CHAPTER 15

49 38 0
                                    

Assalamualaikum....

Semoga kita semua sehat selalu ya . Semangat puasanya. Walaupun panas, tetapi puasa harus lancar.

Jangan lupa follow saputra_anggi09 nya . Plis vote dan komennya.

Kalian pasti bisa vote.  Jangan lupa komennya.

# selamat membaca 🌹🦋#

^^^^

  "Jika kamu belajar dari kegagalan, maka kamu tidak akan pernah gagal."

     — Alexander Megumi.
                                                                                 ^^^^

"Semoga Allah membimbing di setiap langkah, sehingga apa pun yang ku lakukan menjadi berkah. Dan apa pun yang ku usahakan berbuah indah."

    — Novian Amara.
                                                                                   ^^^^

  pagi ini aku sudah bersemangat untuk pergi ke Tokyo.  Betapa bersyukurnya aku kepada Allah. Dinda dari tadi sibuk menyiapkan koper nya . Aku tadi malam udah menyiapkan koper. Dan beberapa Snack di dalam koper .

Dan beberapa barang lain  yang tidak boleh di lupakan .  yaitu: sajadah , tasbih , buku harian ibu dan Al-Qur'an. " Nov . Kamu udah ?Selesai beres-beres ya?" Tanya Tante suci. " Udah selesai. Tan " jawab ku .

  Tante suci sudah menyiapkan sarapan buat kami semua. Aku langsung pergi ke kamar Dinda . " Din. Ayo kita makan " tintah ku . Dinda hanya mengangguk kepala saja. Kita langsung pergi ke meja makan.

  Pasti hari ini hari melelahkan buat kita berdua. Setelah sampai di meja makan. " Ayo.. makan . Nanti telat kalian" ucap Tante suci . Kita berdua hanya mengangguk kepala saja. Aku hari ini , hari terakhir ku di kota ini .

Semua sudah lewati di jakarta. Sekarang aku akan kuliah S1 di jepang — Tokyo . Setelah beberapa menit kemudian, kami Semua Sudah selesai makan . Dinda langsung memeluk ibu dan ayah nya . Memang sulit jauh dari keluarga tercinta.

  Aku hanya meneteskan air mata. Aku ingin juga seperti Dinda . Aku menelan ludah. Aku langsung hendak pergi . " Novian.." panggil Tante suci. Aku langsung menoleh kebelakang. " Iya tan " ucapku. " Kesini. tante ingin memelukmu juga " kata Tante suci. Aku langsung memeluk Tante suci dan Dinda .

   Air mata menetes di pipiku. Senang bisa  mendapatkan pelukan ketulusan dari seorang ibu . Tante suci seorang ibu yang paling baik menurut ku . Kami langsung menaruh koper ke dalam mobil . Sekarang kami akan menuju ke bandara.

                                                                      ^^^^

        Setelah beberapa menit kemudian , kami semua sudah tiba di bandara. Hari ini aku akan berpisah dengan Tante suci dan om Roy. Mereka sangat baik kepada ku . Sudah 3 tahun mereka merawat ku . Mereka sudah mengaggap ku seperti anaknya sendiri.

   " Novian. Tante titip Dinda nya . Kamu jaga dia ya . " Tintah Tante suci
  " Insyaallah. Novian pasti bisa jaga dinda " ucapku.

   Sesaat suasana menjadi hening. Terasa sangat cepat meninggalkan negara Indonesia. Meninggalkan kenangan yang tertanam di negeri ini . Aku akan pergi merantau ke samudra Pasifik.

THE MYSTERIOUS CASE  ( ON GOING ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang