11

16 7 1
                                    

Saat ini ayora masih berada di sekolahan untuk menjalani hukuman.padahal jam sudah menunjukan pukul setengah enam namun ia belum di izinkan untuk pulang.

Rasanya ayora mau metong di tempat karna harus membersihkan sekolah yang luasnya di luar BMKG seorang diri

Ia hanya di hukum sendiri karna bela dan antek²nya di bebaskan.biasa kalok punya uang semua pasti bisa

Bela dengan gampangnya lolos dari hukuman karna ia menyogok kepala sekolah dengan uang.

Ayora sudah meminta keadilan namun karna ia hanya gadis biasa jadi ia tidak bisa berbuat apa²

Tepat pukul 18.00 ayora sudah selesai dengan tugasnya

Ayora pun bergegas pulang sedangkan satpam yang diperintahkan untuk mengawasi ayora selama pembersihan masih diam disana

"Jam segini mana mungkin masih ada angkot yang narik"gumam ayora"mau gak mau gue harus jalan kaki"ayora pun mulai berjalan meninggalkan area sekolah itu

"Huhfffff pakek laper segala lagi"ayora pun berhenti di toko kecil penjual roti

Ia membeli satu roti dan air minum

"Berapa?"tanya ayora

"10rb"jawab tukang kasir dengan ketus,tukang kasir itu terlihat tidak suka dengan ayora karna mungkin ia menganggap ayora gembel

Karna penampilan ayora saat ini seperti gembel maklum habis dihukum bersihin satu sekolah

Ayora pun langsung membayar belanjaannya dan keluar dari toko itu

"syukur uang gue pas 10rb kalok gak di cincang deh gue disana"ujar ayora karna tukang kasir itu terlihat seperti ingin memangsa manusia

Hendak membuka bungkus rotinya ayora melihat 2 orang anak kecil yang sedang menahan lapar

Ia pun mengurungkan niatnya untuk memakan roti itu.ia melangkah ke arah 2 anak kecil itu lalu berjongkok dihadapan  anak kecil itu

"Kamu laper ya?"tanya ayora

"Iya kak soalnya kita belum makan dari kemarin"jawab gadis kecil itu

"Ini kakak punya satu roti dimakan ya"ujar Yora sambil menyodorkan roti dan air miliknya"tapi satu roti cukup kan?soalnya kak cuman punyak satu"lanjutnya

"Cukup kok kak.Makkasi banyak kak karna kakak kita berdua bisa makan"ujar gadis kecil itu sambil menerima roti dan air pemberian ayora

"Sama²"jawab ayora dengan senyum terukir di wajahnya

"Ayo dek bangun kakak udah punya makanan untuk kamu"ujar gadis kecil itu sambil berusaha membantu adik laki-laki nya untuk duduk

"Makkasi ya kakak cantik,kakak baik banget"ujar anak lelaki itu

"Iya sama²"jawab ayora

"Dari sekian banyaknya orang yang kita temui cuma kakak yang peduli sama kita berdua.kakak baik banget"ujar anak lelaki itu lagi

"Kakak pernah berada di posisi kalian jadi kakak tau rasanya.mereka begitu Karna belum tau rasanya nahan lapar berhari-hari.hanya orang yang pernah merasakan yang akan tau rasanya"ujar ayora sambil mengingat-ingat masa² dimana ia dan neneknya harus menahan lapar berhari-hari karna tak punya uang untuk membeli nasi

"Sekali lagi makkasi ya kak"

"Iya.kalok gitu kakak pulang dulu ya"pamit ayora

2 anak kecil itu hanya mengangguk dan ayora pun pergi dari tempat itu

Saat sedang berjalan tiba² ada seorang lelaki yang memberhentikan langkahnya "Yoh yor kok Lo baru pulang sekarang"tanya lelaki itu

"Iya soalnya habis dihukum"jawab ayora

LUKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang