4.𝒌𝒆𝒋𝒆𝒅𝒐𝒕 𝒕𝒊𝒂𝒏𝒈 𝒃𝒆𝒏𝒅𝒆𝒓𝒂? 💭🐇

73 45 0
                                    

𝑯𝒂𝒘𝑶𝒐 𝒎𝒂𝒏𝒊𝒛𝒛𝒛 😸🍡🐰

𝑺𝒆𝒍𝒂𝒎𝒂𝒕 𝒎𝒆𝒎𝒃𝒂𝒄𝒂 🍭🍓

𝑷𝒊𝒘² ᥫ᭡ᥫ᭡
4.kejedot tiang bendera?

                               •••♥︎•••Dari bawah terik matahari yang bersinar di bumi, sekarang kelas cyaa sedang latihan untuk menjadi petugas upacara senin nanti

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


                               •••♥︎•••
Dari bawah terik matahari yang bersinar di bumi, sekarang kelas cyaa sedang latihan untuk menjadi petugas upacara senin nanti. Seteleh latihan kebetulan kelas cyaa lagi jamkos.

Mereka pun bermain-main di lapangan ada yang main HP, jajan, kejar-kejaran dan nganguin orang.

Di lapangan tepat di dekat tiang bendera, cyaa dan nia sedang bermain. Biasa lah kerjaan mereka. Tanpa tak sadari cyaa melihat dari kejauhan cyaa melihat kapsek yang berdiri dari kejauhan seperti memperhatikan mereka.

Mereka pun menoleh ke arah kelas v1, disitu berdiri kapsek yang sering di pangil dengan sebutan pak nahwan yah, pak nahwan adalah guru favorit mereka. Dan begitu pun sebaliknya.

"Eh itu ada pak nahwan" kaget mereka bersamaan.

"Ah, ayok kita pergi, aku gak mau nanti imes kita jadi jelek dimata pak nahwan" ujar cyaa lalu berbalik badan untuk pergi dengan berlari kecil melewati tiang bendera di sampingnya.

"Eh ayo" sahut nia lalu juga ikut berlari, namun dia tak sadar kalau dia sedang berada di belakang tiang bendera. Karna panik dia langsung berbalik dan berlari tanpa dia sadari dia menabrak tiang didepan tanpa sadar karna refleks lalu...

𝘽𝙧𝙪𝙠𝙠𝙠!..
"Aduk s-sa-sakitt" cicitnya dan langsung duduk untuk menutupi mulutnya mengunakan sebelah tanganya.

Dan sanggat kebetulan disana banyak segerombolan anak laki-laki yang melihat dan langsung menertawakan nia yang jatuh karna nambrak tiang.

Cyaa yang melihat nia kejedot tiang bendera langsung menghampiri nia sambil ketawa, gawat ada kupu-kupu di perutnya.

"Ahahahaha, ta ampun! Nia kamu gak papa kan? Lagian sih bukan nya lihat dulu kalau mau lari jadi nambrak kan" bilang cyaa sambil tak tahan menahan tawanya.

"Ayo berdiri, nia gak papa kan? " tanya cyaa menawarkan tangannya untuk membantu nia berdiri. Namun nia masih duduk sambil menutupi mulutnya, perut nya sedang sakit karna tiang tadi, jadi satu tangan menutup mulutnya dan satunya lagi meremas perutnya.

Cyaa yang panik melihat nia tak kunjung berdiri lalu kembali bertanya "kenapa? Ada apa? Gigi nia copot kah? " tanya nia khawatir dan menahan tawanya.

"Em nia gak papa, dan gigi nia gak copot. Ta-tapi perut nia sakit gara-gara tiang itu" jawab nia sambil menahan tangis dan tawanya. Saat ini dia sedang kesakitan dan juga tertawa.

"Astaghfirullah! Cyaa kira gigi nya nia copot,karna nia nutupin mulut" bilang cyaa sambil tertawa berbahak-bahak.

"Huaaa, nia nutupin mulut karna, nia malu dan nahan ketawa" jawabnya jujur dengan bibir yang mengkerut dia sanggat malu. Cyaa terkekeh melihat tingkah sahabatnya ini.

 A Child Who Lacks Love『𝐄𝐍𝐃』Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang