"Lepaskan omega gila!"teriak Rose saat Doyoung menjambak rambut panjangnya kuat tubuhnya didorong dengan kasar keluar pintu.
"Kau kembali! Aku malas menghadapi kelakuan bodohmu itu," teriak Doyoung sambil mengunci pintu.
Dalam perjalanan pulang setelah bertemu klien tadi, Jaehyun terus memikirkan kondisi Doyoung.
Jaehyun yang hendak memasukkan mobilnya ke dalam rumah mengernyitkan dahi kebingungan saat melihat sesosok tubuh seseorang di depan pagar di tengah hujan.
"Rose kenapa kamu berdiri di tengah hujan?"tanya Jaehyun sambil menghampiri kekasihnya, ia membawa payung untuk melindungi dirinya dari hujan.
Rose memeluk tubuh Jaehyun sambil terisak-isak." Aku mencarimu di dekat rumah dan kaget melihat istrimu bermesraan dengan alpha lalu aku bertanya kepada dia marah dan meminta alpha itu mendorongku pergi hingga kakiku terkilir.
Rahang Jaehyun mengeras saat mendengarnya."Doyoung membawa alpha lain ke rumah?"tanya dingin, kepala Rose mengangguk.
Tidur doyoung terganggu saat mendengar pintu diketuk dengan keras seperti ingin didobrak." Ini pasti wanita bodoh katanya membuka pintu.
"Jangan ganggu aku!"ucap Doyoung membuka pintu dan melihat wajah dingin suaminya disana.
"kau marah aku ganggu kau dengan alpha melakukan kegiatan keji! ujar jaehyun mengundang kebingungan doyoung yang mendengar.
Doyoung menghela nafas pelan. "Apa yang kamu bicarakan?" Aku malas, aku tak peduli, kata Doyoung sambil berusaha pergi, namun lengannya ditahan
"Dimana kamu menyimpan alpha itu Doyoung!" Jaehyun yang marah menggenggam tangannya erat-erat."Kenapa kamu marah sekali! Tanganku sakit, lepaskan! Kata Doyoung.
"Aku bertanya lagi di mana alpha itu!" Doyoung menatap tajam ke arah Jaehyun. "Di mana Alpha?" Aku tidak mengerti, kata doyoung.
Doyoung terjatuh saat Jaehyun mendorongnya kuat, ia hanya ingin berdiri saja kepalanya dicengkeram mengikuti langkah tubuh suaminya di tengah hujan.
"Aku sakit, Jaehyun ujarnya lemah.
"Tahu sakit!" Setelah itu Alpha yang bersamamu tadi mendorong Rose hingga keseleonya tidak terasa sakit, Jaehyun mendorong Doyoung ke ruang penyimpanan tak terpakai di belakang rumahnya.
Kini Doyoung paham kenapa Jaehyun marah karena kekasih suaminya mengarang cerita yang tidak benar."Kamu tidak ada di sana, dia bohong," ucap Doyoung sambil mengetuk pintu dari dalam meminta sang alpha melepaskannya.
"Jaehyun, buka pintu ini, aku takut gelap,"ucapnya sambil terisak dengan kepala pusing.
Jaehyun tidak peduli.
Di dalam ruangan yang gelap, Doyoung berlutut dan memeluk tubuhnya.“Inilah kebahagiaan yang bisa saya dapatkan,” ucapnya sambil terisak mengingat nasibnya.
Jaehyun bangun dan pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri, setelah mandi ia mencari pakaian kerjanya."Dimana dia?" bertanya bila tidak ada baju gantung yang sudah digosok ditempat biasa.
kaki menuruni tangga mencari sosok doyoung.Kamar tidur istrinya sudah diperiksa dan Doyoung tidak ada di sana. "Apakah dia keluar?" selalu keluar, dia pasti sudah menyiapkan kebutuhanku dulu, katanya.
Ia mengambil dua langkah seolah teringat kemarin, memutar kakinya dengan cepat dan berlari menuju bagian belakang rumah, tempat penyimpanan barang-barang tak terpakai dibuka dan ia melihat Doyoung terbaring tak sadarkan diri.
Ia sedang duduk di kursi rumah sakit menunggu pemeriksaan dokter, kenapa hatinya gelisah mengingat istrinya yang tak sadarkan diri dalam pelukannya tadi.
Kedua orangtua jaehyun juga berkunjung setelah dihubungi olehnya. malah eunwoo dan John juga datang tidak lupa rose.“Apa yang terjadi Jaehyun, kenapa istrimu masuk rumah sakit?” tanya Jaejoong cemas.