Gaara, Sai, Neji, Ino bahkan Sasuke ikut terkejut dengan pernyataan Sakura barusan. Takut dengannya? apa-apaan itu.
Padahal gadis lain sangat mengelukan sosok Sasuke dimana pun ia berada, mengapa gadis ini takut dengannya?
Sasuke masih terus menatap tajam Sakura yang masih menyembunyikan wajahnya.
"Kok bisa?" ini bukan Sasuke yang bertanya melainkan Gaara.
"S-soalnya aku sering liat kak Sasuke marah-marah pas latihan bareng di lapangan." Sakura sedikit mengintip dari sela jarinya guna melihat ekspresi wajah Sasuke.
Manik emerald Sakura langsung membola ketika menemukan ekspresi menyeramkan dari wajah Sasuke. Tangan Sakura tanpa sadar semakin bergetar.
"AHAHAHAHAHAHAHAHA." suara ketawa kencang Neji, Sai, dan Gaara disusul Ino yang baru mencerna keadaan. Sasuke bergumam ketus melihat teman-temannya yang menertawakan keadaan konyol ini.
"fuck." gumam Sasuke yang masih bisa di dengar oleh Sakura.
"A-anu kak Sasuke maaf yaa.. aku bukan bermaksud gimana-gimana, maaf banget kalau nyakitin perasaan kak Sasuke." Sakura menundukkan kepala sembari terus meminta maaf berulangkali kepada Sasuke.
Rasanya Sakura merasa tidak enak hati kepada manusia yang duduk di depannya.
"K-kak Sasuke maaf, aku cuma berusaha jujur tadi."
"Astagaaa.. hahahaha ternyata ada ya di dunia ini orang yang ngga kepincut sama wajah sangar lo sas." Sai menyenggol lengan Sasuke yang sedang duduk di kursi sampingnya.
"Laiyaa, ini mah teman-teman harus tahu berita ini ahahaha." imbuh Neji seolah mengejek Sasuke.
Sasuke menghela nafas pelan kemudian mulai melanjutkan makannya. Sasuke mencoba menahan segala omongan pedas untuk gadis di depannya.
Sakura
Lelaki itu menyebut nama Sakura dalam hati dengan perasaan dongkol. Pasalnya harga diri lelaki itu terasa di injak-injak.
Sakura adalah definisi gadis paling paling paling menyebalkan yang pernah Sasuke temui. Gadis pertama yang membuat harga diri Sasuke terasa di injak-injak.
Sasuke menaiki motor sportnya yang terparkir di parkiran belakang sekolah kemudian ia menyalakan mesin motor dan memakai helm full face warna hitam. Tak berselang lama motor yang dikendarai oleh Sasuke mulai berjalan pelan meninggalkan area parkir.
tin
" Yoi bro hati-hati." ucap serempak siswa yang berada di parkiran.
Dalam kamus besar bahasa cowo : mengklakson sebelum berkendara itu artinya menyapa, meskipun siswa yang di parkiran rata-rata tidak Sasuke kenal.
Sekarang tau kan kenapa cowo punya banyak teman dan kalau punya temen itu pasti solid :)
Sasuke berhenti di depan gerbang SMA Konoha. Laki-laki bersurai raven itu membuka kaca helm full facenya kemudian mengernyitkan dahi ketika melihat sekelompok orang yang wajahnya tak asing sedang berdiri di luar gerbang sekolah.
Siapa lagi kalau bukan anak buah dari Uchiha Fugaku. Sasuke menghela nafas lelah, sudah cukup pertandingan tadi membuat Sasuke lelah yang ini jangan.
Pasti jika Sasuke ikut bersama mereka, ia akan dibawa ke mansion utama Uchiha dan dipaksa untuk belajar mengurus perusahaan sang ayah. Semenjak Mikoto dan Fugaku bercerai hidup Sasuke seolah tidak tenang karena ayahnya terus berusaha mendapatkannya meskipun keputusan pengadilan mengatakan bahwa Itachi ikut bersama Fugaku sementara Sasuke ikut bersama Mikoto.
KAMU SEDANG MEMBACA
SEBERANG RASA ll Sasusaku
Teen Fiction❝𝘉𝘢𝘨𝘢𝘪𝘮𝘢𝘯𝘢 𝘫𝘢𝘥𝘪𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘢𝘭𝘢𝘶 𝘥𝘪𝘤𝘪𝘯𝘵𝘢𝘪 𝘴𝘦𝘤𝘢𝘳𝘢 𝘶𝘨𝘢𝘭-𝘶𝘨𝘢𝘭𝘢𝘯 𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘬𝘢𝘬𝘢𝘬 𝘬𝘦𝘭𝘢𝘴 𝘮𝘰𝘥𝘦𝘭 𝘱𝘳𝘦𝘮𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘺𝘢𝘬 𝘜𝘤𝘩𝘪𝘩𝘢 𝘚𝘢𝘴𝘶𝘬𝘦 ❞