"Terserah!"balas kafael malas, padahal stok panci miliknya masih banyak dirumahnya.

Karena sudah larut malam, kafael dan keempat sahabatnya memutuskan untuk pamit pulang karena keadaan markas vagos yang sepertinya sedang kacau,dan memang kafael sudah diteror telpon oleh mommynya.

Jarak tempuh untuk kafael sampai dirumahnya memerlukan waktu satu jam, beruntung jalanan lumayan sepi kafael langsung menancapkan gasnya agar cepat sampai dirumahnya.pukul satu dinihari, kafael baru sampai dirumahnya.ia memarkirkan motornya asal,dan bergegas masuk kedalam rumahnya."sepi banget, pasti udah tidur semua..."gumamnya.

Kafael tak langsung pergi ke kamarnya,ia berjalan kearah dapur untuk mengambil minum dan beberapa camilan untuk menemaninya bergadang malam ini."kosong, tumben mommy telat belanja bulanan..."gumam kafael, karena didalam kulkasnya tak tersedia camilan untuknya ia hanya mengambil satu susu saja.

Kafael merebahkan tubuhnya di atas ranjang miliknya, hari ini benar-benar hari paling melelahkan bagi dirinya."gue harap attaya baik baik aja"kafael beranjak dari ranjangnya,ia lupa tak mengabari flo satu hari ini.

"Hp gue lobet lagi,apa gue jenguk dia ya.tapi pasti dia udah tidur jam segini"

Kafael mondar-mandir di depan meja belajarnya, ia bimbang dengan pikirannya."ah besok gue harus cek dia!"putusnya, kafael lantas pergi ke kamar mandi untuk membersihkan badannya dan bersiap untuk tidur.

Pagi pagi sekali, kafael sudah berkutat didapur untuk membuatkan bubur ayam.untungnya stok bahan untuk membuat bubur masih tersedia, kafael tak hanya membuat bubur saja melainkan membuat menu sarapan untuk mommy dan deddynya."tumben masak, bisanya masih molor..."ujar elena.

"Kafa lagi mood masak mommy, mending mommy catat tuh stok makanan yang udah habis..."saut kafael yang masih fokus menggoreng ikan.

KAFAEL  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang