selesai sarapan mereka memilih untuk keluar dari villa untuk mulai syuting.
" kalian udah baca teks kalian kan?" Griselle bertanya kepada teman-temannya.
" sudah, karena gue sutradaranya "
" kalian harus bersiap " ucap kenzie sebagai sutradara.
" gue gak setuju sama jalan ceritanya " protes jemma
" kenapa gak setuju? cuman peranin jadi antagonis " ucap Kenzie berjalan ke arah Maya yang sibuk dengan kamera perekam.
" ck tetap aja gue gamau " jemma menolak untuk menjadi antagonis.
" ikut aja jem, soallnya lu pantes jadi antagonis " sahut rhea
" apaansih lo " jemma menjadi sensitif.
" AYO MULAI, kalian jangan berantem dulu dong ntar gak jalan ini syutingnya " kesal nayla
" okay " griselle hanya menurut kalau nayla yang bilang.
" take pertama ada rhea, jemma dan maya " ucap kenzie
" hah aku kak?" Maya tentu saja bingung
" iya biar gu bagian ini, lu gantiin gue " ucap Kenzie
" Ken... jangan ubah skripsi nya " kesal Vivi
" terserah gue, kan gue sutradara " ucap kenzie
" kak aku gapapa ikut?" Maya bertanya dulu ke yuvin, Yuvin mengangguk karena dirinya yang bilang ke kenzie buat ikut sertakan kekasihnya.
" ikut aja " ucap Yuvin memberikan persetujuan ke pacarnya untuk ikut.
" mulaii....kamera action " ucap kenzie dengan sedikit keras.
Maya berjalan dengan membawa kamera, saat dirinya sedang berjalan ada kaki Jemma yang menhalanginya.
Maya tidak melihat itu dan maya terjatuh, kameranya pun jatuh.
Rhea datang untuk membantu maya dan bertanya " you okay? ada yang luka?"
" sini aku bantu " Rhea memegang tangan Maya dengan hati-hati.
Yuvin yang melihat tangan mungil yang biasa ia genggam kini malah digenggam wanita lain membuatnya kesal.
" CUT! " ucap Yuvin membuat Kenzie menoleh ke arah gadis tinggi itu.
" kenapa di cut, gue sutradaranya " kesal kenzie karena berasa perannya diambil alih.
" gue gak peduli anjing pacar gue luka " bukan yuvin memang kalau tidak bucin dan protective ke maya.
melihat sikut maya yang berdarah membuatnya segera datang untuk membantu maya berdiri.
yuvin menepis tangan rhea dan mengambil alih tangan kekasihnya.
jemma yang melihat itu pun menhela nafas.
" gue tau lu bucin tapi ini kita lagi syuting vin " kesal jemma
" yaudah kalian syuting aja, gue sama maya mau istirahat " ucap yuvin mengajak maya masuk kembali ke rumah.
" kak aku gapapa " ucap maya memberitahu jika dirinya baik-baik aja.
" nurut! " yuvin menekannya omongannya membuat maya bergedik ngeri dan takut kalau melihat yuvin mode serius begini.
Vivi berjalan ke arah kenzie.
" dilanjut aja untuk scene pertama bisa kita take nanti kalau mood mereka udah baik " ucap Vivi
" okayy, lanjut " ucap Kenzie
KAMU SEDANG MEMBACA
NO FRIENDS
Mystery / Thrillerlove, karma and revenge tidak ada yang spesial semuanya hanya kebohongan untuk membalas dendam, manusia berhati iblis seperti mereka berharap mendapatkan apa selain peringatan untuk mengubah sikap mereka dan merelakan yang tinggal untuk pergi - NO F...