A Blind Love Story

BLS S3 EP3 : Terbaik

Keesokan harinya..

Doyoung dan Eunse sedang jalan jalan, mereka masih canggung untuk mendekat. Doyoung mengerti situasi seperti ini, ia mencoba mengajak Eunse berbicara.

Ketika mereka berhenti di kolam ikan koi, Eunse terlihat senang berbicara dengan ikan ikan tersebut. Dicelah Doyoung untuk menghentikan hubungan palsu ini.

"Apa maksudmu dengan hubungan palsu?" Eunse terlihat terkejut dengan pembahasan ini

"Kenapa kamu terus membohongi perasaanmu? Dengan apa yang terjadi sekarang, itu tidak akan menguntungkan kita berdua. Harusnya kamu tau itu" Doyoung melanjutkan

Terlintas dibenak perkataan Chelsea dua hari yang lalu, yang mengatakan bahwa penyebab Nicholas sendiri tanpa keluarganya adalah dirinya dimasa lalu. Eunse ingin mempercayai cerita itu, tapi Chelsea sendiri sudah mengaku bahwa ia juga mendengarkan kisah ini dari managernya saat bekerja di sebuah toko roti dan kopi, Asakura Jo.

Doyoung memanggil namanya, seketika Eunse keluar dari pikirannya, diwaktu yang sama, Yebin datang.

Yebin yang muncul dengan gaya pakaian yang modis dan kasual tampak riang bahkan mencoba menggoda kedua temannya dengan, "Apa kalian sedang kencan?"

Doyoung menyela, "Mana ada, aku sama kau kan dah janjian di sini"

"Eh? Janjian? Aku nggak tau kalo mau jumpai Yebin san" Heran Eunse

Yebin membuka layar handphone, seolah ia menerima pesan dari seseorang, "Kalian tunggu disini ya. Sepertinya dia sudah sampai.. " Yebin meninggalkan Doyoung dan Eunse

Sembari menunggu Yebin, Doyoung membuat kesempatan dengan Eunse bahwa mereka hanya memiliki hubungan palsu, walaupun sama sama sedikit menguntungkan, tapi bagi Doyoung ini bisa menyelamatkan Eunse dari Honami, begitu juga bagi Eunse, dia ingin Nicholas berhenti mengejarnya karena Eunse merasa tidak pantas lagi menerimanya.

Yebin sudah menunggu di titik pertemuan, dari jauh, Yebin melihat seorang gadis memakai sweater coklat dan rok duyung melewati lutut sambil menarik koper berwarna silver.

"Honami!!" Teriak Yebin

Gadis itu tersenyum manis setelah pandangan mereka bertemu. Dan tanpa basa basi, Yebin akan membawa Honami bertemu dengan Doyoung dan Eunse.

Eunse dan Honami akhirnya berjabat tangan, sikap Honami tampak hangat.

Tatapan Honami kepada Eunse sedikit dalam dan tajam hanya sesaat, Honami mengalihkan pandangannya ke arah lain sambil berkata, "Mungkin.. Aku harus bertemu dia.. "

Yebin dan Doyoung sangat tau maksud tersebut. Yebin yang akan membawa Honami ke rumahnya Doyoung. Sedangkan dua lainnya, pergi ke tokonya Kenya. Sampai disana, siapa sangka bertemu dengan EJ bersama sepupunya.

Eunse dan Doyoung hanya masuk ke dalam toko obat tanaman tanpa ada niat ingin menguping pembicaraan serius antara Kenya dan Bora. Dikala itu juga, EJ bergabung bersama kami.

Eunse mengambil posisi dengan menggenggam tangannya Doyoung seperti ingin bersembunyi. Doyoung membaca suasana dengan mengikuti permainannya Eunse.

Doyoung tertawa kecil, "Bukankah Byun Eui Joo juga temanmu di ingatanmu dulu? Kenapa kamu harus bersembunyi gitu sekarang"

"Bukankah sebagai pacar harus menjaga pandangannya? Aku tidak ingin beralih ke yang lain, selain kamu"