part 9

371 84 3
                                    

Setelah melaksanakan sholat isya Tasa tidak keluar kamar lagi dia duduk di atas kasurnya bermain hp miliknya, membuka salah satu aplikasi yang populer, dia membuka Instagram miliknya dan melihat-lihat isinya.

Tanpa sengaja ternyata ada postingan dari sosial media bosnya yang menyebalkan itu yang merupakan calon suami dia. Disana terdapat postingan pria tersebut yang sedang tertidur dengan menaruh tanganya di atas meja kerja, Tasa berfikir pasti itu orang kecapean sampai-sampai tertidur seperti itu, tapi siapa yang sudah memotret bosnya itu pikirnya.

Tanpa berpikir negatif dia tidak memperdulikan itu, dia kembali terkekeh melihat foto dari bosnya itu. " Ternyata kalau lagi tidur gini ga banyak omong Lo ganteng juga iyaa lucu lagi tidurnya". Ucapnya sambil tertawa melihat foto tersebut.

Perutnya berbunyi menandakan dia lapar karena sekarang sudah menunjukan jam 21.00 dia belum makan malam. Keluar dari Instagram dan menutup hpnya dia keluar kamar untuk turun ke meja makan. Setelah sampai bawah ternyata makanan sudah di siapkan oleh bi Minah. Tanpa basa-basi lagi tasa memulai makanya karena sudah lapar.

Setelah acara makanya selesai dia memanggil bi Minah untuk membereskan makanan yang ada di meja. Kemudian dia bersantai di ruang keluarga sambil sesekali melihat laporan kerja dia apakah masih ada yang perlu di kerjakan atau tidak mengingat besok dia mulai bekerja lagi, karena kemarin dia menunda mengerjakan pekerjaannya, akhirnya belum selesai juga.

Tapi dia lihat tinggal sedikit lagi maka dia berniat mengerjakan di kantor saja besok karena sudah malam juga dia tidak ada mood untuk mengerjakan pekerjaannya itu. Semoga saja besok menjadi hari baik tidak ada ganguan dari bosnya yang menyebalkan itu. Gumanya karena tetap merasa kesal terhadap bosnya itu walaupun dia udah akan menjadi calon istri bosnya itu tapi semua itu hanya terpaksa karena tidak enak menolak permintaan orang tuanya.

Selesai mengecek dia merasa mengantuk padahal seharian dia sudah tidur tapi nyatanya ini sudah malam, akhirnya di masuk ke dalam kamar dan tidur kembali. Sebelum tidur dia membersihkan wajahnya dan menggosok gigi agar bersih, kemudian dia memakai skincare agar wajahnya terawat dengan baik sebagai rutinan sebelum dia tertidur.

Udahh melaksanakan rutin memakai perawatan dia mulai menuju kasurnya dan mulai untuk tidur kembali. Pagi sudah tiba dan dia bangun karena mendengar alarm dari hpnya sekitar jam 4 pagi, kemudian dia bangun dan mulai mandi membersihkan badanya setelahnya dia melaksanakan sholat subuh.

Habis sholat subuh dia bersantai dan mulai siap-siap untuk berangkat ke kantor dengan menuju walk in closet untuk mengganti pakaian kerjanyanya dan merias wajahnya sedikit dengan mekup selesai bermekup dia keluar kamar dan akan sarapan di meja makan seperti biasa yang sudah di siapkan oleh bi Minah.

Setelah selesai sarapan dia pamit ke bi Minah untuk membereskan meja makan tempat dia makan tadi dan dia mulai menuju ke garasi mengambil mobil untuk dia kendarai ke kantor.
Setelah sudah di dalam mobil dia mulai keluar rumah dimana gerbang sudah di buka oleh pak Tono. " Pak saya berangkat dulu jangan lupa gerbang di kunci lagi iyaa". Ucapnya kepada satpam di rumah.

" Baik non, hati-hati jangan ngebut bawa mobilnya". Pesan dari pak Tono kepada majikanya itu. Setelah menjawab ucapan pak Tono Tasa mulai melanjukan mobilnya menuju ke kantor tempat dia bekerja.

Sampai di kantor seperti biasa dia masuk melalui lift yang ada di tempat parkir dan memencet lantai ruangan dimana dia bekerja. Setelah lift terbuka dia mulai jalan menuju ruangnya. Diruanganya sudah ada teman-temannya yang datang dan dia mulai duduk di kursinya kembali.

Dan menyelesaikan pekerjaan yang masih belum selesai, karena semalam dia sudah bilang akan menyelesaikan di kantor saja. Maka pagi ini dia mulai menyelesaikan pekerjaannya itu. Tak terasa waktu istirahat sudah tiba dan dia mengajak temanya untuk istirahat ke kantin kantor.

" Din, Uli udah istirahat nihh yuk mau pada ke kantin ga kalain". Tanya Tasa kepada teman sepekerjaannya. " Ayuk lah aku juga udahh laper nih tadi belum sempet sarapan soalnya". Kata si Dini yang merasa sudah lapar karena belum sarapan. " Ayuh aku juga pngin jajan di kantin tenggorokan aku udah kering belum minum dari tadi ngerjain pekerjaan yang selesai juga".

Akhirnya mereka bersama-sama menuju kantin kantor yang berada di lantai bawah. Setelah sampai mereka mencari tempat duduk berhubung di sini banyak yang bekerja dan mereka kebanyakan pada makan di kantin maka kantin kantor saat ini ramai. Sudah menemukan meja untuk mereka makan nanti Tasa bertanya kepada temanya mau memesan apa.

" Kalian mau pesan apa biar aku yang pesenin kalian tunggu di sini aja". Ucapnya pada temanya itu. " Mereka melihat menu makanan yang tersedia untuk melihat mereka mau memesan apa. " Aku pesen bakso dan es campur  aja tas". Ucap dari Dini. "Kalau aku mau bakso sama es lemon aja". Ucap Uli kemudian memberi tahu pada Tasa apa yang di pesan.

"Oke aku pesan dulu kalian tunggu di sini aja". Kemudian Tasa mulai ke stand makanan yang mereka pesan setelah memesan pesanan mereka dan pesanannya Tasa kembali ke meja tempat mereka duduk.

Samapi di meja ternyata mereka sedang ngobrol asik. " Ehh udahh balik Tas". Ucap Dini. " Iyaa pesenan kalian nanti bakal di anterin kesini, kalian lagi ngobrolin apa ke Seru banget". Tanya Tasa kepada temanya itu karena dari tadi dia lihat dari jauh mereka asik ngobrolnya.

TasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang