part12

642 21 2
                                    

Eyang yang mendengar itu terkejut, dia bingung harus berbicara apa pada kelima anak kembar itu, Eyang menghela napas lalu berbicara.

"Bukan Eyang yang menemukan kalian tapi papa kalian, dan benar kalian di temukan secara berurutan sehari semalam. Tapi, apakah kalian mau bergabung bersama ratu kegelapan atau tidak itu terserah kalian" jelas Eyang sambil menahan air matanya yang akan terjatuh, Eyang menghela napas dan kembali tersenyum.

"Aku tidak mau Eyang, Ratu Kegelapan kan sudah membunuh orang tua kandung kita iya gak," jawab Gibran.

Irsyad bergeming tidak berbicara sepatah katapun saat tau Eyangnya tidak tau, nanti setelah papa nya datang. Pria tersebut akan menanyakannya secara berulang.

"Tapi kalau Ratu Kegelapan ngancam kita bagaimana?" Tanya Naura.

"Kita lawan aja Ratu Kegelapan kan kita punya kekuatan" jawab Adara sambil memperlihatkan gigi rapinya.

"Udah jangan nyengir-nyengir begitu gigi lu kuning" jawab Rahsya sambil meledek.

"Ahh masa sih gigi gue kuning, perasaan tadi mandi gue pake pembersih gigi biar putih" jelas Adara sambil memoyongkan bibirnya kedepan.

"Udah-udah berhenti-berhenti lanjut aja makannya, kalau gak gue buang makanannya ke kandang ayam 🐔" jawab Irsyad karena sudah muak dengan tingkah adik-adiknya.

Eyang yang melihat itu tersenyum dan mengingatkan anaknya Fathir waktu kecil yang sering ribut bersama kakaknya.

***

"Assalamualaikum ibu aku pulang" jawab Fathir.

"Waalaikumsalam"

"Ibu sama anak-anak udah makan yah kok gak nungguin aku sih" jawab Fathir kesal.

"Kamunya lama, kalau mau lembur bilang dulu kan kamu punya hp, punya WA masa gak bilang mau lembur, anak-anak udah pada tidur tuh dikamar kecuali Irsyad katanya dia mau nungguin kamu" ceramah Eyang kembali terdengar oleh Fathir.

"Udah lah ibu, aku dah gede"

"Harusnya kamu nikah cari istri malah gila kerja"

"Aku tuh kerja itu buat anak - anak Bu"

"Cari istri dulu lah buat anak-anak kasian mereka, meskipun mereka sudah tahu orang tua kandungnya tapi dia butuh seorang ibu Fathir."

"Iya Bu, nanti Fathir cari deh" Fathir pun masuk kedalam dan menuju kamar nya untuk mandi dan berganti pakaian.

"Eyang, papa udah pulang yah?" Tanya seorang pria di belakang Eyang, Eyang yang awalnya kaget langsung bersikap seperti biasanya yaitu tersenyum.

"Udah syad dia ada dikamar"

"Ohh" Irsyad pun menuju kearah kamar papanya dan mengetuk pintu kamarnya.

"Papa" panggil Irsyad.

"Iya adapa syad" jawab Fathir seraya menyuruh Irsyad masuk kedalam kamarnya.

"Irsyad mau bicara sama papa" Irsyad meletakan pantatnya di pinggir tempat tidur milik Fathir.

"Itu pa, kenapa kita di temukan secara berurutan dan kenapa Ratu kegelapan membunuh orang tua kita dan dia mengancam kita dengan memberi kekuatan agar menjadi pengikutnya." Jawab Irsyad dengan nada sedih serta emosi.

Fathir yang begitu iba melihat Irsyad langsung angkat bicara "dulu waktu kamu masih bayi papa menemukan kamu di tempat rumah yang sedang kebakaran"

"Hah kebakaran kok bisa!" Jawab Irsyad kaget.

"Papa juga kaget itu tuh waktu asar gak tau magrib ada kebakaran papa menemukan kamu, papa gak tau itu bayi siapa. Terus papa ambil aja"

"Ohh teruskan saja pa"

"Rahsya di temukan di depan rumah itu waktu malam selesai solat isya, Naura di temukan di tepi sungai itu pun papa lagii mancing ikan karena gabut"

Irsyad yang mendengar kata terakhir Fathir tertawa terbahak bahak,

"Kenapa ketawa?" Tanya Fathir

"Gak pak lanjutkan saja"

"Terus Adara di temukan di masjid waktu asar dan di barengi oleh Gibran di dekat pohon anggur"

"Papa juga tidak tahu mengapa Ratu Kegelapan mengancam karena papa menjaga kalian dan dia memberi kalian kekuatan serta energi, papa tidak ingin kehilangan kalian sebelum papa melihat kalian lulus sekolah"

"Meskipun kalian tahu papa bukan papa kandung kalian, tapi kalian adalah anak - anak papa yang Soleh Solehah"

"Kalau boleh tahu boleh tidak papa nikah soalnya Eyang kalian berisik bahwa papa belum nikah - nikah"

"Itu sih terserah papa, kalau boleh cepetan cari istri dan buat ponakan buat kita. Boleh kan pa" jawab Irsyad menggoda pak Fathir.

"Iya papa akan cari istri yang bisa menerima kalian"

"Iya pa, Irsyad keluar yah mau ke kamar soalnya ngantuk huaammm" jawab Irsyad sambil menguap"

"Silahkan"

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

HAY HAY HAY AKU KEMBALI LAGI GES MAAF YAH HARUSNYA SIH UPLOADNYA MINGGU KEMAREN JADINYA. SEKARANG SOALNYA KELUPAAN MAAF JADI BACA DULU WATFAD ORANG  YANG JUDULNYA "RILS OF ACKERMAN"
KALIAN BOLEH KOK BACA NOVELNYA BAGUS TAU MENARIK.

TERUS NIH HP DI AMBIL SAMA EMAK KARENA MAU LIHAT APLIKASI INI, YANG JUDULNYA "HIJRAH CINTA BALQIS" "RAFAEL YOUNG PAPA" DAN MASIH BANYAK LAGI.

TERUS AKU JUGA SEORANG PELUKIS JADINYA SUSAH KALAU MENULIS NOVEL HARUS MENEMUKAN WAKTU KOSONG SEPERTI SEKARANG. KARENA SEKARANG AKU GAK NGAPA NGAPAIN.

KALIAN BISA KOK CARI TIKTOK AKU NAMANYA

@SHIROI0603

SAMA AKUN ISTAGRAM AKU NAMANYA.

@DEWLAYS

SAMA AKUN FACEBOOK AKU ADA DUA NAMANYA

@DEWI LAYSA
@ALRISKA ARFIANNY

PAPAY

magic 5 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang