HAMBALANG

1.7K 63 17
                                    

  Tak terasa sudah tiga minggu adhiva dan teman-temannya koas. Namun, sudah dua minggu mayor teddy tidak bertemu dengan adhiva, dikarenakan saat bapak menhan berkunjung ke RSPAD Gatot Subroto beliau tidak ikut mengawal...

  Sabtu, Pagi ini semua sedang sarapan di rumah bapak menhan, di Hambalang...
Setelah selesai sarapan...

"Pak hari ini ada tamu, dari perusahaan Shakila group.," Ucap mayor teddy..

"Oh ya?... Hampir saya lupa, jadi dia datang ke Hambalang kan? Bukan ke kantor??..." Tanya pak prabowo.

"Iya Pak dia datang kemari, saya sudah Persiapkan semuanya.. Beliau akan berkunjung dengan putra nya.." Ucap mayor teddy.

"Baiklah.... Saya tidak meragukan pekerjaan mu teddy." Ucap pak prabowo...

Sementara di tempat lain, adhiva yang pulang ke rumah karena mengajukan cuti ke kampus, dia mendapatkan izin cuti koas paling lama tiga hari, dikarenakan sudah tiga minggu dia tidak bertemu dengan mamanya....

"Sorry ya guysss... Gue ambil cuti ke kampus. Hahahah rindu sma my mom soalnya.... Yakan mah??" Tanya adhiva sambil menunjukkan wajah mamanya, agar terlihat temannya di sambungan video call....

"Huuuh kalo lo ga heran dhiv, tantee anak tante manjanya masya Allah ya, bikin pen nampol, tapi tar ngadu om" Ucap anggi menimpali..

"Anak tante emang gitu nggi, kalian sabar sabar aja menghadapi nya haha" Ucap mamaku tertawa ringan...

"Tante,... Tante... Mau ga Mayor teddy jadi menantu tante?" Tanya devina tiba-tiba muncul.

"Mayor teddy siapa? Pacarmu dek?? " Tanya mamaku mengintrogasi...

"Issshhh apaan sih lo Dev... Ga ma ga... Mana mau dhiva sma om om kek gitu, udh ah kalian berangkat sana, gue mau tidur Papaayyyyyy....." Ucapku menutup sambungan telepon.

"Cieee Mayor siapa tadi lupa mama dek. Eeeh Mayor itu angkatan tentara gitu ya, berarti anak mama mau jadi bu persit dong hehe" Ledek mamaku...

"Apaan sih ma... Gada ya Mayor.... Mayor apaan." Bantahku berlalu menuju menuju meja makan...

   Papa dan abangku turun dari tangga, sudah menggunakan pakaian casual yang rapi, menuju meja makan....

"Papa sma abang mau kemana? Kok tumben weekend gini keluar... Biasanya ga...?? " Tanyaku

"Papa mau ketemuan sma orang penting dek. Orangnya libur pas weekend ya, papa buat janjinya weekend.." Jawab papaku..

"Ikuuuuuut dong, mama mau ke salon nih, dhiva bosen kalau nungguin mama di salon, kalau di rumah ga enak sma bibi doang, bagusan ikut papa yaaaak boleh yaaaa abaanggg..... papaaa" Pintaku memasang puppy eyes...

"Huuufth... Sangat amat imut... Yaudah buruan siap-siap, jangan lama. Inget jangan buat onar ya..." Kata abangku....

"Yeeeaaaayyyy maacih abg... Papa... Emmmmuuuuaaacchhh, dhiva siap-siap yaaak..." Ucapku kiss bye, sambil berlari naik ke kamarku...

   Akupun bersiap-siap, menggunakan outfit kesukaan ku, seng atasan putih dan bawahan coksu, Akupun memoles sedikit wajahku dengan make up, karena kurasa papaku hanya bertemu clien saja, setelah selesai akupun turun ke bawah menemui mereka...

"Hayuuk pa, bang berangkat...." Ucapku tersenyum manis...

"Tumben cepet siap-siap nya.. Hahaha" Ucap abangku.

"Iyalah... Trauma dhiva, tar kelamaan siap-siap ditinggal kek waktu itu hehe" Ucapku nyengir..

"Hahaha yaudah ayo... Ma.. Kita berangkat dulu ya, mama hati-hati di jalan nnti." Ucap papaku

𝘈 𝘔𝘢𝘫𝘰𝘳'𝘴 𝘓𝘰𝘷𝘦 𝘢 𝘋𝘰𝘤𝘵𝘰𝘳Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang