3. AMARAH

110 27 3
                                    

Yuhu
-
-
-

Semoga suka dengan ceritanya ya
.
.
.

Salah satu seorang lelaki itu tidak sengaja melihat sekumpulan cewek sedang berlari lari di area pemakaman "nggak ada kerjaan apa yaa itu orang lari lari kok di kuburan emang rumahnya nggak ada lahan apa ya" guman cowok itu yang bernama Rendi Rafael Ardiansyah Wibowo di dengar oleh teman di sebelahnya

"mana ada orang lari lari di makam salah liat kali lo" Daniel Mananta Arshavin

"mata gue nggak katarak ya" ucap Rendi dia tidak terima karna di tuduh salah liat.

"gue kira mata lo burem ren mangkannya lo salah liat"

"anjing emang lo niel" umpat Rendi karna tidak terima.

Baskara Adijaya Maven yang jengah dengan dua manusia yang selalu ribut tidak mengenal tempat hanya memutar bola matanya malas.

"lo berdua kalau mau ribut mending balik aja kemarkas"dia adalah Agasha Bintang Grafellio Abelard ketua geng motor BLACKWOLF angkatan ke tiga. BLACKWOLF adalah anggota geng motor yang cukup terkenal dijakarta geng motor yang paling di takut oleh semua orang siapa pun yang sudah berurusan dengan mereka jangan harap akan tenang hidupnya.

kedua manusia yang di tegur itu pun hanya tersenyum dan menggaruk kepalanya yang tidak gatal memilih untuk diam jika sang ketua sudah bicara

"udah udah kita kesini tu mau ziarah bukan malah adu bacot" Raka Elvino Rafelo Argawijaya menatap dua manusia yang ada di sebelahnya dengan datar dan lantas pergi ke makam seseorang dan di susul teman temannya

Mereka memandangi batu nisan tersebut dengan penuh amarah dan dendam mereka tidak menyangka bahwa orang yang paling berpengaruh di kehidupan mereka pergi dengan cara tragis.

"yo kita nggak nyangka lo ninggalin kita, kita semua disini masih butuh lo yo" Nandio Arkana Samuel dia tidak percaya sahabat yang sudah dianggap kakak olehnya pergi secara tragis

Bintang yang berjongkok di sebelah Arkana pun juga masih belum percaya dengan semua ini
"lo pergi dengan cara yang salah mereka yang udah ngebunuh lo harus di beri pelajaran"

"kita nggak bakal biarin orang yang ngebunuh lo masih berkeliaran di mana mana"ujar Baskara yang tidak bisa tenang karna emosi.

"AAAKKHHHH BANGSAT kita nggak bisa diam aja nyawa harus di bales dengan nyawa"

"gue janji sama lo Yo orang yang ngebunuh lo bakalan kena hukuman yang lebih dari ini" ucap bintang dengan penuh penekanan.

Bintang dan teman temannya pun lantas pergi dari area pemakaman tersebut

sementara dibalik pohon Gea dan teman temannya bernafas lega setelah kepergian BLACKWOLF

"huff untung kita nggak ketahuan, gila ya mereka kayaknya bener bener marah banget apalagi bintang"
ketiga temannya pun mengangguk

"gea kita pulang yuk ini juga udah mau mendung takutnya nanti lo kehujanan nanti lo malah sakit lagi" Dita membujuk Gea untuk pulang karna dia tidak mau melihat gea bersedih terus menerus

"ya udah ayok kita pulang aja" gea dan keempat temannya pun lantas ikut pergi meninggalkan arena pemakaman

Gue harus cek rekaman cctv ditempat kejadian itu dan gue harus pantau pergerakan mereka batin Gea


.
.
.

Logo geng BLACKWOLF

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Logo geng BLACKWOLF

Gimana nihh suka nggak sama ceritanyaa aku harap kalian suka ya

Tunggu di part selanjutnya yaa...

AGASHA BINTANG Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang