Detective Or Wife?

pool?

Besoknya tepat pagi hari, Rion sedang melakukan fitnes pada tubuhnya, kakinya berlari di atas treadmill kecepatan sedang, tubuhnya yang tidak mengenakan atasan alias hanya celana pendek saja kini di penuhi bulir bulir keringat yang mulai keluar dari tubuhnya.

Caine yang baru saja selesai mandi dan pakai baju kini keluar dari kamarnya dan berjalan keluar. Caine yang otomatis melewati Rion yang sedang melakukan fitnes paginya diam sejenak melihat tubuh Rion dari belakang yang rembes dengan keringat dari tubuh Rion.

Caine memfokuskan kembali kepada aktivitasnya berjalan ke lantai bawah. Caine yang melewati Rion hanya bersapa sebatas 'pagi' kemudian di balasnya dengan Rion 'pagi juga'. setelahnya kembali fokus pada aktivitas masing masing.

Caine turun ke lantai bawah, dirinya heran tumben sekali rumah sepi?? Caine tidak mendengar teriakan atau jeritan dari anak anak. Caine menelusuri seluruh lantai satu dari mulai pintu depan hingga ke ujung rumah tepatnya tempat heli mendarat.

Caine tidak menemukan satu orang pun di rumah itu kecuali dirinya dan Rion. Caine kembali menaiki tangga dan masuk kembali ke rumah. Dirinya kembali berpikir tempat apa lagi yang belum dia cek? Namun seolah-olah sebuah lampu muncul di atas kepalanya, dirinya segera berlari ke arah kolam belakang rumah yang langsung menghadap ke pantai, Caine menemukan semua anak anak sedang berenang di sana. Caine geleng geleng Kapala kenapa dirinya melupakan tempat ini padahal dia sudah menelusuri hingga ke paling belakang rumah? Entahlah sekarang Caine ingin melihat siapa saja yang berada di kolam.

Namun saat dirinya sedang menghitung jumlah anak anak yang berada di sana untuk memastikan apakah semuanya berada di kolam, ternyata semuanya lengkap. Caine berpikir bahwa sebodoh itu dirinya hingga tidak menyadari banyaknya orang yang berada di sana namun dirinya tidak sadar...

"MAMI SINI MASUK!!" teriak riji, tangannya di angkat ke atas agar sang pemilik nama langsung menyadari kehadiran nya.

Makoto yang mendengar riji memangil Caine dengan panggilan 'mami' dirinya langsung mengeplak kepala riji

"Eh goblog sia nanti kalau dia ga suka di panggil gitu gimana cok?"

"Lah iya ya hehehe..." Nyengir riji dengan muka Tampa bersalahnya

"Sure" bales Caine suaranya lembut namun bisa di dengar oleh orang di dekatnya. Caine mulai duduk di pinggir kolam dan mencelupkan dirinya bak teh celup merek slebew wangi.

Tubuh Caine sedikit bergetar dengan air dingin di kolam, kemudian sebuah bola karet di lempar ke arahnya

"Mami! Ayo main bola!" Ternyata pemilik bola itu adalah souta yang tertawa menampilkan deretan gigi putihnya.

Caine hanya mengangguk, dirinya berjalan ke arah tengah kolam yang sudah di pasangkan jaring untuk bermain bola sebagai net.

Tim 1 ada souta, Caine, Garin dan Elya.

Tim 2 ada gin, Makoto, riji dan key.

Skor nya kini 2-1 tim Caine mencetak 1 bola ke net tim 2 namun skor mereka langsung di kalahkan oleh gin yang mencetak bola seperti gerakan smash pada permainan badminton. Sontak semuanya kaget karna cetakan  bola yang di lakukan gin, tak sedikit juga seperti souta dan garin yang tepuk tangan.

Caine yang masing bengong melihat itu semakin terpacu adrenalin nya untuk mengalahkan tim 2, Caine dan yang lain juga berusaha mengalahkan skor mereka.

Kini permainan imbang di skor 4-4 kedua tim itu semakin serius dengan permainan itu. Namun di sela sela mereka istirahat untuk skor terakhir seseorang dengan keadaan tidak memakai atasan datang sambil makan buah pisang di tangannya sambil melihat ke arah anak anak.

Yap itu Rion yang baru saja selesai melakukan fitnes, Caine dan yang lain menyadari kehadiran sang Kapala keluarga itu langsung menawarkan untuk ikut bermain bersama mereka di kolam.

"Pih sini main!"

"Ih minimal bilas dulu bau keringet itu papi!"

"Heh mulut siapa itu?" Ucap Rion, matanya melihat satu satu anaknya mencari siapa yang berbicara tadi

"Tapi bener pak mandi dulu kek" ceplos Elya dan key bersamaan membuat Rion menjadi skakmat dengan pernyataan mereka bahwa tubuhnya bau keringat.

"Ok fine gwenchana" drama pundung pun di mulai, Rion duduk di salah satu kursi yang berada di pinggir kolam sambil mengunyah buah pisangnya dengan ekspresi sedih di wajahnya.

"Orang tua bisa pundung juga ya ternyata" ceplos souta, Caine yang berada di sebelahnya hanya tertawa dengan perkataan souta dan di susul dengan tawaan anak anak lain.

Kini fokus mereka kembali ke permainan bola tadi, tim 1 dan tim 2 kini dapat merasakan aura serius dari kedua tim. Rion juga penasaran siapa yang akan menang dengan permainan ini? Dirinya hanya menonton dan menunggu salah satu tim menang.

Hingga di salah satu momen bola berada di kawasan tim 1 yaitu tim Caine, Caine yang mendapat kesempatan, dirinya melihat ke arah daerah pinggir kolam yang kosong. Caine langsung meng smash bola itu dengan sekuat tenaga nya dan hampir saja bola itu di tahan oleh riji namun gagal. Tim Caine memenangkan permainan itu.

"LESGOO! HAHA" sorak Caine dengan nada bahagia di hatinya karna berhasil memenangkan permainan itu.

Tim 1 turut senang dengan cetakan gol yang di buat oleh Caine, mereka langsung memeluk Caine bersamaan hingga keseimbangan Caine menghilang saat tubuhnya di peluk secara bersamaan.

Tubuh Caine yang kehilangan keseimbangan kini masuk ke dalam air sepenuhnya, dengan panik Garin Elya dan souta langsung menarik tangan Caine hingga orang itu terlihat lagi di permukaan.

"Maaf-"

"Kita menang!! Hahaha" mereka yang awalnya ingin meminta maaf karna terlalu bersemangat memeluk Caine menjadi terhenti karna teriakan dari Caine yang masih senang.

Mereka lantas ikut tertawa bersama sama begitupun dengan tim 2 yang ikut nimbrung dengan tim 1 walaupun mereka kalah. Toh menang kalah ini cuma permainan kan?

Rion yang melihat dari kursi di pinggir kolam mulai terulas senyum nya melihat sisi senang Caine.

"Gitu doang bahagia banget wkwk, gemes." Katanya dengan sedikit tawaan, tangannya terulur mengambil ponsel dan mengabadikan momen itu.

Apakah Caine sudah menerima dirinya di sebut dengan mami? Wkwk  kita liat aja nanti.

TBC.

WASUP WASUP WKWKWK,  buset hampir 1000 words tapi kaga kerasa wkwk jangan lupa vote nya sengku🤩🙌 makacii aku jadi top 1 di hastag #rioncaine di wp😋 the best kalian! Ternyata penumpang kapal rioncaine sebanyak ini😁...  Pokoknya terimakaci buat kalian yang sudah vote dan baca😼💟