MAWAR HITAM ( Seruni yang layu )

Bab 5 : Amarah

Seruni tertidur karena lelah.Yola menutupi tubuh Seruni dengan selimut.gadis itu perlahan keluar dari kamar.dia berjalan dengan langkah lebar menuju sebuah tempat.kamar Yunita dan Herawati.

Yola mengetuk pintu kamar.sesaat dia menunggu sampai kemudian seseorang membuka pintu itu.
Nampak Yunita dengan memakai daster keluar.

"Eh..yola.ada apa ini tumben.? Tanya yunita.

"Hera ada gak ? Tanya Yola pada Yunita.

Yunita mengangguk "ada Yol.tuh.

Herawati yang merasa di panggil menoleh
"Eh ada apa ?

Yola menatap Herawati."aku ada perlu ma kamu.bisa kita keluar sebentar .ada yang mau aku bahas

Herawati agak heran dengan sikap Yola.namun dia menurut saja.
Herawati keluar dan mengikuti Yola yang berjalan menuju Taman disamping gedung Asrama.

"Ada apa Yola ? Tanya Herawati.

Dengan pandangan tajam Yola menatap Herawati "siapa yang pertama kali menemukan Seruni pingsan di pinggir pantai ?.

"Aku "kata Herawati.

"Itu karena kau bersekongkol dengan Rudy untuk mneghancurkan Seruni "Yola tidak bisa berbasa basi lagi..
Tentu saja Herawati langsung terkejut.

"Maksudmu apa Yola.?

Yola terlihat emosi dan ingin melayangkan tinjunya "kau pikir aku bodoh ha...kau ini selalu iri dengan seruni.dia mendapat jabatan dan A Liang ,kau iri dan sering fitnah dia.

"Lalu apa hubunganya aku dengan Rudy dan seruni "

Yola mengangkat jari telunjuknya dan diarahkan ke kening Herawati.

"Sebelum berangkat aku melihatmu berbicara sangat serius dengan Rudy.kalau dipantai menurut yunita ,kaulah orang pertama yang menemukan seruni pingsan.
Sangat rapi...padahal kau adalah orang yang malas bangun awal.belakangan aku melihatmu mendekati A Liang"kata Yola.

Mata Herawati terbelalak.
"Jangan memfitnahku "

"demi apa aku memfitnahmu.gada gunanya.tapi yang kukatakan adalah fakta.semenjak kalian pulang dari pantai, aku selalu mencari tahu .kau semakin sering mendekati A Liang dan kau adalah alat Rudy untuk sering memberi sesuatu pada Seruni.aku bukan orang bodoh."Yola menyambar krah baju Herawati yang membuat Herawati tercekik.

"Lepaskan aku Yola,kau tidak bisa membuktikan apapun "teriak Herawati pula.

Yola mendengus marah "aku punya Aldo yang bersaksi...kau lupa Kalau Aldo sangat menyukaiku.kau lupa ha....

Seketika wajah Herawati memucat.dia gelagapan.
"Aku tidak pernah menyuruh Rudy memperkosa Seruni.dia hanya ingin menjadi kekasih Seruni.bukan A Liang.

Seketika Yola bertepuk tangan "akhirnya kau mengakui juga "

Herawati makin panik
"Demi Tuhan aku hanya membantu Rudy dekt dengan Seruni.

"Buat apa ha....buat apa....kau tahu Seruni punya A Liang.kalian bekerja sama membunuh teman sendiri.otakmu memang otak iblis .dengki."Yola makin emosi tak tertahan.

Mata Herawati sudah berkaca kaca.entah menyesal atau takut.
"Aku juga tidak menyangka kalau Rudy memperkosa Seruni.dia juga menyesal karena saat itu dia sedang mabuk.dan dia ingin bertanggung jawab.

"Itu yang kau mau.Seruni dan Rudy akan bersama dan kau siap mengambil A Liang.dengar perempuan sialan.meskipun A Liang dan Seruni berpisah ,aku akan pastikan A Liang tidak akan pernah memilihmu.aku bersumpah."Yola pergi meninggalkan Herawati yang masih berdiri dengan wajah Pucat.
Dia sangat ketakutan dan bingung.

Dada Yola bergemuruh dengan amarah yang menuncak.
"Sudah kuduga dan aku tidak salah.demi Tuhan aku tindak akan membiarkan A Liang terjebak tipuanmu Hera.

Yola kembali ke kamarnya dan  melihat Seruni masih tertidur.
Hatinya sangat sedih.Yola merasa Seruni akan semakin banyak mengalami cobaan.

"yang kuat ya temanku.kau pasti mampu "

*******
Udara sangat Panas dan menyengat di kulit.debu berterbangan tertiup angin di buln juni yang sangat gersang .
Aktifitas tidak berubah .masih sibuk dan sama.

Seruni melewati hari hari dalam kecemasan dan menekan perasaan .
Sudah satu bulan lebih dia terkurung. rasa khawatir akan dirinya jika A Liang tahu atau ada yang memberi tahu terutama Rudy.

Perhatian Rudy padanya juga terlihat sangat mencolok.bahkan A Liang sering melihat Rudy yang mencuri pandang dan mendekati Seruni.

"Mei...si Rudy sering mendekati.ada urusan apa ? Tanya A Liang suatu hari dengan mengejutkan.

"Gatau Kak, mei biasa saja denganya.mungkin dia ingin mendekati Yola tapi gaberani "jawab Seruni berbohong.

Hatinya berdentum diliputi ketakutan.

A Liang hanya manggut manggut "aku berfikir dia menyukaimu.apa dia tidak tahu kalau mau sudah punya aku "

"Jangan hiraukan dia kak, Mei hanya mencintai kak A Liang "ujar Seruni.

A Liang tersenyum dan memeluk Seruni.Meskipun Seruni tidaklah secantik Herawati ,namun Seruni mememiliki kepribadian yang baik.
Dan A Liang sangat menyukai itu.
Seruni juga seorang pekerja keras dan selalu bertanggung jawab pada setiap pekerjaanya.

Seruni memang selalu fokus.

Setelah meeting hari itu, Seruni berjalan kembali ke kantor Divisi gedung 5 dan dia berjalan kk dari kantir pusat yang lumayan jauh..
Udara sedang sangat terik.
Sesekali dia mencari jalan yang dingin dengan pohon pohon yang rimbun.

"Panas banget "keluhnya.

Setengah jam lagi adalah jam istirahat dan dia sudah kelaparan.
Sedikit berlari dia menuju tempat kerjanya

Dari jauh dia melihat Teresia yang sedang memberi arahan pada beberapa karyawan baru.

Seruni melangkah dengan lebih cepat.Namun tiba tiba keringat dingin mengucur dari badanya .pandangan matanya berkunang kunang dan akhirnya diapun roboh tak sadarkan diri.

Seruni terbangun dan sadar ketika sudah di klinik perusahaan.
Dia memandang sekeliling,iya ini klinik.
"Apa aku terlalu lapar sampai pingsan."Seruni membatin.

Seorang Dokter wanita datang masuk.dia tersenyum Sangat ramah.

"Halo....bagiamana keadaanmu ? Apa sudah baikan "tanyanya.

Seruni mengangguk "sudah Dok, saya hanya lelah dan kelaparan.

Doter itu tersenyum."makanya makan yang banyak biar sehat ibu dan Bayi nya ya...

Seketika Seruni seperti disambar petir.wajahnya Pucat dan dia gemetar dengan dada bergemuruh .

"Mak....maksud dokter apa ya ?

"Wah....belum periksa pasti .kalau sudah menikah dan terlambat haid ,harus segera periksa.untung tadi suaminya yang membawa kesini.dengan cepat."kata kata Dokter itu makin membuat Seruni bingung.

"Tapi...."

"Istrinya pak Rudy ya...maklum saya dokter baru disini .jadi kurang kenal dengan karyawan disini.

Seruni makin tercekat.dia tidak bisa berkata apapun.kalau dia membantah justru akan semakin runyam Dokter ini

"Maaf...apakah dia tahu saya hamil "tanya Seruni dengan hati yang sangat sakit dan ter iris
Dia Mencoba menahan airmata nya tidak tumpah.
Kiamat seperti sudah di depan matanya.

"Tentu...dia yang sangat khawatir.dan saat tahu istrinya hamil dia sangat gembira."jawab Dokter itu.

Seruni memejamkan matanya.Dia lemas seolah tertimbun gundukan batu.
Hancur sudah semua.....hancur.

*******

Bersamnung

Thanks masih setia pada kisah seruni

Mohon kritik dan saranya ya....dan jng lupa tinggalin jejak.