malam tiba saatnya mereka beristirahat karena semua badan mereka serasa remuk.
Yuvin melihat kekasihnya yang tidur lebih dahulu, ia sudah diceritakan sama rhea jika dirinya tadi mendorong Maya.
Maya tidak mau berbicara dengannya membuatnya bingung, ia akan meminta maaf kepada kekasihnya itu.
" Sayang... "
bisik yuvin di telinga maya, yang dipanggil pun merasa geli jadi ia mengeser badannya sedikit menjauh dari yuvin.
yuvin yang melihat itu langsung memeluk maya meskipun maya berulang kali memberontak.
" aku cape mau istirahat kak " ujar maya
" aku cuman mau meluk kamu sayang "
" lepasin " maya menepis tangan yuvin dan menarik selimut untuk menutupi tubuhnya, malam ini terasa dingin sekali membuatnya kedinginan.
" sayang aku tau kamu lagi kedingingan, biarin aku meluk kamu "
" aku gabisa tidur kalau gak peluk kamu " ucap yuvin yang merengek seperti anak kecil.
maya yang mendengar itupun berbalik dan melihat yuvin yang tersenyum ke arahnya.
" ayo peluk aku " ucapan maya terdengar sangat manja jadi yuvin memeluknya dengan erat.
" i lovee youu " yuvin mengucapkan kata cinta sebelum tidur namun tidak dijawab maya.
padahal maya belum tidur, ia hanya berpura-pura tidur.
ia tidak mau membalas ucapan yuvin barusan.
dikamar sebelah ada kenzie dan vivi yang merebahkan diri menuju alam mimpi.
" vi... "
" vivii... " kenzie merasa tidak ada jawaban dari Vivi jadi ia melihat vivi yang tidur membelakangi dirinya.
Vivi belum tidur melainkan menangis, ia masih belum rela mengetahui nayla sudah tiada.
kenzie yang melihat itupun mendekatkan diri dan mencoba memeluk vivi.
ia takut jika dirinya akan didorong Vivi melainkan tidak, Vivi tidak menolak pelukannya.
" tenang aja gue bakal jelasin semua yang terjadi ke orang tua nayla " kenzie paham mengapa vivi menangis, karena pasti kepikiran nayla.
" gimana kalau mereka nuntut kita ken "
kenzie menhela nafas dan menepuk pelan lengan vivi, memberikan ketenangan.
" maka kita harus bertanggung jawab " ucapan kenzie barusan adalah benar, mereka harus bertanggung jawab terutama lima gadis itu yang bertanggung jawab atas apa yang mereka lakukan ke wizel.
" jangan terlalu dipikirin vi, ayo tidurr " ucap kenzie dan vivi mengangguk lalu menutup matanya untuk tidur.
hari esok mereka memikirkan bagaimana mereka bisa pulang jika disini tidak ada sinyal.
rasanya seperti dipenjara dan tidak bisa keluar.
griselle sibuk mengotak atik laptopnya berharap ada sinyal dan dirinya bisa meminta orang tuanya untuk mengirim bodyguard.
hasilnya tetap tidak ada sinyal membuatnya frustasi.
Rhea, Kenzie dan Maya sedang membuatkan sarapan ada yuvin yang membantu untuk menata di meja makan.
" sel makan dulu " ucap rhea menyuruh griselle untuk makan.
" nanti " griselle kekeh, rasanya ia ingin pulang.
Jemma sangat lapar jadi ia memakan sarapan terlebih dahulu, baru sesuap nasi masuk kedalam mulutnya ia sudah mual.
" hu...huekk " jemma pergi dari meja makan menuju ke kamar mandi.
![](https://img.wattpad.com/cover/362499201-288-k450596.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
NO FRIENDS
Mystery / Thrillerlove, karma and revenge tidak ada yang spesial semuanya hanya kebohongan untuk membalas dendam, manusia berhati iblis seperti mereka berharap mendapatkan apa selain peringatan untuk mengubah sikap mereka dan merelakan yang tinggal untuk pergi - NO F...