[Bl End]Ribuan orang ini menganggapku tidak pantas

Bab 99

, ♡´･ᴗ･'♡.

　　Pada saat yang sama, Xu Xiang juga berkata dengan manis kepada Su Xingyao, “Xingyao ge, terima kasih atas kerja keras mu.”

　　Baru setelah melihat ini semua orang menyadari bahwa video yang diambil oleh para tamu sebenarnya diserahkan kepada Su Xingyao untuk diedit!

　　[Astaga... Su Xingyao benar-benar bisa mengedit video? ]

　　[Aku pikir dia akan membantu mereka mengeditnya nanti, tapi tamunya langsung datang? ]

　　[? ? ? Guru Su, kamu benar-benar bisa mengedit video? ? Ini terlalu maha kuasa]

　　[Ah ah ah ah bentuk pemutarannya apa? Apakah aku cukup beruntung melihat video yang diedit oleh Guru Su di akhir program? Aku sangat menantikannya! ]

　　Sebagai seorang penggemar, mereka sudah tergila-gila dengan antisipasi ketika mereka mendengar bahwa Su Xingyao akan mengedit video untuk semua tamu.

　　Namun meski orang yang lewat dan penonton juga terkejut, kebanyakan orang masih tidak menganggap Su Xingyuan terlalu kuat.

　　Lagipula, industri seni itu ada spesialisasinya, betapapun serba bisanya seniman seperti mereka, pasti kalah dengan editor profesional itu.

　　Begitu banyak orang yang secara tidak sadar berpikir bahwa Su Xingyao seharusnya menjadi orang yang memotong video pendek dengan cara yang biasa.

　　Namun siapa sangka pemandangan yang mereka lihat selanjutnya langsung menumbangkan imajinasi mereka.

　　Di layar TV, Su Xingyao mendapatkan ponsel lima tamu lainnya, lalu duduk di depan komputer dan mulai mengekspor dan mengintegrasikan video yang diambil oleh semua orang.

　　Untuk menekankan keasliannya, tim program juga secara khusus menampilkan beberapa adegan Su Xingyao yang mengklasifikasikan dan memproses video tersebut.

　　Kemudian tulis sebaris kata putih di sebelahnya: "Ini hanyalah puncak gunung es. Su Laoshi menanganinya sendirian selama enam hari..."

　　Setelah baris subtitle ini diketik, layar berhenti sekitar lima detik.

　　Seketika, seluruh layar TV tiba-tiba menjadi hitam.

　　Dua detik kemudian, BGM cepat muncul.

　　Belakangan, subtitle unik wanita muda itu muncul dalam kegelapan seiring dengan ritmenya.

　　[Semua video berikut diedit oleh Su Xingyao Laoshi]

　　[Semua yang hadir harap bersiap]

　　[Jangan berkedip]

　　[tiga]

　　[dua]

　　[satu]

　　Segera setelah hitungan mundur berakhir, yang muncul di layar TV adalah jalan kecil kuno tempat para tamu menebak kata teka-teki.

　　Gambaran keseluruhannya seperti sudut pandang pertama seseorang.

　　Di pagi yang tenang, wanita tua itu sedang duduk santai di kios teka-teki silangnya, kameranya sedikit ke atas, dan beberapa kipas lipat teka-teki silang bergoyang lembut tertiup angin.

　　Kipas lipat itu seperti pengatur waktu, setelah bergoyang maju mundur sebanyak tiga kali, sebuah tangan ramping berwarna putih menerobos kamera.

　　Ia menghapus kata teka-teki dan kemudian mendorong kipas lipat ke depan...