🍒48 🍒HAMIL

8.5K 293 9
                                    

Kita harus menjadi orang yang tangguh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kita harus menjadi orang yang tangguh

Zu

Kita harus berdamai dengan masa lalu bagaimana pun rasa sakit nya tapi jangan lupakan pelajarannya.

Cullen

Pagi sekali Zu yang masih mengantuk dia mendengar suara orang muntah dengan berat dia membuka matanya.

Huek

Huek

Huek

"Cullen!"panggil Zu lalu dia melihat ke kamar mandi Cullen sudah pucat. "Kamu kenapa heem? Dari malam tadi kamu muntah-muntah, kamu sakit? Kita kerumah sakit sekarang ya!"Zu membantu Cullen berdiri.

"Kepala aku sedikit pusing!"jawab Cullen. "Heem kamu duduk di kasur dulu deh aku buatin teh hangat dulu baru kita kerumah sakit!"Cullen menahan tangan Zu.

"Aku gak akan kabur cuma ke dapur oke!"dengan lemah Cullen mengangguk Zu pun segera pergi ke dapur untuk membuatkan Cullen teh hangat.

"Ayo minum dulu!"ucap Zu setelah dari dapur membawa gelas yang berisi teh hangat. "Pelan-pelan aja!"Cullen meminum nya tapi cowok itu kembali ingin muntah dan segera berlari ke kamar mandi.

Huek

Huek

"Cullen.......haduh!"panik Zu. "Ayo kita langsung ke dokter aja ya, kamu bisa kan jalan? Aku bantu!"Zu membantu Cullen keluar.

"Pak siapin mobil ya!"sopir yang ada di sana pun segera menyiapkan mobil Zu pun membawa Cullen ke mobil di bantu oleh bodyguard.

"Jalan pak!"ucap Zu saat Cullen dan dirinya sudah masuk. "Baik nona!"jawab sopir.

"Kepala aku pusing!"gumam Cullen. "Sini rebahan aku elusin kepalanya!"Cullen menurut saja di perjalanan pun dia merasa sangat mual.

🍒🍒🍒

"Pak tungguin bentar ya!"pak sopir mengangguk dia membawa Cullen kedalam. "Cullen....lo kenapa?"tanya seorang dokter laki-laki yang lebih tua dari Cullen.

"Anu dokter Cullen nya muntah-muntah terus!"jelas Zu lalu dokter itu membantu Zu membawa Cullen ke ruangan. Dia adalah anak rekan kerja daddy nya termasuk rekan kerjanya sebut saja nama nya Xianya.

"Gw periksa dulu!"ucap Xianya saat Cullen sudah di tidurkan di brangkar. "Apa yang lo rasain? Sejak kapan dia muntah-muntah?"tanya Xianya.

"Heem kalau muntah-muntahnya sejak malam tadi dok, dia juga tiba-tiba pengen makan-makan yang aneh, sikapnya juga sedikit aneh dan pagi tadi muntah lagi waktu di kasih teh hangat malah di muntahin!"jelas Zu panjang lebar.

"Kayanya bukan Cullen yang harus di periksa tapi orang yang dia tidurin!"perkataan Xianya membuat Zu maupun Cullen bingung.

"Maksud lo apa? Jangan buat istri gw berpikiran aneh-aneh!"marah Cullen. "Lo udah nikah? Kapan anjing lo gak undang gw?"kesal Xianya.

CULLENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang