Taehyungie

33💅

•••••

berjam-jam di ruang operasi, Taehyung udah dipindahin ke ruang rawat VVIP.

maklum holkay, ruang rawatnya itu harus luas minimal ya cukup untuk satu RT.

Para bocil lagi asyik main tuh di pojok ruangan, mereka dibawain sekotak mainan sama Namjoon pas pulang ambil baju ganti.

Seokjin ketiduran di samping ranjang persakitan anaknya.

"pelaku udah di kantor polisi tinggal nunggu pembela sama saksi."

samar-samar Seokjin denger pembicaraan Namjoon dan Hoseok.

"si Yoonki aja Joon." celetuk Yoongi.

Yoonki yang namanya dipanggil noleh.

"ada apa Bapak?"

Yoongi suruh anaknya mendekat, Yoonki si penurut langsung lari ke kecil ke bapaknya.

"nanti kalo Taetae oppa bangun, Yoonki mau jadi saksi kecelakaan tadi?"

Yoonki natap para pamannya terus liat ke arah Taehyung yang lagi tak sadarkan mata.

"mawu~~"

"sana main lagi."

Hoseok natap Yoongi agak curiga, kok bisa anaknya nurut gitu? apa rahasianya hmm...

"Tae?"

atensi semua orang tertuju pada Seokjin.

oh anak beruangnya udah siuman, bergerombol mereka mendekat ke ranjang.

"bentar, dokter akan datang."

Taehyung tak menjawab hanya natap keluarganya dengan sayu, masih ngantuk dia tapi kalo gak bangun juga kasihan ntar dikira dia koma.

"kondisi nak Taehyung sudah baik, operasinya juga berjalan dengan lancar. untuk sementara nak Taehyung dirawat selama seminggu agar luka bekas jahitannya kering."

"baik dok, terimakasih."

Namjil naik ke ranjang, duduk di samping kaki Taehyung.

"mana yan cakit?~~"

Taehyung menggerakkan kakinya padahal yang sakit itu kepala sama tangannya.

namjil pijat-pijat pelan kaki Taehyung hal itu bikin Yoonki sama Seokie pengen juga.

"ha ha us...."

Seokjin ambil air putih dan sedotan, Taehyung minum dikit-dikit karena sedotannya di jepit sama tangan Seokjin kan keluarnya dikit-dikit.

"makannya nanti jam 7 malam."

Taehyung mengangguk sekilas.

Brak!!!.....

"mana cucuku!! heh Seokjin kamu gak becus ya!!"

Eomma Park datang dengan brutal sampe pintunya kendor sedikit.

"maaf Ibu."

Eomma Park mendengus liat Seokjin yang nunduk pasrah.

"gimana keadaan kamu Taetae? mau nenek bawa ke luar negri?"

Taehyung geleng pelan, gak usah disini aja cukup!!

"hmm ya udah deh."

Eomma Park duduk di samping Jennie.

"eh kamu masih jual gak rumah mu itu?"

Jennie menautkan alisnya, rumahnya dijual?

"yang mana Tante? aku gak jual rumah."

Eomma Park nepuk jidatnya sendiri.

"maksudnya rumah-rumahan ituloh, buat si Yoonki. mainan dia itu semuanya berbau laki-laki semua."

Jungyeon meringis, salahkan aja si Yoongi yang terlalu berekspektasi punya anak laki-laki.

"masih, nanti Jennie kasih modelnya."

"iya, Namjil Seokie Yoonki sini."

tiga bocil itu maju ke depan Eomma Park.

Jimin sama Jungkook ngintip dari samping, terus ikut baris.

"ngapain kalian?"

"hehe ikut baris Eomma." ujar Jungkook.

Eomma Park hela nafas.

"nih, dah sana pergi."

"kok cuma selembar? tiga bocil ini aja 5 lembar."

lah protes nih kelinci, Jimin mah Alhamdulillah daripada gak di kasih.

Eomma Park itu royal, kalo ketemu cucu-cucunya pasti enteng banget kasih duit.

"untuk Hoseok mana Eomma?" canda Hoseok.

"gak ada!!"

yang lain ketawa lihat wajah cemberut Hoseok.

"Seokjin, selama sebulan Eomma tinggal di rumah mu."

"iya Eomma."

Hoseok sama Namjoon bisik-bisik di samping Taehyung.

kok Seokjin kek tunduk banget kalo sama Eomma Park?

"itu karena Daddy sayang banget sama nenek." ucap Taehyung pelan.

Hoseok ngangguk paham.

"eh Tae, mau makan apa nanti?"

"apa aja Hyung."

malam harinya nenek dan kakek kim datang, nenek kim langsung nangis liat cucu kesayangannya terbaring pasrah di atas ranjang.

kakek kim juga bawa oleh-oleh buat cucu-cucunya yang lain.

ada singkong, ayam kampung sama telor ayam kampung.

Namjil dan dua sepupunya bingung, ini mau di jual atau gimana?

"nanti nenek masakin yang enak ya, Daddy mu kalo masak pasti asin."

Hoseok nutup mulutnya rapat-rapat, dia nahan tawa karena dari tadi Seokjin di nistain mulu sama ibunya.

Yoongi? udah tidur dia di sofa panjang gak tau diri emang, kakek kim harus berdiri terus.

"enak banget sumpah, siapa yang masak?"

"Noona Jungkook." Jieun menjawab.

Jungkook acungkan jempolnya.

Jimin dan Jungkook ini emang maniak makan, dari tadi ngunyah mulu sampe kembung tuh perut.

"heh bego!! inget yang lain!!" Yoongi bangun tidur langsung ngamok.