Love journey | Ali x Alicia

Malam

comeback guys! first time bikin ini, maaf kalau ada typo karna itu kesalahan murni penulis. 
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
𝐄𝐬𝐨𝐤𝐚𝐧 𝐡𝐚𝐫𝐢𝐧𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐣𝐚𝐦 𝐢𝐬𝐭𝐢𝐫𝐚𝐡𝐚𝐭 𝐒𝐌𝐓 𝐂𝐲𝐛𝐞𝐫𝐚𝐲𝐚 𝟐.

Ali,Rudy,Khai,Jet, Chris, Bulat, dan Zass sedang duduk santai di bangku panjang Koridor sekolah mereka sedang membicarakan tentang hubungan Ali dan Alicia yang baru tumbuh.
"Li, emang bener lo jadian sama Alicia?" Tanya Jet dengan pertanyaan yang sama dari pagi pagi buta.
"Iya lolot lu udah nanya itu dari pagi muak gua ditanyain kek gitu terus" jawab Ali sedikit memaki Jet karna ia sudah muak di tanyai pertanyaan yang berulang ulang oleh Jet.
"Yaudah si kan gua cuma memastikan lu itu kagak ngawur sama pernyataan lo" balas Jet mencari alasan
"Halah tai." ucap Ali

Lalu Rudy berdiri dari duduknya sambil mengajak Zass untuk menemaninya ke kantin. "Zass temenin gua ke kantin yo" ajak Rudy sambil menaruh handphonenya di saku  celananya.
"Gas lah" balas Zass.
"Eh mau ke kantin kan? Nitip air botol" pinta Ali sambil menyerahkan uang ke Rudy yang ingin ke kantin.
"Yeuh giliran kek gini ae" sindir Rudy
"Yaudah si air botol doang" jawab Ali

Tiba tiba seseorang yang diyakini adalah anggota osis menghampiri Ali yang masih duduk di bangkunya.
"Eh kak Ali disuruh ke ruang osis tu, sama pak Leon" ucap anggota osis sambil membawa buku catatan osis
"Oh iya oke, khai nanti air botolnya anterin ke ruang osis aja ya" pinta Ali kepada Khai.
"Oke siap bosquu" jawab Khai.

𝐁𝐞𝐥𝐚𝐬𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐢𝐭 𝐤𝐞𝐦𝐮𝐝𝐢𝐚𝐧.

Ali yang keluar dari ruang osis dengan wajah lesu sambil menggenggam botol berisi air yang di antarkan oleh Rudy, lalu ia berjalan ke kelasnya sangat pelan seperti orang kurang gizi? Oh iya tentu.

[𝐊𝐑𝐈𝐍𝐆] 𝐁𝐞𝐥 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐧𝐝𝐚 𝐢𝐬𝐭𝐢𝐫𝐚𝐡𝐚𝐭 𝐬𝐞𝐥𝐞𝐬𝐚𝐢 𝐬𝐢𝐬𝐰𝐚 𝐝𝐚𝐧 𝐬𝐢𝐬𝐰𝐢 𝐒𝐌𝐓 𝐂𝐲𝐛𝐞𝐫𝐚𝐲𝐚 𝟐 𝐬𝐞𝐠𝐞𝐫𝐚 𝐦𝐚𝐬𝐮𝐤 𝐤𝐞 𝐤𝐞𝐥𝐚𝐬𝐧𝐲𝐚 𝐦𝐚𝐬𝐢𝐧𝐠 𝐦𝐚𝐬𝐢𝐧𝐠,𝐬𝐤𝐢𝐩 𝐭𝐨 𝐀𝐥𝐢𝐜𝐢𝐚.

Gadis berbando hijau duduk didepan papan tulis dengan sibuk menulis jawaban pada buku matematikanya,Alicia gadis yang dikenal anggota osis paling galak tapi tegas.

Di kelas yang sudah seperti kebun binatang sampai orang bertanya pun tidak terdengar karena berisiknya kelas.
Ali yang sedang berpikir cara untuk keluar dari masalahnya pun terganggu dengan suara anak kelasnya itu.
"Bisa pada adiem ga sih anjing berisik lu pada!!!?" Teriak Ali kencang dan sedikit memaki membuat satu kelas terdiam sebagian ada yang melongo karena dari awal masuk sekolah Ali tidak pernah teriak sekencang itu.

"Tugas udah di kasih matematika LKS halaman 10 dikerjakan, gua balik ke kelas masih ribut siap siap lo pada." Jelas Ali dengan aura mencekam lalu Ali pergi meninggalkan kelas dengan muka datarnya, satu kelas pun tiba tiba hening tanpa suara sekalipun Alicia sampai terkejut melihat Ali, Alicia sebenarnya sempat memasang muka konyol tapi ia langsung sadar bahwa ia memang seharusnya begitu secara dia adalah ketua osis, Alicia hanya menggeleng gelengkan kepalanya mengingat se jelek apa muka konyolnya tadi? Jangan di pikirkan.

Alicia yang baru menyadari raut muka kesal Ali sebelum meninggalkan kelas segera menyusul dan mencari Ali di segala penjuru sekolah. Di rooftop Alicia menemukan Ali yang sedang termenung di bangkunya sambil menghisap satu batang rokok dengan segera Alicia menghampiri Ali dengan pelan.

"Li? Kamu ngapain disini? Ngerokok pula kalo ketahuan gimana?" Tanya Alicia yang khawatir kalau pacarnya itu masuk ke ruang BK karna ia merokok di lingkungan sekolah,padahal dia ketua osis mengapa dia merokok? huft ketos punya aturan sendiri.
"Gapapa aku cuma ada masalah dikit,ga bakal ketahuan mereka lagi rapat" jawab Ali singkat tapi mudah dipahami oleh Alicia.
"Kamu kalau ada masalah cerita aja li" Ucap Alicia yang menawarkan Ali untuk bercerita, tapi tawaran itu di balas dengan gelengan kepala Ali.