~ assalamualaikum ~
Hai teman teman, terimakasih sudah ingin membaca cerita F&Z.
Saya sebagai author sangat berterimakasih kepada readers yang membaca cerita saya.
Biar lebih enak ya, kalian bisa panggil saya FAA biar lebih enak aja, jadi jangan di panggil thor atau author yaa ^_^
Sepertinya saya tidak akan panjang lebar ya
Jika ada typo atau semacamnya tolong di komen yaa
•
•
•
•
•
•
"Sedang apa kamu di situ?!" Ucap lelaki itu tegas.
"Sa-saya lagi am-ambil mangga G-Gus" perkataan gadis itu terbata bata karna gugup.
"Astaghfirullah, kamu ini santriwati baru itu kan? Kamu perempuan loh, kok manjat pohon gitu, kalau terjatuh gimana?"
"Enggak kok!, ini saya turun dengan selamat gak jatuh sama sekali"
"Tetap saja kamu saya hukum!"
"Hahh gini banget, Gus kok galak, kata bunda enggak nyatanya kek mau makan orang" gumam gadis itu.
"Saya masih bisa dengar ya"
"Eh Afwan Gus" ucap gadis itu yang sambil menyengir.
•
•
•
•
"Gus Fariz"
"Hm?"
"Gus udah punya calon?"
"Belum ada"
"Kalo gitu gimana saya yang jadi calon nya, Gus mau halalin saya?"
Terkejut? sangat! sampai sampai Gus Fariz tersedak sendiri mendengar ucapan dari santriwati nya itu.
"Apa kamu bilang?"
"Saya bilang Gus mau gak halalin saya?"
•
•
•
•
"Gus, kenapa harus saya sih? Kan banyak yang lain Gus" ucap gadis itu.
"Bukan nya kamu ya yang waktu itu minta untuk di halalin?"
"Astaghfirullah!! Gus Fariz!! Saya kan bercanda kok di bawa serius sih?"
"Memang sedari awal saya berniat serius dengan kamu, jadi saya akan segera menghalalkan dirimu" ujar lelaki itu dengan senyuman nya.
Seketika Zahwa merasa panas di wajah nya dan memalingkan wajahnya.
•
•
•
•
"Gus maaf, mungkin saya belum sepenuhnya lupa sama masa lalu saya, apa lagi dengan Gus yang mendadak melamar saya"
"Zahwa, saya tidak pernah memaksa kamu untuk bisa langsung menerima saya, pelan pelan saja, saya yakin kamu bisa, insyaallah saya akan terus membimbing kamu"
Hati Zahwa menghangat mendengar tuturan dari Gus Fariz.
Yaps segitu aja mari lanjut
Wassalamu'alaikum ~
KAMU SEDANG MEMBACA
F & Z
RandomZahwa Syvanna Thalysta seorang gadis yang memiliki paras yang begitu cantik dan tatapan matanya yang bisa memikat hati seseorang. Tetapi ia terpaksa di pindahkan oleh ayah nya ke pondok pesantren Darussalam milik teman Ayah nya. Mengapa bisa ia di p...
