Dari informasi yang [Name] baca, planet Dharghaya' ternyata bukanlah planet yang aman. Gadis itu menjadi khawatir berlebihan terhadap Laksamana Tarung. Tetapi semoga beliau tidak kenapa-napa. Sekarang [Name] sedang mencuci pesawat luar angkasa miliknya dengan perlahan. Dia juga memberikan update kepada sistem pesawatnya agar lebih canggih.
[Name] pernah belajar cara untuk mengatasi para Cyber Crime yang menyusahkan para pengguna gadget dan yang lainnya. Karena dirinya pernah bermimpi untuk memasuki ISU. Dan kemarin, gadis itu telah menerapkannya pada sistem TAPOPS. Menanamkan sebuah kecerdasan buatan yang di namai; Cyber Sentinels Owl (BELL).
Seekor burung hantu virtual yang hinggap di layar gadget utama TAPOPS. Berfungsi sebagai penjaga malam ketika semua anggota sedang terlelap kelelahan. Dia mendeteksi dan akan memberikan peringatan keamanan pada para alien mop jika terjadi sesuatu. BELL masih dalam tahap pengembangan, dan untungnya ide ini didukung oleh Kapten Kaizo juga komandan Kokoci. Mereka memberikan respon positif saat [Name] memperkenalkan penjaga keamanan data mereka.
Sekarang, gadis itu berniat untuk mengupdate dan mencoba memasukkan BELL pada jaringan seperti pesawat luar angkasanya. Dirinya mencoba untuk memasukkannya dengan memancarkan jaringan super ke galaksi agar bisa menghubungi BELL sesuka hati. Dan agar burung hantu itu juga memiliki cakupan penjagaan malam yang cukup luas. Namun, masih memerlukan waktu lama untuk bisa menggunakan fitur seperti itu.
"Maaf, BELL. Aku mungkin terkesan memaksa, tapi aku benar-benar ingin agar kau bisa menghubungiku di monitor pesawat luar angkasa semua anggota," keluhnya. [Name] mengusap peluh dan melihat handphone mini berwarna hijau dan membaca informasi dari komandannya.
"Hais... Komandan ini terlalu gegabah. Maunya kerja sendiri," cibir [Name]. Dirinya merasa kasihan dengan komandan Kokoci. Padahal [Name] bisa membantunya dalam proses penyelamatan MotoBot. Namun, beliau bersikeras untuk meninggalkan dirinya di stasiun guna mengupdate BELL dengan cepat.
Komandan Kokoci mengirimkan pesan yang berisi dia aman sekarang karena sedang berada di bumi bersama dengan Boboiboy. Penyelamat yang juga memiliki bola kuasa, OchoBot.
"..."
Sebentar lagi, Boboiboy akan datang dan... Menjadi pahlawan yang melindungi semuanya dengan baik. [Name] sudah mendengar rumornya bahwa dia juga memiliki tim, namun.. entah apa yang rasanya mengganjal sedari dulu. Gadis itu tidak suka dengan bagaimana perhatian orang begitu mudah teralihkan kepada laki-laki yang sialnya harus diakuinya adalah orang yang tampan.
[Name] menggelengkan kepala dan menenangkan diri dalam hati. Berdoa agar sistem BELL bisa lebih cepat selesai belajar dan canggih. Mengesampingkan dirinya yang kelelahan karena kurangnya istirahat dan makan.
─────────ㅤ✮ㅤ──────────
Update BELL telah siap. [Name] memutuskan untuk menghela nafas lega karena proses yang cukup cepat dalam menjalani beberapa perbaikan. Dia dengan segera pergi mener uobos pintu dan bersiap untuk pergi menuju kantin untuk menikmati kopi.
Dia kepalang senang kali ini dikarenakan update yang tak terlalu rumit. Namun, dia harus berjaga-jaga dengan beberapa sistem lainnya yang bisa merusakkan dan mencuri data-data TAPOPS. Data itu sama pentingnya dengan nyawa. Beberapa alien mop nampaknya baru keluar dari tempat pencucian baju, selesai mengerjakan tugas samaran mereka.
[Name] mendapatkan pesan lagi dari Kapten Kaizo, membuatnya membuka hologram pada tablet dan mereka melakukan hal seperti video call. Disana, nampak Kapten Kaizo memakai pakaian formal. [Name] memberikan hormat ala TAPOPS dan dibalas pula olehnya.
"Ada apa, kapten?"
"Apakah proyekmu sudah selesai?"
Gadis itu mengangguk. Tinggal meng-install BELL pada keseluruhan sistem saja. Sampai sekarang, itu baru mencapai 90%. Tinggal 10% lagi agar sistem itu bisa menyelimuti stasiun ini seutuhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Iridescent ꒰ continued ꒱
Fanfiction﹙ boboiboy x fem!reader﹚ ㅤMenanggung beban yang begitu berat sudah dirasakan oleh pemuda bertopi dino ini. Kala dia kelelahan karena memikul beban itu, dia tidak bisa langsung pulang dan beristirahat di rumah yang aman. ㅤSetidaknya rumah bukan hanya...