CH 5

827 42 1
                                    






Satu mansion di buat heboh dengan teriakkan Dunk tadi . banyak mulut yang tidak berhenti bertanya apa yang terjadi kepada satu sama lain .




" sudah teruskan pekerjaan kamu semua gausah masuk campur " arah Pond .



pekerja yang melihat kehadiran Pond terus bersurai  kembali membuat pekerjaan masing masing .



" Pond ! " teriak Phuwin yang baru memasuki mansion .



Pond sudah meminta kebenaran kepada Joong untuk membawa Phuwin ke mansion itu . ini sudah masuk kali kedua Phuwin masuk ke mansion besar itu . untung saja Pond di beri kebenaran spesial oleh Joong .



" wah , Phuwin ku sudah datang . " kata Pond mencium dahi Phuwin lalu mengajak nya keluar ke arah kolam renang .



sebelum itu Phuwin sempat melihat sekitar rumah itu lalu bertanya " mana lelaki yang pond bilang kepada Phuwin beberapa hari lepas ??" tanya Phuwin



Phuwin bersemangat untuk ke mansion Joong hanya untuk bertemu dengan Dunk bukan nya Pond



" emang nya kenapa sayangg . kesini bukan nya mau jumpa Pond malah mau jumpa lelaki itu ." bingung Pond sambil tertawa bingung .



Phuwin tersenyum kelat . " hihi gue panasaran pond " kata Phuwin .



Pond begeleng kepala sambil tersenyum lalu membawa Phuwin keluar untuk duduk di tepi kolam renang . " nanti ya sayang , lelaki itu lagi di tangani Joong barusan dia ngamuk dia baru sadar dari pingsan ."




Phuwin mengangguk pelan . " duh kasian banget . pasti dia stress tu " kata Phuwin . Pond mengangguk setuju lalu mereka berjalan keluar dari situ .

















____________________________________










" hiks , pho~" lirih nya di dalam tidur .



Joong yang sedari tadi bersandar di katil menemani Dunk tersentak kaget .



dia mengelus dahi Dunk perlahan apabila melihat kerutan di dahi lelaki cantik itu seakan dia mempunyai mimpi buruk .



" pho Dunk mau ikut hiks~"  lirih nya lagi




Joong di buat menyesal melihat Dunk begitu . " shhhhhh" Joong menepuk perlahan punggung Dunk .



Tiba tiba Dunk berpusing badan  ke arah Joong lalu memeluk nya . " pho " ujar nya di sela isakan kecil .



Joong yang terkejut akan hal itu hanya mampu tercengang kaget . tapi tangan nya terus menerus tidak berhenti menepuk perlahan punggung Dunk agar sentiasa tenang .




beberapa minit selepas itu Dunk kelihatan tenang kembali . Joong rasanya ingin memarahi diri sendiri .



dia berkata kata sendiri




" jika kau benar anak daripada pembunuh orang tua ku , aku akan membunuh mu selepas ini , Dunk . hanya saja aku akan menyiksa mu lebih dari ini "



" tapi jika benar aku tersalah orang aku akan menebus kesalahan ku dengan cara melindungi mu sampai titisan darah ku yang terakhir ."




Entah apa yang membuat Joong berfikir begitu . ketika dia melihat wajah Dunk hati nya berdegup kencang tidak keruan . wajah itu juga polos dan penerangan nya beberapa hari lepas tampak sangat jujur .




lagi pula Joong tidak tahu harus bagaimana . satu satu nya tertuduh yang benar benar mengatahui tragedi berpuluh tahun lalu itu sudah mati terbunuh . itu semua ulah sepupu nya sendiri yang tiba tiba masuk campur . Joong menjadi sangat kacau .















________________________________________


















" Aku mahu kamu semua merampas lelaki ini dari Joong " arah Mile sambil menghumban secebis gambar yang terpampang muka manis Dunk di situ .




Salah seorang anak buah Mile yang melihat gambar itu mengecam muka tersebut .



" bukan kah ini anak -"




Mile melihat tajam muka orang kanan nya yang sudah sedikit tua . dia terus menunduk takut apabila di lihat begitu .




" ingat ya , aku mahukan dia walau apa sekali pun . rampas dia dari Joong . aku ingin melihat nya hancur sehancur hancur nya  " smirk Mile berkata begitu .



ya dia memang kejam . bahkan kepada sepupu nya pun dia tidak memiliki hati nurani . dia tidak ingin melihat Joong bahagia sedikit pun . dan tidak ingin Joong lebih dari nya .



" aku akan membuat mu tidak pernah merasa senang , joong Archen "














‼️kalau mau lanjut komen dan vote ya ‼️

joong //WEAKNESS\\                               [JOONGDUNK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang