Bab 22

186 21 5
                                    

Menikah??

.
.
.

   Mengetahui hal mengenai Nirin dan juga maksud kedatangan gun membuat off bahagia sangat bahagia,ternyata apa yang selama ini ia takutkan tidaklah terjadi dan yang lebih penting gun memang miliknya seutuhnya.

Namun tidak bisa di pungkiri ada rasa menyesal saat tahu perjuangan gun dalam mencari dirinya ,bahkan gun harus berjuang sendiri untuk merawat dan membesarkan Nirin putri mereka.
Tapi menyesal bukanlah segalanya maka dari itulah off tengah memikirkan sesuatu yang amat besar untuk masa depan dirinya dan juga masa depan anak-anaknya chimon dan Nirin.

Saat ini memang semua sudah selesai namun antara off dan gun ada jarak canggung karena sudah lama tidak bertemu,,gun tinggal di villa miliknya dan off juga tinggal di villa milik nya sendiri.

"Papi"

"Ya sayang?"

"Kau lapar?"

Chimon menggeleng

"Lalu,apa yang kau mau sayang?"

"Kenapa mama tidak tinggal bersama kita phi?chia rindu mama dan chia mau tidur sama nong Nirin"

"Sayang,papi juga rindu mama mu tapi untuk sekarang itu tidak boleh"

"Kenapa seperti itu papi,apa papi benar-benar masih mencintai mama?"

"Tentu saja,"

"Kalau begitu menikahlah dengan mama,buat mama tinggal bersama kita papi"

Off tidak percaya dengan ucapan chimon yang sama dengan dirinya yaitu ingin menyatu dengan gun dalam ikatan suci pernikahan,tapi bagaimana bisa anak kecil seperti chimon mengerti hal seperti itu.

"Sayang ,siapa yang mengatakan hal itu padamu Hem?"

"Chimon sudah besar papi,chimon tahu terlebih lagi teman-teman chimon punya orang tua lengkap"

"Chimon iri pada mereka papi"lalu chimon dengan nada pelan

"Sayang"ucap off sambil menarik chimon dalam pelukan nya

Off tahu chimon sangat kecil,jadi wajar jika chimon membutuhkan sosok lain setelah dirinya.

"Apa chimon tidak keberatan papi menikahi mama gun?"

"Bagaimana chimon bisa keberatan pi,chimon bahkan menginginkan mama disini"

"Ayolah Pi, menikah lah dengan mama chia mohon Pi"

"Iya sayang,iya,,papi akan menuruti apa yang kamu mau oke jangan menangis lagi"

"Hiks hiks ,iya Pi"

"Sayang papi,jagoan papi emuach"

Sisi gun.
Nirin sudah tidur sedangkan gun tidak,gun merasa ada sesuatu yang masih belum ia dapatkan saat ini.

"Kita sudah bertemu papi,tapi apa yang salah?apa yang salah sebenarnya?"

"Dari dulu sampai sekarang gun masih mencintai papi bahkan sangat mencintai papi tapi kenapa seperti nya gun merasa papi tidak lagi mencintai gun"

"Gun tidak bisa hidup tanpa mu papi"lanjut gun

Gun sangat mencintai off sangatlah mencintainya ,bagaimana bisa gun hidup tanpa off.
Namun seketika gun melotot saat merasa ada tangan yang saat ini memeluknya.

Rupanya setelah pembicaraan nya dengan chimon off langsung bergegas menuju villa gun dan saat ini dirinya ada di samping gun dan tengah memeluk gun dengan nyaman,off merindukan gun sangat merindukan nya begitupun dengan gun yang sangat merindukan off.

     PAPITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang