Nah apdet lagi gw, ya dong kan buat kalian yg rindu taengsic apa sih yg gak 🤭
🌊🌊🌊
"5, 4, 3, 2, 1," Taeyeon menghitung mundur seperti biasa ketika sudah ada di pelataran kediaman keluarga Jung tapi kali ini tak nampak gadis yang biasanya tersenyum dalam menyambut kedatangannya.
Taeyeon mengubah posisi duduknya, menurunkan kaca mobil, "5, 4, 3, 2, 1," Ia menghitung lagi dan masih sama, Jessica tak muncul. Taeyeon segera mengambil ponselnya, mengecek pesan untuk sang kekasih yang dari semalam tidak dibaca, bahkan pagi tadi sebelum ia menjemput pun tak dibaca.
"Aigooo anak ini, apa masih tidur?" Ia menekan kontak yang diberi nama 'My Sooyeon.'
Tersambung... Tidak dijawab...
Tersambung... Tidak dijawab...
Tersambung... Panggilan dialihkan."Mwoya???" Meletakan ponselnya ke tas, kemudian turun dari mobil, ingin tahu seberapa nyenyak kekasihnya itu tidur.
Setelah beberapa menit menekan bel, pintu kediaman Jung terbuka, "Taeyeon?" Eomma Jung menyapa Taeyeon dengan hangat.
"Sooyeon masih tidur kah Eomma?" Taeyeon segera bertanya pada Nyonya rumah ini.
"Sooyeon? Dia sudah berangkat tadi pagi sekali ikut Daddy nya. Dia tidak memberitahu mu?"
Taeyeon terkejut atas apa yang disampaikan Nyonya Jung tapi sebisa mungkin ia tenang, "Mungkin Sooyeon lupa tidak memberitahuku, Eomma."
"Bisa jadi, karena semalam dia tidur larut sekali, katanya ada hal mendesak yang sedang dikerjakan, pagi ini harus menemui klien penting dari China." Nyonya Jung pun mengatakan apa yang Jessica lakukan semalam dengan monitornya lalu menjelaskan bahwa ia akan bertemu dengan klien dari China.
"Klien dari China??"
"Iya Nak, ada project baru dengan mereka, itu yang Sooyeon katakan pada kami." Nyonya Jung menjelaskan lagi apa yang ia dengar dari putrinya itu.
Taeyeon mengangguk, "Oh arra Eomma, dia sudah mengatakan padaku kemarin. Ya sudah aku langsung ke kantor saja, permisi." Setelah pamit, Taeyeon buru-buru mengendari mobilnya tapi tak lama menepi.
"Ah Jinjja Jung Sooyeon!!! Pagi ini aku merindukan mu tapi kau sudah berangkat lebih dulu tanpa berpamitan huh??" Ia memukul kemudi merasa frustasi karena rasa rindu akan kekasih hati.
Hendak menginjak pedal gasnya, ada panggilan masuk, terpaksa ia menjawab lebih dulu dari monitor mobil.
"Wae Soo?"
"Kau sudah tiba di kantor?"
"Masih di jalan, ada sesuatu kah?"
Kini Taeyeon menjalankan mobilnya kembali.
"Akhir pekan ini kita bertemu diluar, kau bisa? Tiffany dan Yuri menginginkan rapat kita selanjutnya di Samdal-ri."
"Samdal-ri???"
"Yap. Eottoke??"
Taeyeon berpikir sejenak, mendengar nama pulau itu ia teringat akan sang kekasih, sebuah senyum tergambar di bibirnya.
"Okay aku bersedia, Soo."
Ia mematikan panggilannya dengan Sooyoung melajukan mobilnya dengan bahagia tiada tara, "Sooyeon, kita akan ke Samdal-ri bersama, yeay~~~"
Jessica sendiri sudah tiba di salah satu restoran hotel dimana klien dari China bermalam, ia bersama Eunjung sengaja datang pagi supaya pembicaraan mereka tentang photoshoot cepat selesai.