3 bulan kemudian
Hari ini adalah hari dimana Chika kembali ke Indonesia dia sudah bisa berjalan dan dokter menyatakan kalau dia sembuh selama tiga bulan ini Rava sering melakukan vidcall dengan kesibukannya dia tidak ada waktu untuk ke Jepang
"Udah beres gak Chik?".Tanya Aya
"Sudah mah".Jawab Chika
Aya dan Chika yg sedang menggendong Greesel sudah menuju bandara sesampainya di bandara mereka sudah bersiap siap
Beberapa jam di pesawat akhirnya mereka sudah sampai di Bandara Indonesia yg pasti Rava sudah duduk menunggu kedatangan istri anak dan mertuanya tak hanya sendirian Rava bersama keluarganya
"Ayah itu mamiii".Ucap Rasya mengarahkan telunjuknya ke arah Chika
Chika melihat itu segera dia menghampiri anak dan suaminya dia begitu merindukan Rasya untung saja anak itu tidak rewel bersama Rava
"Aca kangen mami".Ucap Rasya
"Mami juga kangen Rasya".Jawab Chika
"Mah Icel biar sama aku". Ucap Aldo mengambil Greesel dari gendongan Aya
"Selamat ya kak Chika akhirnya kita bisa jalan jalan lagi". Ucap Ashel
"Iya mommy seneng liat Chika sehat lagi".Ucap Shani
"Bagaimana kita makan makan dulu sebelum pulang bu aya ikut ya nanti kami anterin ke rumah".Ajak Gracio
"Setujuu!!". Ucap Ashel dan Rasya barengan
Mereka menuju mobil dengan Ashel yh menggendong Rasya Shani Aya sibuk bergosip sedangkan Rava bersama Chika di belakang ngikutin dengan Greesel yg berada di gendongan Rava
"Sayang gimana sudah gak ada lagi yg sakit?".Tanya Rava
"Gak ada sayang maaf ya baru bisa pulang sekarang".Ucap Chika
"Gpp sayang aku malah senang liat kamu sehat lagi pokoknya kamu gak boleh kecapean kamu fokus rawat Icel aja". Ucap Rava
"Icel kangen gak sama ayah pasti kangen dong ya pokoknya hari ini ayah akan sama Icel terus yaa ayah kangen banget sama kesayangan ayahhh".Ucap Rava kepada anaknya
Skipp
Kini keluarga Harlan sudah berada di sebuah tempat makan yg ellite mereka memesan ruang VIP
"Aunty Aca pengen ayam aunty".Lirih Rasya
"Aunty gak mau bagi wleee itu punya Rasya ada".Jawab Ashel
"Ndak mawuuuu auntyyy mau yg punya auntyy".Rengek Rasya
"Gak mau bagi soalnya ini enak banget wleee".Jawab Ashel
"Hiks hiks ayahhhh".Adu Rasya
"Aduan huuu bocil aduannn".Sindir Ashel
"Ashel kamu ini gak bisa banget ngalah sama Rasya".Marah Shani
"Senang aja bikin dia menangis hahaha".Tawa Ashel
"Kasih Cel nanti pesen lagi kalau mau". Ucap Gracio
"Sini punya mami aja sayang".Ucap Chika
"Atau mau punya ayah liat punya ayah ada keju nya".Ucap Rava
"Ini sayang aunty cuma becanda kok ayo buruan makan jangan nangis nanti aunty gak di kasih uang jajan sama ayah dan opa mu". Ucap Ashel
"Asal kamu tau Chik anak kamu sering nangis di ledekin Acel mommy sampe pusing kadang di rumah main tinju lah mereka astgaa darah tinggi mommy ngeliat kelakuan adek kamu itu sama Rasya".Adu Shani
"Maaf ya bikin mommy repot".Ucap Chika
"Gpp sayang mommy malah senang liat dia sama Ashel aktif begitu". Ucap Shani
"Mas kamu kalau mau makan makan aja biar aku gendong Icel atau taruh di stroller".Ucap Chika
"Gpp sayang aku bisa kok makan sambil gendong Icel aku kangen banget sama anak aku". Ucap Rava
Aldo memang sayang banget kepada anak perempuannya itu tapi tak membeda bedakan dia juga begitu menyayangi Rasya
Mobil Gracio menuju rumah Aya untuk mengantarkan pulang mobil di setir oleh Gracio dan di sebelahnya ada Rava yg sedang menggendong Icel dari bandara sampai sekarang Rava enggan melepaskan anaknya itu
"Makasih ya bu Shani pak Cio". Ucap Aya
"Iya santai aja bu".Jawab Shani
"Pamit pulang ya mah kalau ada apa apa kabarin Rava".Ucap Rava
Mobil Gracio kembali membelah jalanan di sore hari senang bahagia tersaharu itulah yg di rasakan keluarga harlan senang karena Chika dan Greesel sudah kembali ke rumah bahagia karena Chika sudah sembuh terharu karena usaha Chika yg ingin sembuh dan rela berpisah dengan suami dan anaknya
Malam hari semua orang memutuskan untuk tidur ke kamar masing masing malam ini Rasya tidur bersama kedua orangtuanya dan adeknya
"a y a hh". Ucap Aldo kepada Icel
"Yahhh".Jawab anak itu
"Mam miii".Ucap Aldo
"Miiii".Ucap Greesel
"Pinter banget sih anak ayah hemmm gemes banget pipu gembulnya pengen ayah gigittt rawrrrr".Gemas Rava kepada anaknya
"Ayah abang pengen liat dedek".Izin Rasya
"Sini sayang". Ucap Rava
Rasya segera duduk di pangkuan Rava dan Greesel sedang rebahan di atas kasur kemana Chika? Chika sedang berada di kamar mandi
"Abang bakal jagain dedek nanti kalau besal abang janji". Ucap Rasya
"Bagus abang harus jagain adek mami semua keluarga Rasya harus jadi pelindung ya".Ucap Rava
"Siappp Ayah".Ucap Rasya sambil menaruh tangannya di sekitar alis seperti hormat kepada Rava
"Pinter anak ayah muachhh". Ucap Rava mencium pipi Rasya
ceklek
Chika keluar dari kamar mandi dan langsung duduk di meja rias untuk memakai skincare nya di rasa sudah selesai dia mendekati anak dan suaminya
"Seru banget sih mami mau ikutan ngobrol dong". Ucap Chika
"Ndak mawu mami bauuu wlee".Ledek Rasya
"Awas aja ya kalau tidur meluk mami".Ancam Chika
"Bercanda mami cantik".Centil Rasya
"Yaudah pada tidur ya sayang sayangnya ayah abang tidur di samping mam atau ayah".Tanya Rava
"Mamiiii".Ucap Rava
Mereka tidur dengan posisi Rasya di ujung setelah itu Chika terus Greesel di samping Greesel ada Rava karena takut Rasya tidur muter muter jadi dia gak di dekatkan dengan Greesel
Posisi tidur Rava memeluk Greesel sedangkan Chika memeluk Rasya sungguh sangat cemara semoga saja akan terus seperti ini batin Chika melihat keadaan keluarga kecilnya Rasya dan Greesel sepertinya sudah tertidur
"Mas kamu gak ada keinginan untuk pisah rumah sama mommy?".Tanya Chika
"Ada sih tapi aku gak enak ngomong tau sendiri kan mommy gak bisa jauh dari anak anaknya". Ucap Rava
"Kenapa kamu gak nyaman tinggal di sini?".Tanya Aldo
"Nyaman kok cuma pengen mandiri aja".Jawab Chika
"Yaudah nanti aku pikirin dulu ya". Final Rava
"Tidur ya sayang good night my wife".
Cuppp
"Good Night suamiku".
Pagi hari ini Indira sudah terbangun dia masih tinggal di apartemen Rava kalau keluar dia selalu menggunakan pakaian tertutup agar tidak dikenal orang atas permintaan Rava sesekali Rava mengantarkan kebutuhan dapur cemilan dan minuman agar Indira jarang keluar soal ayah Indira dia sudah bekerja di luar negri anak buah ayahnya lah yg mencarinya kata Indira kepada Rava
MAAF YA LAMA UP SOALNYA LAGI BETMUTTT CKCK
KAMU SEDANG MEMBACA
Ayah Untuk Rasya(Delchik)
Roman pour AdolescentsAyah merupakan sosok terpenting dalam keluarga ayah juga bisa kita sebut sebagai supir dalam kehidupan tetapi berbeda dengan kehidupan seorang Yessica Tamara dia membesarkan anaknya yg bernama Rasya Angkasa Wiratama dengan seorang diri menurutnya se...